Merdeka.com - Sebagaimana kita tahu, pemuda memiliki peran penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, tentu tidak lepas dari kaum muda. Salah satu organisasi atau lembaga formal di Indonesia yang mewadahi para pemuda Indonesia adalah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI).

Tepat hari ini, 23 Juli pada 1973 silam, KNPI didirikan. Organisasi ini lahir melalui Deklarasi Pemuda Indonesia pada hari yang sama dengan tujuan untuk menumbuhkan, meningkatkan, dan mengembangkan kesadaran sebagai sebuah bangsa. Dengan adanya organisasi ini, diharapkan para pemuda mampu menjadi pembaharu yang didasari pada militansi dan idealisme.

Dalam perjalanannya, KNPI terus mencetuskan gagasan-gagasan baru serta berkontribusi bagi masyarakat Indonesia. Berikut sejarah singkat KNPI dan tujuannya yang merdeka.com lansir dari laman resmi KNPI:

Sejarah KNPI

©2015 Merdeka.com/bantensatu.com

Komite Nasional Pemuda Indonesia atau KNPI merupakan organisasi kepemudaan yang awalnya gabungan dari Kelompok Cipayung, yang merupakan sebutan dari lima organisasi. Adapun lima organisasi yang dimaksud, yaitu Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI), Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Perhimpunan Mahasiswa Katholik Republik Indonesia (PMKRI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), dan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).

Organisasi ini merupakan binaan kader Golkar dan tentara melalui deklarasi yang dipimpin oleh David Napitulu pada 23 Juli 1973. KNPI lahir melalui Deklarasi Pemuda Indonesia pada hari yang sama. Organisasi ini dibentuk dengan maksud untuk meningkatkan, menumbuhkan, dan mengembangkan kesadaran sebagai suatu bangsa.

KNPI langsung mendapat respons baik dari pemerintahan Orde Baru pada tahun itu juga. Bahkan, organisasi ini juga mengikuti unjuk rasa mahasiswa dalam penentangan masuknya modal asing. Selain itu, KNPI juga aktif demonstrasi saat peristiwa Malari.

Kendati disebut-sebut sebagai bagian dari Orde Baru, tetapi KNPI tetap bertahan hingga rezim Soeharto tumbang pada 1998. Setelah itu, KNPI akhirnya memutuskan untuk berjalan secara independen dan kembali memposisikan pemuda sebagai mitra kritis pemerintah.

Visi dan Misi KNPI

KNPI lahir pada 23 Juli 1973. Saat itu, tokoh pemuda seperti Akbar Tandjung, David Napitupul, dan lainnya mendeklarasikan kelahiran KNPI. Organisasi ini pertama kali diketuai oleh David Napitupulu.

Sebagai sebuah organisasi kepemudaan, KNPI terus berupaya membuktikan dengan berkumpul dan bersatunya semua komponen pemuda di Indonesia. Dari waktu ke waktu, organisasi ini terus mempertahankan dan menjalankan visi dan misinya. Adapun visi dan misi KNPI adalah sebagai berikut:

• Berperan aktif memaksimalkan potensi aksebilitas ekonomi digital.

• Memberdayakan dunia kepemudaan lebih holistik dan bisa menjamin dinamisasi dalam dunia kepemudaan.

• Menjadi pengikat jiwa perjuangan dan komitmen pemuda Indonesia untuk berperan aktif dalam setiap dinamika sosial politik bangsa, menjaga serta memastikan bangsa ini akan berlabuh pada kejayaan dan kesejahteraan.

Tujuan KNPI

©2019 Merdeka.com

KNPI merupakan sebuah lembaga formal yang menjadi wadah para pemuda untuk terus mengambil peran di masyarakat. Dengan adanya organisasi ini, anggota KNPI dapat mengembangkan serta mengkoordinir dengan baik dalam menjalankan pembangunan di Indonesia.

Dikutip dari laman resmi KNPI, sebagai sebuah organisasi kepemudaan, KNPI memiliki peran penting dalam mencetuskan ide-ide pembaharuan yang didasari pada militansi dan idealisme. Organisasi yang lahir pada 1973, ini terus berupaya untuk kritis, dinamis dan rasional untuk menegakkan demokrasi di Indonesia.

Sebagai kaum muda, KNPI memiliki tanggung jawab moral untuk menumbuhkan dan mengembangkan kesadaran kaum muda yang berdasarkan Pancasila, Undang Undang Dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhineka Tunggal Ika.

Dengan begitu, nantinya para pemuda ini dapat ikut serta mengisi kemerdekaan dengan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mempercepat pembangunan nasional. Adapun tujuan dari dibentuknya KNPI sendiri adalah sebagai berikut:

• Terwujudnya persatuan dan kesatuan pemuda Indonesia demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

• Terciptanya pemuda Indonesia yang memiliki kemampuan intelektual, berakhlak mulia, dan memiliki keahlian profesional, dalam rangka menjamin kesinambungan Pembangunan Nasional.

• Terberdayakannya seluruh potensi pemuda Indonesia dalam berbagai dimensi kehidupan berbangsa dan bernegara demi mempercepat terwujudnya masyarakat Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.