Merdeka.com - Obat Praxion adalah salah satu dari daftar obat sirop yang ramai diperbincangkan perihal kasus gagal ginjal akut pada anak-anak yang terjadi beberapa waktu lalu di DKI Jakarta. Pada 30 Desember 2022, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI merilis daftar obat sirop yang aman dikonsumsi. Obat Paraxion termasuk di dalam daftar aman tersebut.
Diketahui, kasus gagal ginjal akut pada anak dinyatakan selesai pada awal Desember 2022 lalu. Namun ternyata, kasus ini masih berlanjut pada tahun 2023. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) kembali menerima dua laporan kasus baru Gagal Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) dari Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta pada Januari 2023.
"Satu kasus konfirmasi GGAPA merupakan anak berusia satu tahun, mengalami demam pada tanggal 25 Januari 2023, dan diberikan obat sirup penurun demam yang dibeli di apotek dengan merk Praxion," ungkap Juru Bicara Kemenkes, dr. Mohammad Syahril melalui keterangan resmi, pada Senin (6/2/2023).
Oleh sebab itu, produksi serta distribusi obat Praxion untuk saat ini dihentikan sementara waktu atas perintah BPOM RI usai temuan kasus gagal ginjal akut pada anak yang terbaru.
Anak berumur satu tahun asal DKI Jakarta yang terkonfirmasi Gangguan Ginjal Akut Progresif Atipikal (GGAPA) atau gagal ginjal akut akhirnya meninggal dunia. Kasus ini bermula sejak anak tersebut mengalami demam pada 25 Januari , dan kemudian diberi obat merek Praxion yang dibeli secara mandiri di apotek.
Selang tiga hari usai mengonsumsi obat sirop tersebut, tepatnya pada 28 Januari 2023, gejala penyakit pada anak tersebut kian bertambah termasuk tidak bisa buang air kecil. Anak tersebut lantas dibawa ke puskesmas lalu dirujuk ke rumah sakit RSCM. Namun nahas, anak tersebut meninggal dunia pada 1 Februari 2023 lalu.
Menyikapi kejadian itu, sebagai bentuk kehati-hatian BPOM meminta penghentian produksi serta distribusi Praxion sampai dengan investigasi atas kasus gagal ginjal akut pada anak di DKI Jakarta selesai dilakukan.
"BPOM sudah mengeluarkan perintah penghentian sementara produksi dan distribusi obat yang dikonsumsi pasien hingga investigasi selesai dilaksanakan," mengutip keterangan resmi BPOM pada Senin, 6 Februari 2023.
Advertisement
Obat Praxion sirop sempat masuk dalam daftar obat-obatan aman yang dirilis oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI terkait kasus gagal ginjal akut pada anak. Rilis aman BPOM terhadap obat Praxion dikeluarkan pada 30 Desember 2022.
Obat Praxion adalah obat sirop anak yang diproduksi oleh PT Pharos Indonesia. Obat Praxion ini mengandung parasetamol untuk meringankan rasa nyeri dan demam ringan hingga sedang pada bayi dan anak-anak.
Diketahui, terdapat tiga jenis obat Praxion, yaitu Praxion Drops, Praxion Suspensi, dan Praxion Fonte. Hingga saat ini, ketiga obat tersebut masih tercantum dalam daftar obat sirop yang aman dikonsumsi sesuai aturan pakai dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Sebelumnya, ketiga obat Praxion ini juga dinyatakan aman oleh BPOM berdasarkan Lampiran II Penjelasan BPOM RI Nomor HM. 01.1.2.11.22.179 yang dirilis pada 17 November 2022 lalu.
Hingga investigasi terkait kasus terbaru gagal ginjal akut pada anak selesai dilakukan, obat Praxion sementara ini akan ditarik dari peredaran. BPOM meminta PT Pharos Indonesia selaku produsen dari obat Praxion untuk melakukan penarikan obat secara sukarela dari pasaran.
"Terkait perintah penghentian sementara dari BPOM, industri farmasi pemegang izin edar obat tersebut telah melakukan voluntary recall (penarikan obat secara sukarela)," kata BPOM pada Senin, 6 Februari 2023.
Pihak BPOM juga mengungkapkan akan segera melakukan pemeriksaan ulang terkait keamanan produk tersebut di laboratorium internal setelah mendengar kabar munculnya kasus baru gagal ginjal.
Pengujian ini dilakukan sesuai dengan aturan Farmakope Indonesia edisi VI suplemen II. Namun, BPOM mengklaim bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan internal didapati bahwa produk masih memenuhi spesifikasi Farmakope Indonesia.
Kendati demikian, produk obat Praxion tetap diputuskan untuk ditarik peredarannya sementara waktu. PT Pharos Indonesia juga telah meminta seluruh mitra distribusi dan penjualan untuk sementara waktu tidak menjual produk Praxion sampai ada pemberitahuan lebih lanjut, ungkap pihak BPOM.
Advertisement
6 Tips Olahraga saat Puasa Ramadan, Pilih Jenis dan Waktu yang Tepat
Sekitar 4 Jam yang laluHelm Ojol Ini Curi Perhatian, Bentuknya Unik karena Punya Tanduk
Sekitar 5 Jam yang lalu5 Tempat Healing Anti Mainstream di Bojonegoro, Pemandangan Eksotis Bak di Film
Sekitar 6 Jam yang laluMarion Jola Akui Pernah Star Syndrome di Awal Karier, Begini Pengakuannya
Sekitar 6 Jam yang lalu8 Manfaat Buah Langsat bagi Kesehatan, Bantu Kontrol Kadar Kolesterol
Sekitar 7 Jam yang laluKalahkan Dejan/Gloria di Swiss Open, Pitha Mentari Tak Kuasa Tahan Tangis
Sekitar 8 Jam yang laluAyat Al-Quran Tentang Puasa Ramadan dan Arti, Lengkap dengan Penjelasannya
Sekitar 9 Jam yang laluHeboh Pernikahan Alshad Ahmad dan Nissa Asyifa, Manajer Ungkap Kondisi Tiara Andini
Sekitar 9 Jam yang laluSiap Guncang Indonesia, Promotor Rilis Harga Tiket Konser Suga BTS
Sekitar 9 Jam yang laluTak Mau Pacaran Lama, Alasan Dara Arafah Curi Perhatian
Sekitar 10 Jam yang laluWali Kota Probolinggo Nonton Langsung Penampilan Salma Indonesian Idol, Deg-Degan
Sekitar 10 Jam yang laluPemuda Dihantam Kelelawar saat Motoran Malam di Malang, Mata Bengkak Kehitaman
Sekitar 11 Jam yang laluResep Menu Takjil Hemat untuk Dibagikan, Minuman hingga Makanan Ringan Mudah Dibuat
Sekitar 12 Jam yang laluVIDEO: Adu Jotos, Polisi Berpangkat Bripda Pukul Brimob Senior Karena Hal Sepele
Sekitar 11 Menit yang laluPak Polisi Baik Hati Bantu Sopir Truk di Pinggir Jalan, Aksinya Ramai Dipuji
Sekitar 7 Jam yang laluAgar Tak Ada Lagi Suap Masuk Polisi
Sekitar 9 Jam yang laluKeluh Kesah Pengemudi soal Strobo Polisi Terlalu Silau Dibarengi Sirine Melengking
Sekitar 11 Jam yang laluPutra Bungsunya Ulang Tahun, Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Tulis Pesan Haru
Sekitar 4 Jam yang laluVIDEO: Mahfud Duga Sambo Tak Akan Dieksekusi Mati, Hukuman Jadi Seumur Hidup
Sekitar 3 Hari yang laluTeddy Minahasa 'Boyong' Ahli Forensik Pernah Bela Eliezer Sebagai Saksi Meringankan
Sekitar 1 Minggu yang lalu10 Tas Mewah Istri Para Pejabat Indonesia, Mulai Sambo sampai Rafael Alun
Sekitar 1 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Richard Eliezer Buntut Wawancara TV, Ini Kata Pengacara
Sekitar 1 Minggu yang laluAlasan LPSK Cabut Perlindungan Bharada Richard Eliezer
Sekitar 1 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Terhadap Bharada Richard Eliezer
Sekitar 1 Minggu yang laluCEK FAKTA: Hoaks Permintaan Terakhir Sambo Satu Sel dengan Putri Sebelum Dihukum Mati
Sekitar 1 Minggu yang laluTOP NEWS: Harta Miliaran Rafael Terbongkar | LPSK Kecewa Berat Eliezer Langgar Aturan
Sekitar 1 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan, Bharada E akan Diperlakukan Seperti Ini oleh Polisi
Sekitar 1 Minggu yang laluVIDEO: Duduk Perkara Hingga LPSK Cabut Perlindungan Buntut Eliezer Wawancara di TV
Sekitar 1 Minggu yang laluVaksin IndoVac Sudah Bisa Digunakan Sebagai Booster Kedua Masyarakat 18 Tahun ke Atas
Sekitar 2 Minggu yang laluHoaks, Kemenkes Terbitkan Artikel Pria Tak Vaksinasi Berefek pada Kualitas Sperma
Sekitar 3 Minggu yang laluBRI Liga 1: Dedi Kusnandar Ingin Bawa Persib Raih Kemenangan Perdana di Awal Bulan Ramadan
Sekitar 1 Jam yang laluBRI Liga 1: Gelandang PSS Jonathan Cantillana Gabung Timnas Palestina di FIFA Matchday
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami