Menparekraf Sebut Desa Cikakak Banyumas Bisa Jadi Destinasi Dunia, Ini Alasannya
Merdeka.com - Pada Rabu siang (13/10), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahudin Uno berkunjung ke Desa Wisata Cikakak, Banyumas. Kedatangan Menparekraf disambut meriah oleh masyarakat Desa Cikakak. Dalam sambutannya, Sandiaga menyebut Desa Wisata Cikakak bisa menjadi destinasi wisata berkelas dunia.
“Keberpihakan kita dengan program andalan desa adalah untuk menghadirkan kesejahteraan masyarakat, terbukanya lapangan kerja, dan transformasi Desa Wisata Cikakak menjadi destinasi wisata berkelas nasional, internasional, dan mungkin juga destinasi berkelas dunia,” kata Sandiaga dikutip dari ANTARA.
Menurut Menparekraf itu, Desa Wisata Cikakak memiliki fenomena yang sama dengan Sangeh, Bali, dan memiliki beberapa produk ekonomi kreatif yang punya potensi besar.
Ada Masjid Tua
©Instagram/@republikwangon
Sandiaga menjelaskan, di Desa Wisata Cikakak ada kuliner seperti wajik ketek dan juga pengrajin batik. Selain itu, di sana juga ada Masjid Saka Tunggal yang konon dibangun pada tahun 1288.
“Kalau betul dibangun pada tahun 1288, ini berarti lebih tua dari Masjid Demak. Berarti masjid itu bisa jadi destinasi wisata religi,” kata Sandiaga.
Sedangkan terkait batik, di desa itu ada batik dengan motif “Ngapak Cikakak” yang bisa jauh lebih dikenal untuk membuka lapangan usaha dan lapangan kerja bagi ibu-ibu anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) maupun Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Harus Jadi Nomor Satu
©Instagram/@republikwangon
Bupati Banyumas Achmad Husein berharap Desa Wisata Cikakak yang masuk dalam 50 Desa Wisata Terbaik di Indonesia bisa menjadi juara dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.
Kepala Desa Cikakak, Akim, mengatakan bahwa desa itu menawarkan wisata religi berupa Masjid Saka Tunggal. Selain itu, juga ada kera ekor panjang yang sering kali turun ke perkampungan.
Oleh karena itu, masyarakat di sana secara rutin menggelar Festival Rewanda Bojana di mana mereka memberi makan pada kawanan monyet tersebut.
“Masyarakat kan sudah jenuh ingin berwisata. Kalau ada wisatawan, masyarakat Desa Wisata Cikakak bisa berekspresi untuk berjualan,” kata Akim.
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabupaten Solok tak hanya terkenal dengan produksi beras unggulannya saja, akan tetapi potensi pariwisata di daerah ini juga tak kalah menarik untuk dikunjungi.
Baca SelengkapnyaMrdeka.com merangkum informasi tentang wisata Balikpapan alam yang indah dan wajib dikunjungi.
Baca SelengkapnyaWisata PIK 2 menawarkan pengalaman yang berbeda dan unik, menjadikan PIK 2 sebagai destinasi yang menarik untuk dikunjungi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Desa wisata ini sayang untuk dilewatkan saat mampir ke Kabupaten Bogor.
Baca SelengkapnyaDesa Wisata Onje menyimpan potensi wisata dari sejarah hingga alam
Baca SelengkapnyaKaltim memiliki potensi besar untuk mengembangkan sektor pariwisata, baik alam, budaya, maupun sumber daya alam.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang wisata Medan yang populer mulai dari destinasi wisata alam hingga wisata edukasi.
Baca SelengkapnyaSukabumi, sebuah kabupaten yang terletak di ujung barat Pulau Jawa, Indonesia, adalah surga tersembunyi yang menawarkan keindahan alam yang memukau.
Baca SelengkapnyaDesa Cibuntu dikenal karena keindahan alamnya dan telah mendapatkan pengakuan sebagai salah satu desa wisata terbaik di tingkat ASEAN.
Baca Selengkapnya