Anies Ingin Depo MRT Fase 2 Multifungsi
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta agar penetapan Depo Moda Raya Terpadu (MRT) fase II dapat dipelajari secara lebih detail. Sehingga secara keseluruhan kawasan Depo tetap dimanfaatkan.
"Contoh sekarang ketika kita menentukan Depo Lebak Bulus, salah satu feedback yang muncul, sayang deponya atasnya nggak bisa dipakai," kata Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (16/1).
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyebut Depo Lebak Bulus tidak dapat membuat bangunan di atasnya. "Di lokasi sestrategis itu, atasnya kosong konsekuensi seperti ini saya tidak mau berulang," jelasnya.
Sebelumnya, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Dwi Wahyu Daryoto memastikan Depo Moda Raya Terpadu (MRT) fase II tidak akan dibangun di kawasan Taman BMW di Sunter, Jakarta Utara.
Dwi mengatakan, Taman BMW akan menjadi lokasi stadion untuk Persija yang memiliki kapasitas 80.000 penonton, sedangkan Depo MRT adalah objek vital nasional yang tentunya tidak bisa dicampur dengan pusat keramaian.
"Pada waktu itu, Pak Anies (Baswedan) sempat bilang bahwa di sana akan dibangun depo. Saya sudah jelaskan bahwa tidak mungkin depo dibangun di sana karena depo itu objek vital nasional. Tidak mungkin dicampur dengan pusat keramaian," kata Daryoto, di Depo LRT Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis 10 Januari 2019.
Selain itu, pertimbangan lainnya adalah lahan yang tidak mencukupi. "Mestinya tidak, karena pembangunan kawasan yang ada stadionnya itu kan sudah diputuskan, jadi tidak mungkin digabung dengan depo," tambahnya dikutip dari Antara.
Menurut dia, MRT butuh 12 hektare buat depo, kemudian di kawasan BMW itu cuma 25 Hektare. Kalau 12 Hektare itu diambil buat depo, berarti tinggal 13 hektare.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Capres Anies Baswedan Tolak Pembangunan IKN, Begini Respons Badan Otorita IKN
Anies menyebut, mega proyek tersebut hanya dinikmati oleh aparat negara, bukan masyarakat umum.
Baca SelengkapnyaAnies Mendapat Surat Suara Rusak saat Nyoblos di TPS 60 Lebak Bulus
Sebelum masuk bilik pencoblosan, Anies memeriksa lembar suara. Dia terlihat membuka dan membolak-balikkan lembar suara itu.
Baca SelengkapnyaAnies Tuding Miliki Lahan 340 Ribu Hektare, Prabowo: Salah, Mendekati 500 Hektare
Prabowo menegaskan tanah itu tak perlu didebatkan. Karena kepemilikan tanah itu merupakan sistem pinjam pakai dengan negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Anies Ungkap Ada Renovasi Gedung Pemerintahan Padahal Kondisinya Masih Baik
Pemerintah seharusnya menghentikan renovasi gedung, dan mengalihkan anggaran untuk kesehatan.
Baca SelengkapnyaSoal Pembangunan IKN, Anies Lebih Pilih Perbaiki Jalan dan Kelas Rusak di Kalimantan
Anies menilai dana yang dipakai untuk membangun IKN akan sangat bermanfaat ketika dipakai untuk membangun ruang kelas hingga jalan rusak di Kalimantan
Baca SelengkapnyaAnies usai Nyoblos: Saatnya Perubahan!
Anies titip pesan kepada seluruh masyarakat bahwa saatnya perubahan.
Baca SelengkapnyaKampanye di Tanah Datar, Anies Janjikan Reaktivasi Jalur Kereta Api di Sumbar
Anies mengaku sudah empat kali mendatangi Sumbar karena banyak kesan setiap datang ke sana.
Baca SelengkapnyaAnies Minta Pemasangan Alat Peraga Kampanye Utamakan Keselamatan Masyarakat
Anies menginginkan kampanye pada Pemilu 2024 ini menyenangkan dan tidak memakan korban.
Baca SelengkapnyaAnies Kampanye di Samarinda, Singgung Soal Tanah
Anies diketahui sempat menyindir kepemilikan tanah Prabowo Subianto dalam debat capres pada Minggu (7/1) lalu.
Baca Selengkapnya