Peristiwa 27 Januari: Wafatnya Soeharto serta Jasa Besar Presiden Kedua Indonesia
Merdeka.com - Pada 27 Januari 2008 silam, Indonesia dirundung duka. Tim Dokter Kepresidenan resmi mengumumkan bahwa Presiden Kedua RI Soeharto telah wafat setelah menjalani perawatan selama 23 hari di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan. Seketika tangis pecah saat itu.
Dilansir dari Liputan6, saat itu AKBP Dicky Sondani selaku Kepala Kepolisian Sektor Kebayoran Baru yang bertanggung jawab penuh atas keamanan sang Jenderal mengungkapkan bahwa situasi begitu haru, karena rakyat Indonesia harus kehilangan mantan pemimpinnya.
Wafatnya Soeharto saat itu dinilai di luar prediksi, bahkan oleh tim kedokteran yang terus memantau kondisi Soeharto saat dalam fase kritis. Sebab, dokter mengira Pak Harto akan sembuh total dari penyakitnya. Karena pada Sabtu malam, 26 Januari 2008, keadaan Pak Harto semakin membaik. Bahkan sempat diprediksi dapat kembali ke rumah 3 sampai 4 hari mendatang.
-
Apa yang dilakukan Soeharto di Yogyakarta? Soeharto kemudian mengumpulkan Kawan-Kawannya, Eks Perwira PETA di Yogyakarta Mereka membentuk Badan Keamanan Rakyat. Soeharto terpilih sebagai wakil ketua.
-
Siapa yang jadi ajudan Presiden Soeharto? Berkat rekam jejaknya di bidang militer, pada tahun 1974 Try terpilih menjadi ajudan Presiden Soeharto. Mengutip situs tni.mil.id, sejak saat itu, karier suami Tuti Sutiawati ini meroket tajam.
-
Siapa yang Soeharto katakan sebagai patriot Indonesia? “Saya ini tentara. Tentara itu pedoman hidupnya Sapta Marga. Kami patriot Indonesia, pendukung dan pembela ideologi negara yang bertanggungjawab dan tidak mengenal menyerah.“
-
Di mana Ir. Soekarno diasingkan? Melansir dari situs indonesia.go.id, pada tanggal 6 Februari 1949, Ir. Soekarno, Agus Salim, Mohammad Roem, dan Mr. Ali Sastroamidjojo pun diasingkan ke Muntok yaitu Pesanggrahan Menumbing.
-
Siapa saja menteri Soekarno? Presiden Soekarno memimpin sendiri kabinet yang beranggotakan 21 orang menteri,' tulis Wahjudi Djaja dalam Kabinet-Kabinet di Indonesia.
-
Apa nama asli Soekarno? Soekarno dahulu terlahir dengan nama Kusno.
Bagi rakyat Indonesia, pastinya sosok Soeharto begitu banyak miliki kenangan selama beliau menjabat sebagai pemimpin Indonesia kurang lebih selama 31 tahun lamanya, mulai dari 12 Maret 1967 hingga berakhir saat terjadinya kerusuhan pada Maret 1998 silam, yang berujung pada pengunduran diri Presiden Soeharto.
Sosok Soeharto Selama Menjabat
Dilansir dari Liputan6, Soeharto di mata anggota DPR Fraksi Partai Golkar M Misbakhun adalah sosok yang memiliki visi besar dan berpikir panjang dalam hal pembangunan untuk rakyat Indonesia.
Menurutnya, Soeharto merupakan pemimpin besar dengan visi besar pembangunan untuk kesejahteraan rakyat. Beliau banyak membuat strategi matang dengan libatkan banyak putra-dan putri terbaik bangsa dalam perencaan program pembangunan dan dilaksanakan dengan konsisten.
Pembangunan tersebut dinilai dilakukan oleh Soeharto dalam segala bidang. Indonesia yang kini miliki banyak infrastruktur juga tak lepas dari peranan dan jasa Presiden Soeharto saat beliau masih memimpin Indonesia.
Namun, dengan kemajuan insfrastruktur dan pembangunan Indonesia saat itu, Misbakhun mengungkapkan bahwa dirinya tak menampik jika pemerintahan Soeharto yang dikenal dengan zaman orde baru (Orba) itu juga memiliki kekurangan, yakni kebebasan masyarakat untuk berekspresi dan menyatakan pendapat.
Diakui PDIP
Kemajuan di Tanah Air berkat adanya pembangunan yang dilakukan Soeharto juga telah diakui oleh Dwi Ria Latifa yang pernah menjadi anggota dewan dari Fraksi PDI Perjuangan. Dirinya mengungkapkan bahwa meskipun saat itu PDI menjadi kompetitor Golkar, baik di saat pemilu ataupun parlemen, dirinya tak menampik jasa-jasa yang dilakukan oleh Soeharto, seperti dilansir dari Liputan6.
Dwi Ria Latifa saat era reformasi telah menjadi pengacara PDI Pro Megawati. Maka dari itu, secara sejarah, dirinya mengakui bahwa pada saat kepemimpinan era Soeharto, terdapat sisi positif dan negatifnya. Dalam hal pembangunan di tahap kepemimpinannya tak bisa dipungkiri beliau banyak melakukan pembangunan, apa yang kita rasakan saat ini pembangunan yang berjalan juga dulu dilakukan Pak Harto.
Selain itu, dirinya mengungkapkan bahwa dengan diberlakukannya Garis Besar Haluan Negara (GBHN) oleh Soeharto, maka pembangunan Indonesia yang dilakukan pemerintah menjadi fokus dan terukur.
Namun, Ria juga mengungkapkan bahwa pemerintahan masa Soeharto juga tak menutup fakta mengenai sikap otoriter pemerintahan ini. Faktanya, banyak masyarakat kecewa dan juga tak bisa menyatakan pendapatnya secara bebas yang hal itu juga akhirnya membuat Soeharto lengser dari jabatannya. (mdk/raf)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Soeharto presiden kedua Republik Indonesia dengan masa jabatan terlama yang pernah berkuasa.
Baca SelengkapnyaPotret Presiden Soeharto saat memimpin sidang terakhir Kabinet Pembangunan II viral menarik perhatian siapapun yang melihatnya.
Baca SelengkapnyaBerikut foto terakhir 4 Presiden Indonesia sebelum meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaTutut Soeharto menyampaikan permohonan maaf atas segala salah dan khilaf ayahnya selama 32 tahun memimpin Indonesia
Baca SelengkapnyaSesaat setelah diberi pangkat, Soeharto mengabadikan momen dengan sosok jenderal bintang 4.
Baca SelengkapnyaMomen Soeharto saat akan tinggalkan Istana Merdeka usai diminta lengser dari jabatannya.
Baca SelengkapnyaBamsoet mengatakan, Soeharto layak dipertimbangkan untuk mendapatkan gelar pahlawan karena beberapa hal
Baca SelengkapnyaHidup Soekarno semakin parah usai dilengserkan dari kursi presiden.
Baca SelengkapnyaPotret lawas Presiden Soeharto dan Wakil Presiden Soedharmono saat menghadiri Upacara HUT RI ke-46 mencuri perhatian warganet.
Baca SelengkapnyaIa juga merupakan salah satu tokoh dari Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP).
Baca SelengkapnyaSoeharto marah dan dendam dilengserkan. Ada sejumlah orang dia cap sebagai pengkhianat.
Baca SelengkapnyaPotret keluarga tujuh Presiden Indonesia yang pernah menjabat.
Baca Selengkapnya