Merdeka.com - Faktor penghambat perdagangan internasional penting diketahui setiap orang. Perdagangan internasional merupakan kegiatan ekspor dan impor yang dilakukan oleh negara-negara di dunia. Kegiatan ini memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak, salah satunya memperluas lapangan kerja.
Keuntungan perdagangan internasional dapat menghasilkan devisa negara hingga memiliki keuntungan di bidang politik, pertahanan, dan sosial budaya. Sebagai contoh, dalam pembelian barang-barang elektronik, Indonesia mendapatkan keuntungan dengan terpenuhinya kebutuhan masyarakat terhadap barang-barang tersebut. Pun demikian, negara pembuat barang elektronik akan mendapatkan keuntungan berupa devisa dari penjualan.
Kendati demikian, perdagangan internasional tidak selalu berjalan mulus. Ada beberapa faktor penghambat perdagangan internasional yang perlu diketahui. Berikut sejumlah faktor penghambat perdagangan internasional yang merdeka.com lansir dari Liputan6.com dan sumber lainnya:
©2014 Merdeka.com/shutterstock/EDHAR
Faktor penghambat perdagangan internasional yang pertama adalah pemberlakuan kebijakan perdagangan oleh pemerintah. Setiap negara memiliki kebijakan ekonomi yang berbeda-beda. Tak jarang kebijakan yang diterapkan tersebut dapat menjadi faktor penghambat perdagangan internasional.
Sebagai contoh, adanya pembatasan jumlah impor. Negara yang membatasi impor dapat membuat negara eksportir kehilangan peluangnya untuk mendapatkan keuntungan. Selain itu, biaya pajak impor atau ekspor yang tinggi dan surat perijinan yang berbelit-belit juga menjadi faktor penghambat perdagangan internasional.
Kebijakan Ekonomi Internasional/Regional
Faktor penghambat perdagangan internasional selanjutnya adalah adanya kebijakan lembaga ekonomi internasional. Organisasi perdagangan internasional, baik regional maupun internasional seperti dua mata pisau. Di sisi lain menimbulkan keuntungan, di sisi lain juga jadi faktor penghambat perdagangan internasional.
Negara-negara yang terdaftar sebagai anggota organisasi tersebut, akan mendapatkan keuntungan tertentu. Namun sebaliknya, sejumlah negara yang bukan anggota akan mengalami hambatan. Contohnya negara yang bukan anggota akan membayar tarif pajak yang lebih tinggi.
Konflik dan Peperangan
Konflik dan peperangan juga dianggap sebagai salah satu penghambat perdagangan internasional. Jika kondisi keamanan suatu negara tidak stabil, seperti kerusuhan dan peperangan, negara-negara lain akan merasa takut untuk melakukan perdagangan.
Akibat dari peperangan tersebut, mereka akan beralih ke negara yang lebih aman. Hal ini yang kemudian membuat peperangan menjadi salah satu penghambat perdagangan internasional.
Advertisement
Perbedaan nilai mata uang menjadi salah satu penghambat perdagangan internasional. Acap kali negara pengekspor hanya ingin produknya dibayar menggunakan mata uang negaranya. Sebagai contoh, Indonesia mengekspor sebuah produk, maka Indonesia hanya ingin produknya dibayar dalam rupiah.
Umumnya, kedua negara menggunakan mata uang asing lain yang biasa digunakan sebagai pembayaran internasional, seperti euro atau dolar. Hal ini juga dinilai sebagai penghambat perdagangan internasional.
Rendahnya Kualitas SDM
SDM yang rendah juga menjadi faktor penghambat perdagangan internasional. Di mana tingkat pendidikan berpengaruh terhadap kualitas produksi.
Apabila suatu negara kaya akan hasil alam, tetapi tidak memiliki SDM yang baik dalam mengolahnya, tentu produk yang dihasilkan juga rendah. Nantinya hal ini akan berdampak pada nilai jual hingga sulit bersaing dengan produk serupa yang diproduksi negara lain.
Sulitnya Proses Pembayaran
Faktor penghambat perdagangan internasional lainnya, yaitu proses pembayaran yang sulit dengan risiko besar. Jika terjadi transaksi perdagangan internasional dalam suatu perusahaan, jumlah yang harus dikeluarkan sangat banyak. Hal ini yang kemudian akan merepotkan dan memiliki risiko besar.
Untuk mengurangi risiko tersebut, mereka akan sering menggunakan L/C, kliring internasional dalam melakukan kegiatan pembayaran perdagangan. Tentu saja, jenis pembayaran ini memerlukan waktu proses pencairan dan menjadi suatu faktor penghambat perdagangan internasional.
Gejala Endometriosis dan Penyebabnya, Perempuan Wajib Tahu
Sekitar 20 Menit yang laluPemkab Sleman Gelar Ramadan Fair bagi Ratusan IKM, Ini Manfaatnya
Sekitar 46 Menit yang laluAktivitas Warga Jateng Jelang Ramadan, Gelar Nyadran hingga Berburu Baju
Sekitar 1 Jam yang laluArti Sans dalam Bahasa Gaul Percakapan Sehari-Hari, Pahami Contoh Penggunaannya
Sekitar 3 Jam yang laluNiat Berpuasa di Bulan Ramadhan Sebulan Penuh, Pahami Syarat dan Rukunnya
Sekitar 5 Jam yang laluSambut Hari Raya Nyepi, Ini Serunya Kirab Budaya Ogoh-Ogoh Pertama Kali di Kota Solo
Sekitar 6 Jam yang laluDesa di Klaten Kembangkan Wisata dengan Ribuan Pohon Nangka, Begini Keunikannya
Sekitar 22 Jam yang laluMenguak Fakta Keberadaan Pintu Gerbang Majapahit di Pati, Simpan Cerita Menarik
Sekitar 1 Hari yang laluFakta Sejarah Pesanggrahan Ambarketawang, Cikal Bakal Keraton Yogyakarta
Sekitar 1 Hari yang laluMengulik Sejarah Pabrik Gula Sragi, Saksi Kejayaan Industri Gula di Tanah Jawa
Sekitar 1 Hari yang laluViral Nakes Bikin Video Penanganan Pasien BPJS, Ujung-ujungnya Minta Maaf
Sekitar 1 Hari yang lalu5 Momen Ameena Lari di Madinah Pertama Kali, Langsung Lancar
Sekitar 1 Hari yang lalu6 Wisata Gunung di Jogja yang Indah dan Menakjubkan, Wajib Dikunjungi
Sekitar 1 Hari yang laluPak Bhabin Lapor ke Irjen Ahmad Luthfi Rumah Warga Rusak, Reaksi Jenderal Tak Terduga
Sekitar 49 Menit yang laluPA 212 Demo Tolak Kedatangan Timnas Israel di Patung Kuda
Sekitar 1 Jam yang laluPawai Masyarakat di Kawasan KS Tubun Sempat Diadang Polisi, Ini Penjelasan Polda Metr
Sekitar 2 Jam yang laluTernyata Begini Cara Anggota Brimob Tidur di Hutan saat Hujan, Tanpa Tempat Berteduh
Sekitar 2 Jam yang laluVIDEO: Mahfud Duga Sambo Tak Akan Dieksekusi Mati, Hukuman Jadi Seumur Hidup
Sekitar 4 Jam yang laluTeddy Minahasa 'Boyong' Ahli Forensik Pernah Bela Eliezer Sebagai Saksi Meringankan
Sekitar 4 Hari yang lalu10 Tas Mewah Istri Para Pejabat Indonesia, Mulai Sambo sampai Rafael Alun
Sekitar 4 Hari yang laluCEK FAKTA: Ferdy Sambo Berlutut dan Mengemis Minta Ampun ke Bharada E?
Sekitar 5 Hari yang laluLPSK Cabut Perlindungan Richard Eliezer Buntut Wawancara TV, Ini Kata Pengacara
Sekitar 1 Minggu yang laluAlasan LPSK Cabut Perlindungan Bharada Richard Eliezer
Sekitar 1 Minggu yang laluLPSK Cabut Perlindungan Terhadap Bharada Richard Eliezer
Sekitar 1 Minggu yang laluCEK FAKTA: Hoaks Permintaan Terakhir Sambo Satu Sel dengan Putri Sebelum Dihukum Mati
Sekitar 1 Minggu yang laluTOP NEWS: Harta Miliaran Rafael Terbongkar | LPSK Kecewa Berat Eliezer Langgar Aturan
Sekitar 6 Hari yang laluLPSK Cabut Perlindungan, Bharada E akan Diperlakukan Seperti Ini oleh Polisi
Sekitar 6 Hari yang laluVIDEO: Duduk Perkara Hingga LPSK Cabut Perlindungan Buntut Eliezer Wawancara di TV
Sekitar 1 Minggu yang laluVaksin IndoVac Sudah Bisa Digunakan Sebagai Booster Kedua Masyarakat 18 Tahun ke Atas
Sekitar 1 Minggu yang laluHoaks, Kemenkes Terbitkan Artikel Pria Tak Vaksinasi Berefek pada Kualitas Sperma
Sekitar 2 Minggu yang laluLink Live Streaming BRI Liga 1 di Vidio Sore Ini: Persib Vs Dewa United
Sekitar 49 Menit yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami