Habis antar spanduk Alex-Nono, sopir angkot dibacok
Merdeka.com - Seorang supir angkot C 05 Jurusan Kebayoran Lama-Pondok Aren berinisial AS dibacok oleh sekelompok orang tak dikenal. Pelaku menggunakan sepeda motor dengan wajah bercadar serta menggunakan senjata tajam. Akibatnya korban mengalami luka bacok senjata tajam pada bagian punggung dengan 21 jahitan.
"Korban alami luka bacok di punggung sebanyak 21 jahitan," terang Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan, Kompol Aswin, Rabu (27/6).
Aswin menjelaskan, kejadian pembacokan tersebut terjadi pukul 21.00 WIB malam tadi. AS yang berprofesi sebagai supir angkot sedang disewa oleh salah satu tim sukses Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Alex-Nono untuk membawa barang berupa spanduk. Usai mengantarkan barang tersebut ke rumah Taufik, kemudian korban pulang dengan membawa upah hasil sewaan.
Namun saat korban sedang menghitung hasil upah yang diberikan, tiba-tiba sekelompok orang dengan menggunakan sepeda motor dan menggunakan cadar serta membawa senjata tajam menyerangnya. Sebenarnya mereka berniat menyerang salah satu organisasi masyarakat. Kebetulan korban sedang berada di lokasi kejadian.
"Melihat korban ada di tempat kejadian perkara, salah satu pelaku menghampiri dan langsung membacok korban dengan senjata tajam yang menyebabkan luka bacok pada punggung," jelasnya
AS kemudian dilarikan ke klinik Setia Medika di Jl Bintaro Permai no.7 untuk mendapat pertolongan dan pengobatan. Usai diobati, korban dibawa oleh adiknya yang bernama Zainal pulang ke rumahnya di Jl Lembah Harapan, Pondok Karya, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Kasus ini ditangani oleh pihak Kepolisian Sektor Pesanggrahan.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut sosok eks bintara Polwan yang bukan lulusan Akpol namun berhasil pegang komando jadi Kapolres.
Baca SelengkapnyaIsi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca SelengkapnyaKompolnas menyarankan Angga segera melapor ke Bid Propam Polda Jawa Timur apabila jadi korban
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaIptu Supriadi ditangkap karena diduga terlibat penipuan dan penggelapan Rp1,2 miliar dengan modus iming-iming bisa meloloskan calon taruna Akpol.
Baca SelengkapnyaAngkot menabrak pos polisi yang berada di sisi jalan sampai seorang penumpang di dalam terpental keluar.
Baca SelengkapnyaKetiganya ada yang terjerat narkoba dan bolos dinas
Baca SelengkapnyaPurnomo Polisi Baik di tengah kesibukannya melakukan aksi sosial sedang meluangkan waktu untuk liburan bersama keluarga di sebuah air terjun yang sejuk dan asri
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca Selengkapnya