Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

6 Cara Mengatasi Tantrum pada Anak, Bantu Orang Tua Tenangkan Si Kecil

6 Cara Mengatasi Tantrum pada Anak, Bantu Orang Tua Tenangkan Si Kecil Ilustrasi anak menangis. ©2014 Merdeka.com/Shutterstock/ Happy Together

Merdeka.com - Anda pasti pernah menemui situasi di mana anak-anak yang berusia 1 sampai 4 tahun menangis keras, melempar barang, atau berguling-guling di lantai. Kondisi anak yang seperti itu mungkin akan membuat orang tua bingung. Namun, Anda tidak perlu khawatir, karena kondisi ini disebut dengan tantrum, dan memang menjadi bagian dari proses perkembangan si anak.

Dikutip dari situs Alodokter, tantrum adalah luapan emosi yang muncul ketika keinginan seseorang tidak terpenuhi. Kondisi ini dapat dikenali dengan beberapa tanda seperti raut wajah yang tegang, nada bicara yang tinggi dan suara keras, gelisah, frustasi, marah, serta gerakan tangan yang cepat.

Ketika buah hati Anda mengalami kondisi tantrum, berusahalah untuk tetap tenang. Karena tantrum juga bisa menjadi cara si anak dalam melakukan observasi. Misalnya, ketika anak mengamuk untuk mendapatkan sesuatu, dan Anda menuruti keinginannya, Ia akan mengulangi cara tersebut di kemudian hari. Ini tentu akan menjadi kebiasaan buruk bagi si anak.

Untuk membantu Anda mengendalikan situasi ketika anak mengalami tantrum, berikut merdeka.com rangkum dari Healthline, cara mengatasi tantrum pada anak. Jangan sampai Anda ikut terbawa emosi, tapi juga jangan mengabaikan kondisi anak tersebut.

Tanda Munculnya Tantrum

ilustrasi anak menangis

©shutterstock.com/Darren Brode

Ketika mengalami kondisi tantrum, anak-anak mungkin menampilkan beberapa tanda perilaku seperti berikut:

  • merengek
  • menangis, menjerit, dan berteriak
  • menendang dan memukul
  • menahan napas mereka
  • bersanding
  • menegang dan meronta-ronta tubuh mereka
  • Cara Mengatasi Tantrum

    dimarahi

    ©empoweringparents.com

    Ketika anak-anak menunjukkan kondisi tantrum, jangan menunjukkan respon kasar kepada anak. Meskipun terlihat menjengkelkan, cobalah untuk mempelajari cara mengatasi tantrum agar Anda tidak ikut terbawa emosi.

    Tetap Tenang

    Cara mengatasi tantrum yang pertama adalah dengan tetap tenang menghadapinya. Penting untuk bersikap tenang ketika menghadapi anak-anak. Jangan biarkan kemarahan anak-anak mengganggu apa yang Anda lakukan, dan jangan bereaksi dengan ancaman atau bahkan berbalik marah.

    Dengan tetap tenang akan membuat anak tahu bahwa sikap tantrum bukanlah cara yang efektif untuk mendapatkan perhatian atau mendapatkan apa yang mereka inginkan. Tunggu waktu tenang setelah sikap tantrum anak mereda untuk kemudian mulai berbicara dengan si anak.

    Abaikan

    Cara mengatasi tantrum yang kedua adalah dengan mengabaikan sikap anak tersebut. Berpura-puralah bahwa tidak ada yang terjadi. Jika anak Anda berada di tempat yang aman dan Anda merasa sulit untuk mengabaikannya, tinggalkan ruangan tersebut.

    Namun, beberapa perilaku memang tidak boleh diabaikan, seperti menendang atau memukul orang lain, melemparkan benda-benda, atau berteriak untuk waktu yang lama.

    Dalam situasi ini, hindari anak Anda dari lingkungan, beserta dengan benda apa pun yang berbahaya. Berikan nasihat kepada si anak bahwa perilaku semacam itu merupakan sikap yang tidak baik.

    Kendalikan Situasi

    Cara mengatasi tantrum yang ketiga yaitu dengan mengendalikan situasi. Jika Anda berada di rumah dan anak Anda tidak bisa tenang, cobalah untuk beristirahat. Bawa anak Anda ke ruangan lain dan singkirkan apa pun yang mungkin bisa mengganggu mereka.

    Jika Anda berada di tempat umum, abaikan sikap tantrum mereka, kecuali jika sikap anak Anda bisa membahayakan diri sendiri atau orang lain. Dalam situasi tersebut, respons terbaik adalah mengambil anak Anda, dan segera pulang.

    Alihkan Perhatian

    Cara mengatasi tantrum yang keempat adalah dengan mengalihkan perhatian anak. Terkadang, untuk mengatasi sikap tantrum si anak, Anda bisa menawarkan aktivitas atau objek lain kepada anak Anda, seperti buku atau mainan, atau membuat wajah konyol untuk mengalihkan perhatian mereka.

    ilustrasi anak menangis

    ©Shutterstock.com/ pavla

    Pahami Emosi Anak

    Cara mengatasi tantrum yang kelima yaitu dengan memberitahu si anak bahwa Anda memahami emosi mereka. Dengan berkata seperti itu, terkadang dapat membantu mereka menjadi tenang, terutama jika mereka sedang mencari perhatian.

    Apresiasi

    Cara mengatasi tantrum yang terakhir yaitu dengan menunjukkan sikap apresiasi ketika anak Anda berperilaku baik. Tunjukkan respon positif ketika anak Anda berperilaku baik.

    Hal ini mungkin terlihat sederhana, namun dapat menanamkan pemikiran positif pada si anak sehingga mencegah mereka berperilaku yang tidak baik.

    (mdk/ank)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    6 Cara Mengatasi Anak Tantrum di Tempat Umum Secara Mudah & Efektif, Jangan Selalu Dimarahi
    6 Cara Mengatasi Anak Tantrum di Tempat Umum Secara Mudah & Efektif, Jangan Selalu Dimarahi

    Para orang tua mungkin sudah tidak asing lagi menghadapi anak tantrum di tempat umum. Berikut cara mengatasi anak tantrum di tempat umum secara efektif.

    Baca Selengkapnya
    Terapkan Metode RIDD untuk Atasi Masalah Tantrum pada Anak
    Terapkan Metode RIDD untuk Atasi Masalah Tantrum pada Anak

    Dalam mengatasi masalah tantrum pada anak, orangtua bisa menerapkan sejumlah metode pada anak.

    Baca Selengkapnya
    Tips Mengatasi Anak Tantrum Tanpa Harus Banyak Drama dan Huru-hara
    Tips Mengatasi Anak Tantrum Tanpa Harus Banyak Drama dan Huru-hara

    Pertengkaran dan drama biasanya terjadi saat menenangkan buah hati yang tantrum.

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    16 Cara Mengatasi Anak Susah Makan, Orang Tua Jangan Panik Dulu
    16 Cara Mengatasi Anak Susah Makan, Orang Tua Jangan Panik Dulu

    Hampir setiap orang tua pernah mengalami anak susah makan. Namun sebenarnya terdapat cara mengatasi anak susah makan yang bisa diterapkan.

    Baca Selengkapnya
    Pemakaian Gawai dalam Waktu Lama Bisa Picu Munculnya Tantrum pada Anak
    Pemakaian Gawai dalam Waktu Lama Bisa Picu Munculnya Tantrum pada Anak

    Penggunaan gawai secara berlebihan pada anak bisa sebabkan berbagai dampak buruk termasuk munculnya kebiasaan tantrum pada anak.

    Baca Selengkapnya
    Tips bagi Orangtua untuk Membesarkan Anak yang Penurut dan Tak Suka Membantah
    Tips bagi Orangtua untuk Membesarkan Anak yang Penurut dan Tak Suka Membantah

    Orangtua biasanya memiliki harapan bagaimana anak mereka akan tumbuh. Salah satunya adalah agar anak menjadi penurut dan tak suka membantah.

    Baca Selengkapnya
    8 Cara Mengatasi Anak Malas Belajar, Panduan Penting untuk Orang Tua
    8 Cara Mengatasi Anak Malas Belajar, Panduan Penting untuk Orang Tua

    Mengatasi anak yang malas belajar memerlukan pemahaman mengenai penyebab yang mendasarinya.

    Baca Selengkapnya
    5 Tips Menjawab Pertanyaan Sulit dari Anak, Bantu Kuasai Diri
    5 Tips Menjawab Pertanyaan Sulit dari Anak, Bantu Kuasai Diri

    Tak perlu kaget saat si kecil mengajukan pertanyaan yang sulit nan aneh, sebab ada tips untuk menjawabnya.

    Baca Selengkapnya
    Cara Mengatasi Anak yang Sering Tidur Larut Malam, Ketahui Penyebabnya
    Cara Mengatasi Anak yang Sering Tidur Larut Malam, Ketahui Penyebabnya

    Tidur larut malam bukanlah hal yang baik bagi setiap orang, termasuk anak-anak. Kebiasaan ini dapat berdampak buruk bagi kesehatan dan perkembangan mereka.

    Baca Selengkapnya