FIB UGM Tawarkan Diri Menggali Situs Arkeologi di Surabaya, Pemkot Sambut Baik
Merdeka.com - Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Gadjah Mada (UGM) menawarkan kerja sama kepada Pemkot Surabaya untuk mengembangkan atau menggali situs-situs arkeologi di Kota Pahlawan Jawa Timur.
"Kami menyambut baik penawaran kerja sama yang disampaikan para Guru Besar FIB UGM saat berkunjung ke Balai Kota Surabaya kemarin (29/8)," ujar Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dalam keterangan tertulis di Surabaya, Selasa.
Tawaran kerja sama itu menarik lantaran Pemkot Surabaya tengah membangun museum sejarah di rumah kelahiran Bung Karno. Museum yang berada di Jalan Pandean Gang IV No 40 Surabaya itu sekaligus hendak dijadikan sebagai Sekolah Kebangsaan.
"Saya ingin membuka sejarah awal mula Surabaya di museum itu. Museum akan bercerita mulai datangnya pasukan Tar-tar, lahirnya nama Suroboyo sampai akhirnya merebut kemerdekaan resolusi jihad. Itu yang ingin saya munculkan," ungkap Wali Kota Eri, dikutip dari Antara.
Harapan
Keberadaan musem tersebut diharapkan dapat membangkitkan semangat nasionalisme kebangsaan masyarakat, khususnya anak-anak di Kota Surabaya.
Pasalnya, menurut Eri, seiring perkembangan zaman, anak-anak kurang berminat terhadap sejarah bangsa.
"Kalau kota ini mau hebat, kita tidak boleh melupakan jasa-jasa para pahlawan. Saya ingin mengembalikan marwah Surabaya penuh dengan gotong-royong dan budaya areknya,” ungkapnya.
Peran FIB UGM
©2022 Merdeka.com/Freepik
Sebelumnya, Guru Besar Arkeologi FIB UGM Prof. Dr. Inajati Adrisijanti mengatakan, para Guru Besar FIB yang turut dalam rombongan ke Surabaya memiliki beragam ilmu kajian. Mulai dari arkeologi, sejarah, hingga antropologi. Keberagaman ilmu kajian yang dimiliki para Guru Besar FIB diharapkan dapat membantu Pemkot Surabaya.
Dia berharap, kerja sama antara FIB UGM dengan Pemkot Surabaya dapat dipererat.
“Barangkali bisa kami bantu dalam mengembangkan atau menggali apa saja yang diperlukan Kota Surabaya," tandasnya.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peran bocah ini tidak banyak diketahui sebelumnya.
Baca SelengkapnyaKorban tumbal ini bertujuan untuk menemani tuannya di alam baka.
Baca SelengkapnyaAnalisis artefak batu memberikan gambaran kehidupan suku Aborigin puluhan ribu tahun yang lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pangkalan ini ditemukan di jalur perdagangan penting zaman kuno.
Baca SelengkapnyaBukti penumbalan manusia di ditemukan di beberapa situs arkeologi di Pulau Kreta, Yunani.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Bukti Tempat Wisata Turki Dulunya Makam Orang Penting Zaman Romawi
Baca SelengkapnyaSebuah peti mati tembaga Mesir Kuno yang telah disegel selama lebih dari 1500 tahun telah "dibuka secara digital" menggunakan teknik pencitraan.
Baca SelengkapnyaAda yang ditemukan di bawah kebun anggur hingga saluran air.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Makam Pejabat Mesir Berusia 4.300 Tahun, Isinya Gambar Kehidupan Sehari-Hari Mesir Kuno
Baca Selengkapnya