Merdeka.com - Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan, partainya akan mengawal janji Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno ketika sudah resmi menjabat pada tanggal 16 Oktober 2017 mendatang. Hal itu, kata Riza, dilakukan karena Gerindra tidak ingin punya Gubernur dan Wakil Gubernur yang telah mereka usung tak menepati janjinya.

"Tentu sebelum partai lain mengoreksi, revisi, memprotes, kami justru sebagai partai pengusung Anies-Sandi adalah partai yang terlebih dahulu untuk terus tidak hanya mengawal, tapi juga memperbaiki merevisi kalau ada yang kurang," kata Riza di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Jumat (13/10).

"Tentu Anies-Sandi punya janji kampanye ya. Pemimpin itu kan didengar dan ditunggu komitmen dan konsistensinya. Kita gak pingin punya banyak janji tapi kita memimpin tidak dapat memenuhinya," ungkapnya.

Menurutnya, partai besutan Prabowo Subianto ini akan selalu mengawal dan mengingatkan janji yang telah dilontarkan Anies-Sandi. Mulai dari rumah DP 0 Rupiah, reklamasi, banjir dan juga transportasi.

"Ya kita selalu komit dengan janji-janji. Apakah soal reklamasi, DP 0 persen, transportasi, soal banjir kita sudah menyiapkan program dan kita akan mengawal dan mengimplementasikan program-program yang kita pernah janjikan," ujarnya.

"Kami juga tidak akan segan-segan untuk mengingatkan memberitahu kalo ada janji kampanye Anis-Sandi yang belum dipenuhi. Kami justru jadi partai yang paling berkepentingan agar Anies-Sandi bisa memenuhi janji kampanyenya," ucapnya.

Selain itu, terkait dengan kepemimpinan Gubernur sebelumnya, Riza tidak mau banyak berkomentar. Karena, kata Riza, tidak etis melakukan evaluasi karena sekarang ini adalah detik-detik pergantian Gubernur dan harus harus menjaga ketenteraman suasana jelang pelantikan.

"Saya kira tidak bijak ya sekarang kita langsung mengevaluasi kepemimpinan lima tahun yang sebelumnya. Sekarang kita ingin prosesi serah terima jabatan prosesi pelantikan bisa berjalan lancar," tandasnya.