80 Persen Sanitasi Sekolah di Serang Buruk
Merdeka.com - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Serang mencatat sebesar 80 persen sanitasi dan air bersih Sekolah Dasar (SD) sederajat di Kabupaten Serang masih buruk.
Kepala Bappeda Kabupaten Serang Anang Mulyana mengatakan dari sebanyak 5416 SD Sederajat di Kabupaten Serang baru sebesar 20 persen sanitasi yang sudah memenuhi standar. Selain itu ada sebanyak 1033 ruang kelas masih rusak.
Ia mengatakan program pembangunan infrastruktur sanitasi dan air bersih di Kabupaten Serang menjadi program utama Pemkab Serang pada tahun 2019. Namun, masih terkendala dengan anggaran terbatas di Pemkab Serang.
"Sanitasi masih 80 persenan, sebetulnya sanitasi itu juga jadi program prioritas kita memang dari aspek anggaran masih sangat terbatas, air bersih tidak semua daerah ada," kata Anang saat dialog bersama perwakilan Sekolah SD se Kabupaten Serang di salah satu hotel di Kota Serang, Selasa (26/2).
Kemudian, menurut Anang kendala lain dalam menyelesaikan program sanitasi dan hidup sehat adalah kurangnya partisipasi perusahaan-perusahaan di Kabupaten Serang untuk membantu menyelesaikan program tersebut di tengah terbatasnya anggaran daerah.
"Kita kalau mengandalkan APBD untuk meningkatkan pembangunan itu kekurangan. Makanya kita mendorong pihak perusahaan bisa bersama-sama untuk membangun sanitasi itu. Kita juga ingin mendorong partisipasi masyarakat juga perubahan sikap pola hidup bersih," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pendiri FOI, Wida Septarina Wijayanti mengungkapkan kerja sama ini diharapkan mampu mewujudkan berkomitmen untuk mengatasi ketimpangan pangan di masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenurut Budi, syarat untuk mencapai generasi emas 2045 ialah harus sehat dan pintar.
Baca SelengkapnyaMembuang sampah sembarangan telah menjadi salah satu masalah lingkungan yang juga berdampak buruk pada kesehatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bangunan Sekolah Dasar (SD) Negeri Pandansari 1, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang ambruk akibat dihantam hujan dan angin kencang.
Baca SelengkapnyaLahan tambang selesai beroperasi dan lubang tambang diubah menjadi void atau danau pasca-tambang.
Baca SelengkapnyaProgram makan siang dan susu gratis di sekolah dan pesantren yang diinisiasi pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Baca Selengkapnya10 Sertipikat dibagikan secara door to door oleh Hadi Tjahjanto dan 30 sertipikat lainnya dibagikan secara ngariung.
Baca SelengkapnyaKebutuhan makan para pengungsi yang berada di pedesaan cukup memprihatinkan lantaran ketiadaan dapur umum.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca Selengkapnya