Pengunjung Positif Narkoba, Diskotek Monggo Mas Terancam Ditutup Permanen
Merdeka.com - Diskotek Monggo Mas, Daan Mogot, Jakarta Barat, disegel oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Penyegelan dilakukan karena diskotek nekat beroperasi selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi.
Kepala Satpol PP, Arifin mengatakan, penyegelan berpotensi dilakukan secara permanen karena terdapat pengunjung yang positif narkoba di diskotek tersebut saat BNNP melakukan razia.
"Kita dapat laporan bahwa ada ditemukan beberapa orang yang positif narkoba. Nah, bila ada satu tempat industri pariwisata atau hiburan yang kedapatan adanya narkoba maka itu melanggar Peraturan Gubernur Nomor 18 Tahun 2018, Pasal 54, di mana dalam pasal 54 itu tempat hiburan, industri pariwisata apabila kedapatan adanya penggunaan, pemakaian, dan juga peredaran narkoba maka dapat dilakukan penutupan, penyegelan secara permanen, dan izin usahanya pun akan dilakukan pembekuan atau pencabutan," jelas Arifin, Sabtu (19/12).
Arifin menampik, pihaknya kecolongan karena masih ada sektor hiburan yang masih dilarang beroperasi saat PSBB transisi justru beraktivitas secara sembunyi-sembunyi.
Dia menegaskan, Satpol PP secara rutin melakukan pemeriksaan sekaligus pemantauan guna mencegah sektor hiburan mengambil cara curang agar bisa beroperasi.
"Ya itu dia pintarnya mereka menyembunyikan, sebisa mungkin mengelabui aparat, makanya Satpol PP tidak akan diam, dan akan melakukan tindakan tegas terhadap pelanggaran dan segera akan kita lakukan penindakan sesuai ketentuan aturan yang ada," tandasnya.
Razia terhadap diskotek Monggo Mas, Daan Mogot, Jakarta Barat dilakukan oleh BNNP DKI pada Kamis (17/12) malam. Dalam razia tersebut petugas melakukan tes narkoba dan ditemukan ditemukan sejumlah pengunjung positif zat narkotika.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para pelaku juga menuding AK sebagai pengguna narkoba dan akan ditangkap.
Baca SelengkapnyaKadispenau kini dijabat Marsekal Pertama TNI Bambang Juniar Djatmiko.
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Peredaran narkoba begitu marak terjadi di Grobogan. Berbagai kalangan bisa menikmati barang terlarang itu.
Baca SelengkapnyaBrigadir D dibebaskan oleh Bidpropam Polda Metro Jaya setelah hasil urinenya dipastikan negatif narkotika.
Baca SelengkapnyaNetralitas ASN tersebut tidak sama dengan golongan putih (golput). Para PNS maupun PPPK tetap memiliki hak politik, yakni hanya pada bilik suara.
Baca SelengkapnyaNarkoba jenis baru golongan I bernama tembakau sintetis MDMB-INACA dengan nilai tangkapan Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaKetiganya ada yang terjerat narkoba dan bolos dinas
Baca SelengkapnyaPertemuan itu rencananya bakal dilaksanakan siang hari di kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) tersebut.
Baca Selengkapnya