Gelar Stand Up Virtual, Pandji Pragiwaksono Ungkap Kendala saat Tampil Online
Merdeka.com - Ketika pandemi Covid-19 melanda, Pandji Pragiwaksono harus terpaksa membatalkan tour dunia stand up comedy-nya. Pandemi juga membuat kebiasaan bekerja Pandji Pragiwaksono berubah.
Di masa pandemi, Pandji Pragiwaksono tak enggan menerima pekerjaan untuk tampil sebagai komika secara virtual. Tak melulu mudah, ternyata banyak kendala yang dialami oleh Pandji Pragiwaksono saat tampil virtual.
Baru-baru ini, Pandji Pragiwaksono berbagi kisah mengenai pengalamannya. Ia juga bercerita soal ketidaksukaannya stand up virtual.
Pengalaman Katrok
You Tube - Daniel Mananta Network
Hal itu diungkapkan oleh Pandji Pragiwaksono dalam video perbincanganya bersama Daniel Mananta yang diunggah di kanal Youtube Daniel Mananta Network pada Senin (7/6). Dalam perbincangan tersebut, Pandji Pragiwaksono bercerita kisahnya.
Pandji Pragiwaksono mengatakan bahwa banyak komika yang tak ingin mengambil pekerjaan stand up virtual karena dinilai tidak bisa mendapatkan suasana meriahnya. Namun, karena Pandji Pragiwaksono masih ingin berkarya di tengah masa pandemi, ia tetap menerima pekerjaan tersebut.
"Sampai hari ini gue masih nggak suka stand-up lewat zoom. Dan pengalamannya katrok-katrok banget, malu gue stan-up lewat Zoom," ungkap Pandji Pragiwaksono.
"Karena gue stand-up dari rumah, rumah gue tuh suka ada odong-odong," tambah Pandji Pragiwaksono.
Indikatornya
Salah satu hal yang tidak disukai Pandji Pragiwaksono ketika stand-up virtual adalah ia tidak bisa melihat ekspresi penontonya secara langsung. Bahkan ia bisa langsung menilai apakah materi yang dibawakannya lucu atau tidak dari kamera para penontonnya.
"Terus nggak enaknya stand-up lewat Zoom adalah kalau lu lucu, nggak kerasa dan kalau lu nggak lucu ada indikatornya," ucap Pandji Pragiwaksono.
"Gue kan stand-up lewat Zoom kan ada kotak-kotak, (moderatornya) 'hayo semua nyalain kameranya biar Mas Pandji bias lihat reaksinya' biar gue bisa happy kalau mereka ketawa," tutur Pandji Pragiwaksono.
Mulai Mati
Hal yang membuat Pandji Pragiwaksono tahu bahwa materi yang dibawakannya tidak lucu adalah ketika para penonton mematikan kamera mereka. Hal itu juga yang membuat Pandji Pragiwaksono tak nyaman melakukan stand-up secara virtual. "Lagi stand-up nih pas mereka ketawa, nggak nyampe (suaranya). Tapi giliran gue nggak lucu ciri-cirinya adalah kameranya mulai pada mati," jelas Pandji Pragiwaksono.
"Sampai hari ini gue nggak ngerasa nyaman," pungkas Pandji Pragiwaksono.
(mdk/dem)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut Prabowo, Ganjar tidak lengkap menyimak ucapannya.
Baca SelengkapnyaPrabowo menggebu-gebu berbicara depan kader saat Rakornas Gerindra.
Baca SelengkapnyaDebat Capres-Cawapres ketiga digelar dengan tema berbeda pada Minggu, 7 Januari 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Baswedan beri nilai 11 atas kinerja Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan dalam sesi debat capres
Baca Selengkapnyadalam debat kemarin Gibran dinilai jauh terlihat lebih cerdas dan sangat menguasai materi-materi
Baca SelengkapnyaNamun demikian Gibran enggan menjelaskan secara detail lokasi pertemuan dengan Prabowo.
Baca SelengkapnyaKelakar ini disampaikannya saat bersama dengan Sandiaga dan istrinya
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo akhirnya memenuhi undangan Walhi, Kamis (8/2).
Baca SelengkapnyaGibran sendiri berpasangan dengan Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024
Baca Selengkapnya