Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kuburan Ini Berada di Atas Sawah Terasering, Perpaduan Suasana Indah dan Seram

Kuburan Ini Berada di Atas Sawah Terasering, Perpaduan Suasana Indah dan Seram Perpaduan suasana indah dan seram di Desa Jalatunda. ©YouTube/Tedhong Telu

Merdeka.com - Desa Jalatunda yang berada di Kecamatan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara, berada di kawasan perbukitan. Letaknya memang cukup terisolir. Namun pemandangan di desa itu sungguh indahnya.

Karena berada di kawasan perbukitan, persawahan di sana dibuat dengan model terasering. Namun di balik keindahan alam pesawahan dengan suasana pedesaan yang asri, ada nuansa seram karena di atas sawah itu berdiri sebuah kuburan.

Hal inilah yang diungkap kanal YouTube Tedhong Telu saat berkunjung ke desa itu. Lantas apa yang membuat kuburan tua itu berdiri di atas persawahan? Berikut selengkapnya:

Desa yang Indah

perpaduan suasana indah dan seram di desa jalatunda

©YouTube/Tedhong Telu

Desa Jalatunda merupakan desa yang tampak indah. Pada saat tim Tedhong Telu tiba di desa itu, suasana masih berkabut. Ada pula suara tonggeret yang mengalun pelan terekam video.

Di pinggir sawah terasering itu, mengalir sebuah saluran irigasi yang lebarnya tak sampai satu meter. Air yang mengalir di saluran itu asli dari mata air pegunungan. Tak heran airnya begitu jernih sebening kaca.

Suasana Kontras

perpaduan suasana indah dan seram di desa jalatunda

©YouTube/Tedhong Telu

Namun di balik keindahannya, di atas sawah itu berdirilah sebuah kuburan. Semakin mendekat ke kuburan itu maka suasana makin menyeramkan.

“Kalau kita melihat ke sebelah kiri, kita akan melihat suasana seram. Tapi kalau kita melihat sebelah kanan, perbedaan yang sangat kontras, antara suasana indah dan suasana seram,” ujar pemilik akun Tedhong Telu.

Makam Para Leluhur

perpaduan suasana indah dan seram di desa jalatunda

©YouTube/Tedhong Telu

Samiyato, salah seorang warga asli, mengatakan kalau keberadaan makam itu sudah ada sejak zaman leluhurnya. Tempat yang dinamakan Kuburan Karangkobar itu terdapat gubuk-gubuk kecil agar makam yang ada di bawahnya tidak kehujanan.

“Itu yang membangun gubuk perorangan sendiri-sendiri. Pokoknya mereka yang punya sangkut paut dengan hak dan kewajiban. Yang jelas ini sudah ada dari zaman leluhur, dan mereka wajib mendirikannya,” kata Samiyato dikutip dari kanal YouTube Tedhong Telu.

Tanggapan Warganet

perpaduan suasana indah dan seram di desa jalatunda

©YouTube/Tedhong Telu

Video yang diunggah ke YouTube itu mendapat banyak tanggapan dari warganet. Mereka terpesona dengan pemandangan indah di Desa Jalatunda, terlepas dari suasana menyeramkan di Kuburan Karangkobar.

“Jalatunda, desa yang masih sangat kental dengan adat dan budaya Jawanya. Jadi kangen lama nggak ke Jalatunda,” tulis Tyas Nadira.

“Seperti lukisan dan pemandangan yang memukau menuju kehidupan yang terakhir disebut dengan pemakaman. Ya Allah nampak sejuk dan tenang,” tulis Dwi Swastiningsih.

“Sayang ya makamnya kurang terawat, tapi alamnya indah banget. Jadi pingin ke sana,” tulis Kusuma Wardhani.

(mdk/shr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Desa Ini Lokasinya di Pinggir Jurang Tapi Padat Penduduk, Pemandangannya Ternyata Indah Banget
Desa Ini Lokasinya di Pinggir Jurang Tapi Padat Penduduk, Pemandangannya Ternyata Indah Banget

Meski berada di tepi jurang, namun perkampungan tersebut padat penduduk.

Baca Selengkapnya
Dulu Ladang Luas Pemandangannya Indah, Begini Kisah Kampung Bersejarah Hadiah Raja di Tengah Kota Surabaya
Dulu Ladang Luas Pemandangannya Indah, Begini Kisah Kampung Bersejarah Hadiah Raja di Tengah Kota Surabaya

Kampung ini memiliki nuansa bersejarah yang kental.

Baca Selengkapnya
Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Tidak Sehat Senin Pagi, Bahaya bagi Kelompok Sensitif
Kualitas Udara Jakarta Masuk Kategori Tidak Sehat Senin Pagi, Bahaya bagi Kelompok Sensitif

Kualitas udara di Jakarta masuk kategori tidak sehat pada Senin pagi

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kualitas Udara Jakarta Terburuk di Dunia, Deretan Artis Ini Ungkap Kekhawatiran
Kualitas Udara Jakarta Terburuk di Dunia, Deretan Artis Ini Ungkap Kekhawatiran

Kualitas udara di Jakarta kini kian memprihatinkan.

Baca Selengkapnya
Bahaya Ulang Tahun saat Bertugas, Prajurit TNI Ini Dapat Kejutan Tapi Enggan Terima
Bahaya Ulang Tahun saat Bertugas, Prajurit TNI Ini Dapat Kejutan Tapi Enggan Terima

Tengah berulang tahun di lokasi tugas, sosoknya mendapat kejutan.

Baca Selengkapnya
Desa di Tuban Ini Larang Warga Bangun Rumah Hadap Utara hingga Sembelih Kambing, Ini Alasannya
Desa di Tuban Ini Larang Warga Bangun Rumah Hadap Utara hingga Sembelih Kambing, Ini Alasannya

Masyarakat desa ini punya tujuh pantangan dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat

Baca Selengkapnya
Kenalan dengan Uniknya Tari Kukupu Khas Jawa Barat, Adopsi Siklus Hidup Serangan dengan Elemen Balet
Kenalan dengan Uniknya Tari Kukupu Khas Jawa Barat, Adopsi Siklus Hidup Serangan dengan Elemen Balet

Tarian khas Sunda yang unik dan menggambarkan lahirnya serangga kupu-kupu.

Baca Selengkapnya
Sengketa Lahan Berujung Maut, Bapak dan Dua Anak di OKU Tega Bunuh Wanita Tua
Sengketa Lahan Berujung Maut, Bapak dan Dua Anak di OKU Tega Bunuh Wanita Tua

Seorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.

Baca Selengkapnya
Ruas Arteri Jawa Barat dan Jawa Tengah Masih Padat Meski Puncak Arus Balik Sudah Lewat
Ruas Arteri Jawa Barat dan Jawa Tengah Masih Padat Meski Puncak Arus Balik Sudah Lewat

Aan mengatakan sejak malam tadi sempat terjadi kepadatan namun tidak sampai menimbulkan kemacetan.

Baca Selengkapnya