Ali Mochtar Ngabalin: Saya tidak pernah buat perjanjian dan mengambil uang Prabowo
Merdeka.com - Setelah sempat menjadi tim sukses Prabowo Subianto dalam Pilpres 2014 lalu, Ali Mochtar Ngabalin berubah haluan. Kini, ia telah mendukung Joko Widodo atau Jokowi dengan menjadi salah satu orang di lingkaran pemerintahan.
Politisi Partai Golkar ini dipercaya menjadi Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV Kantor Staf Kepresidenan. Ngabalin pun menolak apabila ia dianggap sebagai pengkhianat atas keputusan yang mendukung pemerintah.
"Saya tidak pernah buat perjanjian dengan Prabowo Subianto. Saya tidak pernah makan satu rupiah pun, saya tidak pernah mengambil uangnya," kata Ngabalin dalam sebuah diskusi di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (28/7).
Oleh karenanya, ia pun menantang para pihak yang menudingnya berkhianat karena mendukung pemerintahan membuktikan tudingan tersebut.
"Jadi Anda tidak perlu bicara pengkhianatan dengan saya. Saya yang menentukan hak demokrasi saya," ucap Ngabalin.
Ngabalin pun mengungkapkan alasannya merubah haluan politiknya. "Ternyata mereka memilih menjadi oposisi yang tidak konstruktif. Makanya saya menyatakan, saya berhenti dan keluar dari oposisi. Jadi bukan dari kemarin sore, bukan," tandas Ngabalin.
Reporter: Hans Jimenez Salim
Sumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo menekankan masyarakat harus pandai dan berani memilih pemimpin dan wakil rakyat yang benar.
Baca SelengkapnyaBawaslu menanyakan sumber uang dan terkait acara apa membagikan uang tersebut.
Baca SelengkapnyaPrabowo lalu menyinggung politik uang yang rawan terjadi di masa pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo berjanji di sisa hidupnya akan berjuang untuk bangsa dan negara.
Baca SelengkapnyaPrabowo menuturkan, Indonesia dalam keadaan yang sangat memungkinkan untuk bangkit menjadi negara hebat.
Baca SelengkapnyaAHY menilai, saat ini koalisi perubahan sudah mulai goyang, contohnya NasDem.
Baca SelengkapnyaBegini detik-detik emak-emak terobos panggung waktu pidato Prabowo. Respons Prabowo hingga Bahlil jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca Selengkapnya