Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Cara Seimbangkan Gula Darah agar Kadarnya Tetap Stabil, Lakukan Hal Ini

Cara Seimbangkan Gula Darah agar Kadarnya Tetap Stabil, Lakukan Hal Ini minuman pengontrol gula darah. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Para penderita diabetes bukanlah satu-satunya kelompok yang wajib menjaga keseimbangan kadar gula darah. Faktanya, siapa saja harus memperhatikan dan memastikan agar gula darah dalam tubuh tetap dalam angka yang seimbang setiap saat untuk menghindari penyakit.

Meskipun Anda merasa yakin telah menjalani hidup dengan gaya yang cukup sehat dan kadar gula darah Anda terkendali, tidak semua orang bisa mengenali tanda-tanda peringatan awal terhadap adanya ketidakseimbangan gula darah dalam tubuh.

Bila tidak dikelola dengan tepat, hiperglikemia (gula darah tinggi) dan hipoglikemia (gula darah rendah) dapat terjadi saat kadarnya naik dan turun secara drastis. Ini adalah masalah serius yang memerlukan perhatian medis dan disertai dengan sejumlah efek samping yang tidak menyenangkan

Efek samping ketidakseimbangan gula darah di antaranya adalah mudah lelah, selalu ingin makan makanan manis dan berkarbohidrat, berat badan naik, sakit kepala, sulit konsentrasi, mudah gugup, mood swing, kulit kering, mengalami rasa haus yang berlebihan, sering buang air kecil, hingga penglihatan yang kabur.

Lantas, bagaimana cara seimbangkan gula darah agar kita terhindar dari efek samping yang telah disebutkan di atas? Dilansir dari essentialhealth dan mindbodygreen, ini dia ulasan selengkapnya yang menarik untuk Anda ketahui.

1. Fokus pada diet seimbang dan rendah glikemik.

Cara seimbangkan gula darah yang pertama adalah dengan fokus pada diet seimbang dan rendah glikemik. Apa dan berapa banyak yang Anda makan merupakan faktor yang sangat penting dalam menjaga kadar gula darah yang sehat.

Untuk membantu mengatur kadar insulin Anda, batasi total karbohidrat yang Anda makan dan pilih lebih banyak bentuk makanan utuh dari karbohidrat daripada yang diproses atau dimurnikan. Pilih biji-bijian utuh seperti gandum, beras merah, quinoa, dan barley daripada produk tepung seperti roti, pasta, dan biskuit.

Konsumsi juga kacang-kacangan, polong-polongan, dan sayuran bertepung seperti ubi jalar dan labu. Anda juga bisa mengonsumsi lemak omega-3 yang cukup, yang dapat ditemukan dalam jumlah terbesar pada ikan berlemak air dingin (salmon, mackerel, herring, tuna, sarden) dan tanaman seperti biji rami, kenari, biji chia, dan kedelai.

Pilih protein berkualitas tinggi setiap kali makan, seperti daging tanpa lemak, ikan kaya omega-3, telur dan kacang-kacangan. Jangan lupa untuk makan 35 gram atau lebih serat per hari. Makan makanan secara berkala, setiap tiga sampai lima jam sepanjang hari, dan hindari ngemil.

2. Kelola stres.

Cara seimbangkan gula darah yang kedua adalah dengan mengelola stres dengan baik. Stres dapat meningkatkan kadar kortisol, salah satu hormon stres utama tubuh yang dapat meningkatkan kadar gula darah dan insulin.

Kortisol juga meningkatkan sekresi leptin, hormon yang berperan dalam mengontrol nafsu makan. Sekresi leptin dapat mengurangi rasa kenyang dan membuat Anda merasa lebih lapar setiap saat, membuat asupan makan menjadi tidak terjaga dan rawan mengalami ketidakseimbangan gula darah.

3. Olahraga teratur.

Cara seimbangkan gula darah yang ketiga adalah dengan berolahraga teratur setidaknya empat kali dalam seminggu. Semua jenis olahraga bermanfaat untuk kesehatan secara keseluruhan dan dapat mengelola kadar gula darah.

Namun, jenis olahraga seperti jalan cepat atau berlari, setidaknya selama 30-40 menit empat kali seminggu dapat secara signifikan menguntungkan regulasi insulin dan kadar gula darah.

4. Konsumsi suplemen secara strategis.

Cara seimbangkan gula darah yang ke empat adalah dengan konsumsi suplemen secara strategis. Mengkonsumsi suplemen botani atau nutrisi berkualitas tinggi yang diteliti dengan baik dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah.

Jangan lupa konsultasikan dengan praktisi perawatan kesehatan yang berkualitas sebelum memulai konsumsi suplemen baru, terutama jika Anda sedang minum obat rutin resep dokter dari penyakit tertentu. Pertimbangkan jenis suplemen ini untuk membantu mendukung rejimen gula darah Anda yang lebih baik, yakni;

  • Asam lemak omega-3 meningkatkan sensitivitas insulin.
  • Vitamin D melawan kekurangannya yang terkait dengan disfungsi insulin.
  • Magnesium membantu mengaktifkan reseptor insulin
  • Asam alfa lipoat meningkatkan penggunaan glukosa (gula darah) tubuh Anda.
  • Kayu manis menurunkan kenaikan glukosa (gula darah) setelah makan.
  • 5. Istirahat yang cukup.

    Cara seimbangkan gula darah yang kelima adalah dengan beristirahat yang cukup. Kurang tidur dan stres dapat menyebabkan peningkatan kadar hormon stres kortisol, yang meningkatkan gula darah.

    Tidurlah tujuh sampai sembilan jam per malam, dan adopsi kebiasaan penghilang stres seperti olahraga, meditasi, atau yoga.

    6. Minum banyak air.

    Cara seimbangkan gula darah yang ke enam adalah dengan minum banyak air putih. Minum air membantu ginjal membuang kelebihan gula darah melalui urin.

    Satu studi menemukan bahwa orang yang minum lebih banyak air memiliki risiko lebih rendah terkena hiperglikemia (gula darah tinggi).

    (mdk/edl)
    ATAU
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    7 Buah Penurun Gula Darah, Penderita Diabetes Wajib Tahu

    7 Buah Penurun Gula Darah, Penderita Diabetes Wajib Tahu

    Beberapa jenis buah memiliki kandungan baik untuk kontrol gula darah.

    Baca Selengkapnya
    Deretan Sayuran Penurun Kadar Gula Darah, Aman Bagi Penderita Diabetes

    Deretan Sayuran Penurun Kadar Gula Darah, Aman Bagi Penderita Diabetes

    Bagi penderita diabetes, sejumlah sayur bisa membantu menurunkan kadar gula darah yang terlampau tinggi.

    Baca Selengkapnya
    Ketahui Waktu Tepat untuk Pemeriksaan Gula Darah secara Mandiri di Bulan Ramadan

    Ketahui Waktu Tepat untuk Pemeriksaan Gula Darah secara Mandiri di Bulan Ramadan

    Pada bulan Ramadan ketika mana umat Muslim menjalankan ibadah puasa, penting bagi penderita diabetes untuk memperhatikan kadar gula darah dalam tubuh mereka.

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    8 Tips Makan Sehat untuk Penderita Diabetes, Perbanyak Asupan Serat

    8 Tips Makan Sehat untuk Penderita Diabetes, Perbanyak Asupan Serat

    Makan sehat adalah salah satu cara terbaik untuk mengelola diabetes dan mencegah komplikasi kesehatan.

    Baca Selengkapnya
    Ini Batas Konsumsi Gula Setiap Hari untuk Cegah Diabetes

    Ini Batas Konsumsi Gula Setiap Hari untuk Cegah Diabetes

    Mengonsumsi gula tidak berlebihan sangat penting untuk mencegah diabetes sejak dini.

    Baca Selengkapnya
    Hindari Tidur Setelah Sahur, Jaga Gula Darah Tetap Stabil!

    Hindari Tidur Setelah Sahur, Jaga Gula Darah Tetap Stabil!

    Tidur setelah sahur bisa menyebabkan masalah naiknya gula darah. Oleh karena itu, penting untuk tidak tidur setelah sahur.

    Baca Selengkapnya
    Pentingnya Pengaturan Jadwal Makan Malam untuk Cegah Gangguan Tidur pada Penderita Diabetes

    Pentingnya Pengaturan Jadwal Makan Malam untuk Cegah Gangguan Tidur pada Penderita Diabetes

    Pengaturan pola makan bisa sangat berperan pada peningkatan kualitas hidup pasien diabetes.

    Baca Selengkapnya
    Pola Makan untuk Cegah Diabetes, Segera Terapkan

    Pola Makan untuk Cegah Diabetes, Segera Terapkan

    Menerapkan pola makan dan gaya hidup sehat ini dapat membantu Anda mencegah diabetes dan menjaga kesehatan jangka panjang.

    Baca Selengkapnya
    Karena Gaya Hidup dan Pola Makan, Ken Ken Wiro Sableng Menderita Penyakit Diabetes

    Karena Gaya Hidup dan Pola Makan, Ken Ken Wiro Sableng Menderita Penyakit Diabetes

    Keluarga Ken Ken juga memiliki riwayat penyakit diabetes. Sang ibunda diketahui mengidap diabates.

    Baca Selengkapnya