Sidang penistaan agama Ahok, Lurah Pulau Pramuka akan bersaksi

Merdeka.com - Pengadilan Negeri Jakarta Utara (PN Jakut), kembali akan menggelar persidangan dugaan penistaan agama atas terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Selasa (17/1) besok. Sidang keenam tersebut akan digelar di Gedung Kementerian Pertanian (Kementan), Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Sekjen DPP FPI Habib Novel mengaku, akan pihaknya akan membawa saksi fakta, yakni Lurah Pulau Pramuka, Yuliardi.

"Persiapan besok itu yaitu Yuliardi sebagai lurah Pulau Pramuka. Insya Allah hadir sebagai saksi fakta yang memang disinyalir kita melihat netral, cuma hanya memberi kesaksian bahwa beliau itu waktu Ahok ketika menghina Islam menghina Al Maidah itu dia ada, hadir dan dia mengatakan dia itu mengaku bahwa hadir dan Ahok itu mengatakan itu (penistaan agama) di tempat Pulau Pramuka," ujar Novel usai dihubungi merdeka.com, Senin (16/1).

Selain Yuliardi, kata Novel, pihaknya juga akan membawa saksi-saksi lain yang berjumlah empat orang. Sehingga total, rencananya Jaksa Penuntut Umum (JPU) akan menghadirkan lima saksi di sidang besok.

"Iya (lima sama Yuliardi). Sama saksi yang mungkin sisa. Yang terakhir ada beberapa saksi pelapor kan, sebelumnya empat kemudian empat lagi," katanya.