Ada Sumur Bertuah, Ini Fakta Menarik TPI Puger yang Punya Cara Jualan Unik
Merdeka.com - Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Puger yang terletak di Kecamatan Puger, Kabupaten Jember, Jawa Timur memiliki sejumlah keunikan. Ada yang menyebutnya sebagai tempat pelelangan ikan paling unik di antara yang lain. Cerita tentang TPI Puger dibagikan oleh pemilik akun Heriyanto Subekti di grup facebook JJT (Jelajah Jawa Timur) pada Rabu (16/9) lalu.
Keunikan TPI Puger dimulai dari letak pelabuhannya yang aneh, transaksi jual beli yang unik, hingga keberadaan sumur bertuah yang tidak pernah sepi pengunjung. Berbeda dengan TPI pada umumnya, letak TPI Puger tidak berada di tepi pantai, melainkan tepat di hilir sungai besar. Dari TPI ini, laut tidak terlihat.
Selain itu, masih ada beberapa fakta menarik tentang TPI ini, seperti:
Letaknya Unik
©2020 Merdeka.com/Facebook Heriyanto Subekti
TPI Puger berada di hilir Sungai Bedagung, yang di kiri-kanannya dipenuhi oleh batu kapur yang biasanya digunakan sebagai bahan bangunan. Letak TPI ini menyebabkan para pengunjung tidak bisa melihat laut. Di sisi selatan, laut dari pelabuhan ikan ini terhalang oleh tanggul sungai. Sedangkan di sisi baratnya menjadi pintu masuk kapal.
“20 tahun telah berlalu sering anjangsana ke pelabuhan2 ikan di Jawa timur di pelabuhan ikan Muncar, pelabuhan ikan Probolinggo, Brondong, Paciran, Prigi, Tulungagung, Gresik, Tuban dari beberapa pelabuhan ikan ada cara yg berbeda soal cara lelang di masing2 TPI,” tulis Heriyanto Subekti.
Cara Jualan
©2020 Merdeka.com/Facebook Heriyanto Subekti
Di TPI Puger, lelang hasil laut dilakukan secara terbuka. Calon pembeli atau tengkulak bisa bebas menawar kepada para nelayan. Sebelumnya, ketika kapal baru memasuki lorong pelabuhan ikan, para tengkulak sudah menghadangnya. Mereka menawar ikan dengan hitungan keranjang yang ada di kapal.
Setelah terjadi kesepakatan, ikan-ikan yang ada di kapal akan diangkut ke darat dengan menggunakan keranjang yang disewakan oleh pihak TPI.
“Dengan dipikul ikan2 itu dijajar di area TPI untuk diperlihatkan pada siapa saja calon pembeli saat kami di sana harga per keranjang hanya Rp35.000/ kranjang dimulainya penawaran... Saat ini tidak tahu,” lanjut Heriyanto Subekti.
Selanjutnya, para tengkulak bebas hendak membawa ke mana ikan-ikan yang sudah dibelinya. Jika ingin dijadikan pindang, di TPI Puger juga tersedia keranjang khusus serta tempat pemrosesannya.
Ada Sumur Bertuah
©2020 Merdeka.com/Facebook Heriyanto Subekti
Menurut penceritaan Heriyanto, dulu kawasan Puger diidentikkan dengan ilmu perdukunan. Konon, di sebelah selatan pelabuhan, ada tempat khusus bagi orang-orang yang hendak meminta berkah. Banyak orang yang berasal dari luar Puger yang datang ke tempat tersebut.
Di tempat itu, ada sumur air tawar di mana di sekitarnya banyak terdapat kucing. Di kawasan inilah, orang-orang melakukan ritual yang terkait dengan hal-hal mistis.
(mdk/rka)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para peneliti di India baru-baru ini menemukan seekor katak hidup dengan jamur kecil tumbuh di sisi tubuhnya. Yuk, simak penjelasannya!
Baca SelengkapnyaCerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaDi selatan Provinsi Yunnan, Tiongkok terdapat sebuah penemuan yang menarik telah menggemparkan para ilmuwan saat ular baru muncul di atas pohon setinggi 2 kaki.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Makanan yang Ia beli juga dibaikan ke orang-orang sekitar secara gratis.
Baca SelengkapnyaSering mendapat cemoohan, penjual ikan cupang ini akhirnya berhasil menjadi anggota polisi.
Baca SelengkapnyaAturan turunan ekspor pasir laut masih digodok karena melibatkan banyaknya tim kajian.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang 60 pantun Jawa lucu yang kocak dan bikin ngakak. Pantun-pantun ini cocok untuk hiburan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaDi sana telah dibangun sebuah jembatan gantung yang menghubungkan antara pasar dengan desa di sebelahnya.
Baca SelengkapnyaBelakangan Pecel Rawon bikin geger warganet. Makanan ini diklaim sebagai kuliner khas dua daerah berbeda.
Baca SelengkapnyaLima fakta Masjid Istiqlal yang tidak banyak orang tahu
Baca Selengkapnya