Rusun Nagrak dan Pasar Rumput Kosong Pasien Covid, Wagub Minta Tetap Disiplin Prokes
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan rumah susun (rusun) di Ibu Kota yang digunakan untuk tempat isolasi pasien Covid-19 telah dikosongkan.
Dia meminta masyarakat tetap waspada dan tidak kendor dalam protokol kesehatan meskipun keadaan mulai membaik.
"Sejauh ini kita tetap siaga, kita bersyukur tapi tidak boleh kendor, tidak boleh euforia, terus waspada dan tingkatkan untuk kendalikan covid," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (1/9/2021).
Lanjut Riza, meskipun telah kosong Rusun Pasar Rumput dan Nagrak Cilincing belum akan dipergunakan untuk waktu dekat. Sebab dua lokasi tersebut untuk sementara waktu diperuntukkan dalam penanganan Covid-19.
"Itu kan tempat yang sudah disiapkan stand by untuk kepentingan-kepentingan seperti isoman, seperti Wisma Atlet dan lain-lainnya," paparnya.
Sementara itu, politikus Gerindra tersebut menyatakan keterisian tempat tidur isolasi di RS rujukan terus menunjukkan penurunan.
"BOR sudah mencapai 15 persen, ICU sudah 34 persen, jadi kerja sama seluruh pihak dan kita terus melaksanakan meningkatkan tes PCR, angka kematian juga turun, angka kesembuhan naik di 97,6 persen," jelas dia.
Sebelumnya, Rumah Susun (Rusun) Nagrak serta Pasar Rumput yang merupakan lokasi isolasi bagi pasien COVID-19 telah dikosongkan sejak 30 Agustus 2021 dan kini statusnya hanya disiagakan.
"Tidak ditutup, tapi dikosongkan karena pasiennya sudah tidak ada," kata Kabag Humas RS Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Mintoro Sumego saat dihubungi di Jakarta, Rabu (1/9/2021).
Saat ini, kata Mintoro, untuk sementara di dua lokasi tersebut tidak ada lagi perawatan pada pasien COVID-19. Jika ada pasien COVID-19 yang membutuhkan perawatan bisa langsung mendatangi Wisma Atlet Kemayoran.
"Tenaga kesehatan di sana juga sudah digeser semuanya ke Wisma Atlet," ucap Mintoro.
Keterisian ruang perawatan di Wisma Atlet Kemayoran juga sudah menurun menjadi hanya sekitar 1.055 tempat tidur terisi atau 13 persen dari kapasitas total.
Sumber: Liputan6.comReporter: ika defianti
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaIa membagikan kisahnya berjuang dengan kondisi sakit. Untungnya keluarganya tetap setia mendampingi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaBandara sebagai pintu masuk pertama perlu melakukan persiapan terkait mitigasi Covid-19.
Baca SelengkapnyaMotif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca Selengkapnya