Bolehkah Ibu Hamil Makan Salak? Ini Jawaban dan Penjelasannya
Merdeka.com - Setiap ibu hamil akan selalu berusaha menerapkan pola hidup sehat, salah satunya dengan mengonsumsi makanan sehat. Makanan berperan penting dalam menentukan tumbuh kembang bayi, apalagi pada kehamilan trimester pertama. Oleh karena itu, sejak dalam kandungan harus diberikan makanan sehat agar pertumbuhan bayi bisa berlangsung dengan baik.
Menjaga pola makan secara teratur sangat penting diterapkan oleh ibu hamil. Hal ini perlu dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kecerdasan bayi dan juga menyehatkan tubuh ibunya. Banyak sekali makanan untuk ibu hamil yang berfungsi efektif untuk menjaga kesehatan selama kehamilan, salah satunya buah salak.
Salak merupakan salah satu buah yang sangat populer di Indonesia. Buah yang memiliki rasa manis ini banyak dijual di pasaran dengan harga yang relatif murah. Rasanya yang manis dan menyegarkan, menjadikan buah asli Indonesia ini cukup digemari oleh semua kalangan.
Melansir dari Health Benefit, buah salak memiliki kandungan protein, vitamin C, hingga zat besi yang dibutuhkan oleh tubuh. Selain itu, buah ini juga kaya akan kandungan beta karoten yang berfungsi sebagai antioksidan kuat. Sehingga, buah selak berperan penting untuk menjaga kesehatan tubuh.
Lantas, bolehkah ibu hamil makan salak? Simak penjelasannya yang merdeka.com lansir dari Healthline:
Bolehkah Ibu Hamil Makan Salak?
©Pixabay/inmemo
Banyak sekali mitos beredar saat masa kehamilan yang sering membuat ibu hamil khawatir, salah satunya mengenai buah salak. Konon, buah salak dapat menyebabkan ibu hamil jadi sembelit. Padahal, faktanya selama tidak mengonsumsinya terlalu banyak tidak akan membuat sembelit.
Buah salak juga memiliki kandungan vitamin C, vitamin B, kalsium, zat besi, fosfor, antioksidan, dan serat yang berperan penting untuk menjaga kehamilan. Selain itu, buah ini juga mengandung paktin yang mampu meningkatkan memori otak. Maka dari itu, selama mengonsumsi buah salak secara teratur dan tidak berlebihan, salak aman dikonsumsi ibu hamil.
Tips Aman Makan Buah Salak untuk Ibu Hamil
Ada beberapa tips aman makan buah salak selama kehamilan, di antaranya:
• Pilih buah salak yang masih segar atau belum busuk.
• Pastikan cuci buah salak terlebih dahulu setelah mengupasnya.
• Makanlah dengan lapisan tipis yang menutupi buah, karena hal tersebut bisa mencegah risiko sembelit.
Manfaat Buah Salak untuk Ibu Hamil
tropicalcuisine.com
Menjaga Daya Tahan Tubuh
Selama masa kehamilan, ibu hamil kerap mengalami kondisi lemah dan lesu. Hal ini karena adanya perubahan hormon, oleh karena itu sebaiknya mengonsumsi buah salak. Pasalnya, kandungan vitamin pada salak dapat meningkatkan stamina dan dapat membuat Anda lebih semangat saat menjalani aktivitas sehari-hari.
Selain itu, buah salak juga memiliki antioksidan yang dapat menjaga sistem kekebalan tubuh, sehingga selama kehamilan akan terhindar dari berbagai macam penyakit.
Menurunkan Tekanan Darah
Salak juga dipercaya bisa membantu menurunkan tekanan darah. Sebuah penelitian menemukan bahwa seseorang yang secara rutin mengonsumsi buah salak bisa menurunkan tekanan darah. Manfaat ini bisa didapatkan setidaknya mengonsumsi biji salak dalam dua minggu sekali.
Buah salak juga memiliki kandungan antioksidan polifenol yang berfungsi efektif dalam melawan aterosklerosis serta peradangan pembuluh darah. Sehingga, biji salak juga mampu menurunkan kadar kolesterol dan mencegah hipertensi selama masa kehamilan.
Mencegah Radikal Bebas
Manfaat salak untuk ibu hamil berikutnya yaitu dapat mencegah radikal bebas. Hal ini karena biji salak memiliki kandungan polifenol dan antioksidan yang kuat. Kandungan tersebut berfungsi efektif dalam melindungi tubuh dari radikal bebas.
Di samping itu, kandungan antioksidan yang terdapat pada buah salak mampu menurunkan risiko stres dan mengurangi peradangan. Sehingga mengonsumsi biji salak secara rutin dan teratur dapat membantu mencegah radikal bebas dan mengatasi peradangan selama masa kehamilan.
Membantu Perkembangan Otak Janin
Otak merupakan organ vital bagi manusia yang berfungsi untuk menyusun sistem saraf pusat (SSP). Sehingga semua aktivitas tubuh, seperti berjalan, berbicara, hingga bernapas dipengaruhi oleh sistem saraf. Apabila otak tidak berfungsi dengan baik maka dapat mengakibatkan gangguan pada sistem saraf.
Kandungan vitamin pada buah salak berperan penting untuk meningkatkan daya ingat dan memori janin. Sehingga, hal ini dapat menjaga otak agar tetap berfungsi dengan baik. Selain itu, mengonsumsi buah salak secara rutin dan teratur juga dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer.
(mdk/jen)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
7 Makanan Pengganti Nasi saat Hamil Muda, Ini Rekomendasi yang Disarankan
Pastikan Anda mendapatkan cukup asupan nutrisi saat hamil dengan makanan-makanan pilihan ini.
Baca SelengkapnyaMakanan Terbaik untuk Dikonsumsi Setelah Berbuka Puasa
Pada saat berbuka puasa, terdapat sejumlah makanan yang terbaik untuk dikonsumsi demi kesehatan dan kebugaran tubuh.
Baca Selengkapnya4 Rekomendasi Makanan yang Bisa Dikonsumsi untuk Bantu Menambah Massa Otot
Berbagai makanan sehat yang bisa dikonsumsi untuk membantu menambah massa otot dan membentuk tubuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
8 Makanan yang Baik Dikonsumsi saat Buka Puasa, Jangan Asal Makan
Makanan yang baik dikonsumsi saat buka puasa adalah makanan yang dapat memberikan energi cepat, mudah dicerna, dan kaya akan nutrisi penting.
Baca SelengkapnyaCara Mengatur Pola Makan Anak untuk Memaksimalkan Tumbuh Kembang
Jenis makanan dan pola makan yang tepat pada anak bisa sangat membantu memaksimalkan tumbuh kembang mereka.
Baca SelengkapnyaCara Ibu Hamil Cegah Janin Idap Penyakit Jantung Bawaan
Penyakit Jantung Bawaan ada yang sembuh dengan sendirinya, namun ada juga yang harus menjalani tindakan intervensi.
Baca Selengkapnya10 Makanan Penambah Energi, Cocok Dikonsumsi Saat Sahur di Bulan Puasa
Memaksimalkan energi dalam tubuh membutuhkan pola makan yang holistik. Yuk, simak jenis-jenis makanan yang bisa memaksimalkan energi tubuh ini!
Baca Selengkapnya7 Makanan yang Sebaiknya Jangan Disantap di Atas Jam 7 Malam
Berikut ini adalah jenis makanan dan minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi pada malam hari.
Baca Selengkapnya10 Makanan Tinggi Serat yang Baik untuk Anak Balita, Ini Rekomendasinya
Mengonsumsi makanan kaya serat penting untuk membangun fondasi kesehatan yang kokoh bagi anak.
Baca Selengkapnya