Semangat belajar, nenek berusia 50 tahun jadi peserta ujian paket C

Merdeka.com - Tak ada kata terlambat untuk menuntut ilmu, pepatah ini sepertinya cocok untuk menggambarkan kondisi Ni Luh Endriyani, wanita berusia 50 tahun. Pasalnya Ni Luh Endriyani beberapa waktu lalu mengikuti ujian kejar paket C setara SMA.

Meski tidak sendirian, namun dirinya adalah peserta paling tua diantara peserta ujian paket C lainnya di Br Batuculung, Kerobokan Kaja, Kuta Utara, Bali. Wanita yang sudah memiliki cucu tersebut tetap semangat belajar meski usia sudah senja.

Ni Luh Endriyani yang sehari-hari berprofesi sebagai tukang sapu DKP Badung ini mengaku bersemangat mengikuti ujian nasional. Salah satu alasan utama di balik semangatnya tak lain adalah dukungan penuh dari keluarga, khususnya anak-anak.

Selain itu, Ni Luh Endriyani juga percaya bahwa belajar tidak memandang usia karena selama ada di Bumi manusia tentu masih perlu belajar. Ia menyadari penuh jika usianya sudah tua dan memiliki cucu namun Ni Luh Endriyani mengaku siap mengikuti ujian.

Selain Ni Luh Endriyani, terdapat 95 peserta lainnya yang mengikuti ujian yang difasilitasi oleh Yayasan Widya Sentana, Kerobokan tersebut. Sebelum mengikuti ujian, para peserta yang mengikuti pembelajaran di kelas tiga kali dalam seminggu yakni mulai hari Rabu hingga Jumat.

Kisah Ni Luh Endriyani di atas seolah membuktikan jika usia bukan menjadi penghalang bagi seseorang untuk meraih impian dan belajar. Tak peduli meski sudah memiliki cucu sekali pun, pendidikan tetap menjadi prioritas bagi beberapa orang.