Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

FPI Apresiasi Pemprov DKI Cabut Penghargaan Diskotek Colosseum

FPI Apresiasi Pemprov DKI Cabut Penghargaan Diskotek Colosseum disco dugem. Gregor Kervina / Shutterstock.com

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencabut penghargaan Adikarya Wisata 2019 yang diberikan kepada diskotek Colosseum, Jakarta Barat. Langkah itu dilakukan setelah adanya hasil pemeriksaan dari Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) dan dugaan adanya kelalaian dari tim penilai.

Penghargaan diberikan Pemprov kepada Colosseum Jumat (6/12) pun menuai reaksi kontra. Tak sampai dua minggu, penghargaan itu kemudian dicabut dan disampaikan oleh Sekretaris Daerah, Saefullah.

Sekretaris Front Pembela Islam (FPI), Munarman mengapresiasi langkah tersebut. FPI merupakan satu dari beberapa pihak mengecam adanya penghargaan kepada Colosseum.

Munarman mengatakan ketimbang memberikan penghargaan kepada tempat hiburan malam, Pemprov seharusnya fokus mengembangkan dan memberikan perhatian lebih terhadap potensi budaya pariwisata lainnya di DKI.

"Masih banyak potensi budaya, pariwisata di DKI Jakarta yang bisa dikembangkan daripada sekadar hiburan malam dan hura hura," kata Munarman saat dihubungi melalui WhatsApp, Jakarta, Selasa (17/12).

Lebih lanjut, ia menuturkan pencabutan Adikarya Wisata dari Colosseum sedikitnya akan menimbulkan persepsi beragam di publik. Namun demikian, ia mengingatkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar tetap bergeming.

Pemprov, kata Munarman, dituntut tidak menjadikan pendapatan asli daerah (PAD) dari satu kegiatan usaha sebagai penilaian dasar memberikan satu penghargaan.

"Jangan sekadar berorientasi PAD dan ekonomi, tidak ada gunanya PAD tinggi tapi tidak berkah," tukasnya.

Sikap serupa juga diutarakan Sekretaris Komisi B DPRD DKI Pandapotan Sinaga. Sebagai komisi yang membidangi keuangan, Pandapotan mempertanyakan Disparbud memberikan anugerah kepada Colosseum.

Untuk itu, sebelum adanya pencabutan, Pandapotan mengaku akan memanggil Disparbud guna meminta klarifikasi.

"Kami akan pertanyakan saat rapat kerja," kata anggota DPRD dari Fraksi PDIP itu, Jakarta, Senin (16/12).

Dia menuturkan, Pemprov seharusnya berhati-hati dan transparan dalam memberikan satu penghargaan, terlebih soal diskotek. Jika penghargaan tersebut menuai reaksi kontra, menurut Pandapotan ada satu langkah Pemprov yang dianggap tidak cermat.

Pencabutan penghargaan disampaikan Saefullah, Senin (16/12) sore. Saefullah mengatakan ada indikasi ketidakcermatan tim dalam melakukan penilaian, sehingga Colosseum dianggap patut mendapat penghargaan.

"Berdasarkan fakta tersebut maka pemberian Adikarya Wisata 2019 kepada Colosseum dibatalkan," kata Saefullah.

Ia menambahkan, atas insiden tersebut Gubernur Anies Baswedan segera memerintahkan inspektorat melakukan pemeriksaan terhadap tim penilai. Jika dalam proses penilaian terjadi kelalaian, maka akan dicopot sementara dari jabatannya guna menunggu keputusan sanksi yang akan dijatuhkan.

"Jajaran yang terlibat sementara dinonaktifkan selama pemeriksaan," tandasnya.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan
Pemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan

Pemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan
Pemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan

Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.

Baca Selengkapnya
Lebih Kondusif, DPR Puji Pengamanan Pemilu 2024
Lebih Kondusif, DPR Puji Pengamanan Pemilu 2024

Pemandangan ini berbeda apabila dibandingkan dengan Pemilu 2019 yang mengakibatkan rusaknya sejumlah fasilitas umum.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan
Pemprov DKI Tenggat Sepekan Peserta Pemilu Tertibkan Alat Peraga Kampanye: Sudah Membahayakan

Terbaru, pengendara terlibat kecelakaan lantaran bendera partai di jalan Gatot Subroto, Jaksel

Baca Selengkapnya
9 Tempat Wisata di Palembang yang Hits dan Populer, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan
9 Tempat Wisata di Palembang yang Hits dan Populer, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan

Merdeka.com merangkum informasi tentang 9 tempat wisata di Palembang yang hits dan populer cocok untuk liburan akhir pekan.

Baca Selengkapnya
10 Tempat Wisata di Pekanbaru Terpopuler, Wajib Disambangi
10 Tempat Wisata di Pekanbaru Terpopuler, Wajib Disambangi

Siapa sangka, Pekanbaru memiliki daya tarik yang mampu memikat hati para wisatawan.

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Mulai Bertahap Menata Identitas Warga Berdomisili Luar Jakarta
Pemprov DKI Mulai Bertahap Menata Identitas Warga Berdomisili Luar Jakarta

tertib administrasi kependudukan perlu diberlakukan demi kepentingan masyarakat secara luas

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Jakarta Gelar Pasar Murah, Catat Lokasi dan Waktunya
Pemprov DKI Jakarta Gelar Pasar Murah, Catat Lokasi dan Waktunya

Pasar murah di Jakarta digelar mulai 26 Februari sampai 9 Maret 2024

Baca Selengkapnya
Pemprov DKI Tiadakan Ganjil Genap Kendaraan pada 8-9 Februari 2024
Pemprov DKI Tiadakan Ganjil Genap Kendaraan pada 8-9 Februari 2024

Mengingat karena pada 8-9 Februari sehubungan dengan hari libur dan cuti bersama.

Baca Selengkapnya