Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini Kondisi Anak yang Dibully Akibat Main PlayStation di Kebon Jeruk

Begini Kondisi Anak yang Dibully Akibat Main PlayStation di Kebon Jeruk<br>

Begini Kondisi Anak yang Dibully Akibat Main PlayStation di Kebon Jeruk

Advokat UPT Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA) DKI Jakarta, Novi Hendriyanti mengukap kondisi MRM

MRM (8) dianiaya teman sebayanya RM (10) di sebuah rental PlayStation (PS) kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat gara-gara tidak terima kalah saat bermain.

Adapun kondisi korban saat ini berangsur membaik, Hal itu diungkapkan oleh Advokat UPT Pusat Perlindungan Perempuan dan Anak (PPPA) DKI Jakarta, Novi Hendriyanti usai berkunjung langsung ke rumah korban.

"Kalau untuk dilihat dari kasat mata biasa saja, artinya dia sudah beraktivitas tadi juga sekolah sudah, sudah juga main gitu," kata dia saat ditemui di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (3/10).

Novia menerangkan kedatangannya ke rumah korban guna memberikan pendampingan pasca kejadian bullying yang terjadi pada Minggu (24/9) lalu. Mengingat korban dipukul hingga ditendang berkali tanpa ampun.

Begini Kondisi Anak yang Dibully Akibat Main PlayStation di Kebon Jeruk

"Saat ini adalah untuk menginformasikan hak-hak korban untuk penanganannya yang terkait dengan pemulihannya pastinya, dan juga layanan layanan yang bisa diakses oleh korban," 

jelas Novia.

"Dan juga menginformasikan bahwa ada haknya anak yang diduga menjadi pelakunya, itu juga kita kasih informasi kepada keluarga korban agar mereka bisa memahami situasinya dan bisa bertoleransi," timpalnya.

Begini Kondisi Anak yang Dibully Akibat Main PlayStation di Kebon Jeruk

Sementara itu, terkait dengan pelaku berpotensi untuk dikembalikan kepada orangtuanya atau bakal mendapatkan binaan. Hal itu berdasarkan Undang-Undang Sistem Peradilan Anak.


"Kalau dari Undang-Undang Sistem Peradilan Anak Khususnya pasal 21, anak di bawah umur 12 tahun itu tidak bisa (diproses hukum)," jelasnya.

Selain itu juga pihak Balai Pemasyarakatan (Bapas) yang juga terlibat dalam penanganan kasus ini diminta untuk melakukan penelitian masyarakat atau Lintas untuk mempelajari latar belakang keluarga pelaku.

"Khususnya untuk melakukan pengasuhan dan pengawasan agar tidak terjadi keberulangan," kata Novia. 

Selain itu juga pihak Balai Pemasyarakatan (Bapas) yang juga terlibat dalam penanganan kasus ini diminta untuk melakukan penelitian masyarakat atau Lintas untuk mempelajari latar belakang keluarga pelaku.

Korban mendapat pendampingan dari psikolog

Psikolog dari pihak Kementerian PPPA, Resti menjelaskan proses pendampingan yang akan didapatkan oleh MRM berupa bantuan konseling untuk mengetahui kondisinya saat ini.

"Kami di sini memang fokus pada pemulihan terutama pada pemenuhan hak-hak anak agar dapat kembali sekolah, dapat kembali beraktivitas di lingkungan," ujar Resti.

Bukan hanya korban, tapi pihak pelaku juga akan mendapatkan pendampingan.


"Baik anak korban maupun anak yang berkonflik dengan hukum masing-masing mendapatkan pemulihan secara psikologis sambil memperhatikan hukum," kata Resti.

Haramkan Duit Korupsi, Jaksa Agung Ini Pilih Buka Rental PlayStation
Haramkan Duit Korupsi, Jaksa Agung Ini Pilih Buka Rental PlayStation

Meski cuma sebentar menjabat Jaksa Agung, tetapi cukup membuat koruptor ketar-ketir.

Baca Selengkapnya
Gokil, Kakek Ini Main Game di Rental PS Sampai 9 Jam Ditemani Segelas Kopi
Gokil, Kakek Ini Main Game di Rental PS Sampai 9 Jam Ditemani Segelas Kopi

Tak kenal usia, kakek asal Batu, Jawa Timur gemar main Playstation (PS). Begini sosoknya.

Baca Selengkapnya
Survei BPS: Masyarakat Tinggalkan Playstation dan Rokok Konvensional
Survei BPS: Masyarakat Tinggalkan Playstation dan Rokok Konvensional

VCD/DVD Player hingga Playstation (PS) mulai ditinggalkan masyarakat pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Cuma Lulus SD, Sujoko Sukses Raup Omset Rp75 Juta per Bulan dari Bisnis PlayStation
Cuma Lulus SD, Sujoko Sukses Raup Omset Rp75 Juta per Bulan dari Bisnis PlayStation

Dengan ijazah SD dan uang seadanya, Sujoko bekerja serabutan saat tiba di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Cabuli 17 Anak, Wanita Muda Pemilik Rental PS di Jambi Divonis 11 Tahun Penjara
Cabuli 17 Anak, Wanita Muda Pemilik Rental PS di Jambi Divonis 11 Tahun Penjara

Keluarga terdakwa menilai putusan hakim sangat tidak adil dan akan menempuh upaya banding.

Baca Selengkapnya
Masih Main PS4 di Usia 52 Tahun, Aksi Gamers Lanjut Usia Ini Viral Curi Perhatian
Masih Main PS4 di Usia 52 Tahun, Aksi Gamers Lanjut Usia Ini Viral Curi Perhatian

Tak main-main, kakek gaul satu ini punya rekor bermain cukup tinggi layaknya anak muda

Baca Selengkapnya
FOTO: Ramah Anak, Begini Penampakan Kolong Tol Becakayu Disulap Jadi Taman Bermain
FOTO: Ramah Anak, Begini Penampakan Kolong Tol Becakayu Disulap Jadi Taman Bermain

Sebuah lahan tidur di kolong Tol Becakayu disulap menjadi Taman Interaksi Warga.

Baca Selengkapnya
Macron Sebut 'Video Games' Penyebab Kerusuhan di Prancis
Macron Sebut 'Video Games' Penyebab Kerusuhan di Prancis

Macron kemarin menyebut media sosial dan video games berperan dalam memperparah kerusuhan di Parncis

Baca Selengkapnya
Ada Diskon Bayar Pajak Mobil di Kaltim yang Berlaku Bulan Ini, Begini Ketentuannya
Ada Diskon Bayar Pajak Mobil di Kaltim yang Berlaku Bulan Ini, Begini Ketentuannya

Jika pemilik kendaraan membayar pajak 31 hari sebelum jatuh tempo, dia akan mendapat diskon 5 persen.

Baca Selengkapnya