Pemprov DKI Masih Inventarisir Kerusakan Aset Usai Demo 11 April
Merdeka.com - Pemprov DKI Jakarta masih menginventarisir kerusakan aset usai demo 11 April. Sejauh ini tidak ada fasilitas umum (fasum) di Ibu Kota rusak akibat demonstrasi mahasiswa tersebut.
"Sejauh ini, tidak ada (laporan) fasilitas umum yang dirusak, kecuali pos polisi, tanaman-tanaman," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balai Kota Jakarta, Selasa (16/4).
Atas hal tersebut, Riza menyebut bahwa selanjutnya pihaknya akan menginventarisir dan melakukan perbaikan.
Kerusakan Akibat Demo 11 April
Sebelumnya, Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Pusat mencatat sejumlah ruang terbuka hijau (RTH) dan pos polisi mengalami kerusakan usai demo mahasiswa pada Senin (11/4).
"RTH yang rusak itu ada di wilayah Tanah Abang dan depan Indosat. Bahkan ada pagar taman sepanjang 17 meter rusak akibat dampak demo," kata Kepala Suku Dinas (Kasudin) Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Pusat Mila Ananda, sebelumnya.
Mila mengatakan pihaknya masih terus melakukan inventarisasi kerusakan RTH, serta fasilitas umum dan fasilitas sosial yang rusak usai aksi unjuk rasa.
Sejauh ini, petugas PJLP Sudin Pertamanan dan Hutan Kota Jakarta Pusat tengah melakukan pembersihan dan perapihan di sejumlah RTH yang rusak.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan bahwa pihaknya masih mendata fasilitas yang mengalami kerusakan untuk segera dilakukan perbaikan.
"Hari ini, kita data fasum fasos mana saja yang dirusak, petugas masih bekerja di lapangan untuk lakukan pendataan dan langsung lakukan perbaikan," kata Irwandi.
Kemudian pada Senin (11/4), Pos Polisi Pejompongan, Jalan Penjernihan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, dirusak oleh kelompok massa yang bukan berasal dari aliansi mahasiswa.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ribuan pendukung capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, berencana menggelar aksi demo di depan gedung MK, Jumat (19/4).
Baca SelengkapnyaSaat ini aksi demo tersebut sudah selesai. Mereka tidak sampai masuk ke dalam kampus karena diadang oleh petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaPolisi memburu pelaku perusakan gedung DPR saat demo Apdesi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi sudah sempat mengamankan 30 ban bekas sebelum demo berlangsung.
Baca SelengkapnyaDemo yang dilakukan mahasiswa Universitas Pancasila , Selasa (27/2) sempat diwarnai aksi blokade Jalan Raya Srengseng Sawah yang memicu kemacetan.
Baca SelengkapnyaPolisi akan melakukan pengamanan demi menjaga kondusifitas selama aksi unjuk rasa berlangsung.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta menerima 149 aduan terkait pembayaran THR di perusahaan swasta.
Baca SelengkapnyaApdesi menggelar demo untuk menuntut revisi undang-undang desa segera disahkan pada sidang Paripurna 6 Februari 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaPemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta akan menggelar program mudik gratis untuk masyarakat pada momen Lebaran 2024.
Baca Selengkapnya