18 Tersangka Teroris Terkait Bom Mapolrestabes Medan Ditangkap
Merdeka.com - Densus 88 Antiteror mengamankan 18 orang terduga teroris yang ditengarai terlibat bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan. Operasi masih berlanjut untuk mencari pelaku lainnya.
"Total semuanya ada 18 hingga hari ini. Tiga ditangkap di Aceh, kemudian hari ini tiga di Hamparan Perak (Deli Serdang), dan dua di Jermal (Medan)," kata Kapolda Sumut Irjen Pol Agus Andrianto, Sabtu (16/11).
Dia menyatakan ke-18 orang itu telah ditetapkan sebagai tersangka. Seorang di antaranya DA yang merupakan istri Rabbial Muslim Nasution alias Dedek (24), pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Rabu (13/11).
"Semua tersangka, ada laki laki ada perempuan," jelas Agus.
Namun jenderal berbintang dua ini menolak membeberkan lebih jauh hasil penyidikan terhadap ke-18 orang itu, termasuk soal rencana serangan mereka.
"Kalau itu teknis penyidikan saya tak akan bicara. Saya hanya menyampaikan bahwa pasca kejadian di Mapolrestabes Medan jaringan pelaku ini cukup banyak di Sumut Jadi ini akan kita lakukan penindakan demi memberikan rasa aman," tegasnya.
Terduga Teroris di Hamparan Perak Tewas
Dalam penangkapan di Hamparan Perak, sekitar pukul 10.50 Wib, dua di antara tiga terduga teroris meninggal dunia ditembak polisi. Keduanya disebutkan melakukan perlawanan menggunakan senjata api rakitan dan senjata tajam. Mereka disebutkan menikam pinggang dan paha seorang anggota kepolisian. Petugas yang mengalami luka tusuk sedalam 4 Cm Itu sudah mendapat perawatan di RS Bhayangkara Medan.
"Ada dua senjata tajam pada saat dilakukan penangkapan. Dua dari tiga pelaku yang diamankan meninggal dunia dengan tindakan tegas yang dilakukan anggota yang melakukan penindakan," sebut Agus.
Seorang terduga teroris yang ditangkap dalam keadaan hidup di Hamparan Perak kemudian diboyong ke Mako Brimob Polda Sumut. Dia menjalani pemeriksaan di sana bersama tersangka lainnya.
Agus tidak merinci nama terduga teroris yang ditembak mati di Hamparan Perak. Dia hanya mengatakan, tiga orang yang disergap berinisial A, K dan P. Mereka diduga merakit bom yang digunakan Rabbial dan membawa senjata api rakitan kaliber 22 mm.
Senjata api itu sudah diamankan sebagai barang bukti bersama 2 bilah senjata tajam. Petugas juga menemukan rangkaian bom yang dibuang di Sicanang, Belawan. Selain itu, beberapa bahan yang siap untuk diracik diamankan dari salah satu lokasi.
Agus memastikan pengejaran terhadap terduga teroris lainnya terus dilakukan. "Masih lanjut karena kita mau memberikan rasa aman pada masyarakat," jelasnya.
Ditanya soal jenazah 3 terduga pelaku, Agus mengatakan, mereka akan diserahkan kepada keluarganya setelah dilakukan pemeriksaan di laboratorium. "Jadi sampaikan kepada keluarganya untuk datang ke RS Bhayangkara untuk dicek," ucap Agus.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaGelar Ops Keselamatan Jaya, Polisi Tindak 6.774 Pelanggaran Paling Banyak Pengendara Bandel Lawan Arah
Operasi Keselamatan 2024 mulai dari tanggal 4 sampai 17 Maret mendatang
Baca SelengkapnyaPengancam Tembak Anies di Kaltim Serahkan Diri ke Polisi, Begini Cerita Lengkapnya
Polisi meminta masyarakat tak terprovokasi dan mempercayakan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!
Pelaku ditangkap setelah kabur ke kediaman pamannya di Pamulang, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaLima Anggota Ormas Pengeroyok Polisi di Bandung Ditangkap, Satu Pelaku Ditembak di Kaki
Pengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaKesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas
Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaBukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian
Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca SelengkapnyaPenangkapan Terduga Teroris Dinilai Beri Rasa Aman Bagi Masyarakat
Penangkapan di beberapa tampat baru-baru ini semakin menguatkan rasa aman bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Kecelakaan Beruntun 7 Mobil di Puncak, Dipicu Truk Boks Rem Blong
Sebanyak 17 orang mengalami luka-luka. Kasus ini masih diselidiki kepolisian.
Baca Selengkapnya