10 Penyebab Ulu Hati Sakit Beserta Cara Mengobatinya, Wajib Diperhatikan

Merdeka.com - Mungkin Anda pernah merasakan sakit pada bagian tengah atas perut yang disertai dengan rasa mual atau perut kembung. Jika Anda pernah merasakannya, bisa jadi Anda sedang mengalami sakit pada ulu hati.

Ulu hati sendiri juga dikenal dengan epigastrium. Letak dari ulu hati ini ada di bagian bawah tulang dada dan di atas pusar atau perut bagian atas. Ulu hati yang sakit ini biasanya bukan masalah kesehatan serius. Namun, bisa juga menjadi tanda adanya gangguan kesehatan yang serius.

Penyebab ulu hati sakit bisa bermacam-macam. Melansir dari Healthline, berikut beberapa penyebab ulu hati sakit yang perlu Anda ketahui.

Refluks Asam

Penyebab ulu hati sakit yang pertama karena refluks asam. Refluks asam terjadi ketika beberapa asam lambung atau makanan di perut dikembalikan kembali ke kerongkongan Anda.

Bila ini terjadi, bisa menyebabkan nyeri pada dada dan tenggorokan. Seiring waktu, refluks asam yang konstan dapat menyebabkan penyakit gastroesophageal reflux (GERD).

Jika sudah mengalami GERD, maka Anda membutuhkan pemantauan rutin dari dokter.Gejala umum refluks asam meliputi:

• maag• gangguan pencernaan• rasa asam abnormal di mulut Anda• sakit tenggorokan atau suara serak• merasakan gumpalan di tenggorokan Anda• batuk terus menerus

Maag dan Gangguan Pencernaan

Penyebab ulu hati sakit yang kedua adalah maag dan juga gangguan pencernaan. Sakit maag muncul akibat refluks asam yang dapat menyebabkan nyeri pada dada. Gangguan pencernaan (dispepsia) adalah sebutan untuk gejala pencernaan yang terjadi saat Anda mengonsumsi jenis makanan yang tidak sesuai dengan selera Anda.

Gejala maag yang paling umum adalah rasa terbakar di dada setelah Anda makan. Rasa terbakar ini biasanya lebih buruk saat Anda berbaring atau membungkuk. Ini karena asam bergerak lebih jauh ke atas kerongkongan Anda. Gejala umum gangguan pencernaan meliputi:

• merasa kembung• bersendawa• kenyang, bahkan jika Anda belum makan banyak• mual• tekanan di perut Anda dari gas

Intoleransi Laktosa

Penyebab ulu hati sakit yang ketiga adalah intoleransi laktosa. Intoleransi laktosa terjadi ketika tubuh kesulitan mencerna produk susu, seperti susu atau keju. Produk susu semuanya mengandung sejenis gula yang disebut laktosa.

Biasanya, gejala akan muncul setiap kali Anda mengonsumsi produk olahan susu. Intoleransi laktosa sering kali berkembang ketika Anda tidak memiliki cukup laktase di tubuh Anda. Gejala umum dari intoleransi laktosa meliputi:

• merasa kembung• sakit perut• tekanan di perut Anda dari gas• diare• mual• muntah

Alkohol

©2016 Merdeka.com

Penyebab ulu hati sakit yang keempat adalah alkohol. Mengonsumsi terlalu banyak alkohol dalam jangka waktu yang lama dapat menyebabkan lapisan perut Anda meradang.

Peradangan jangka panjang ini bisa menyebabkan pendarahan. Ketika mengonsumsi alkohol, Anda berpotensi mengalami:

• gastritis, atau radang perut• pankreatitis, atau radang pankreas• penyakit hati

Semua kondisi tersebut dapat menyebabkan nyeri pada epigastrium.

Makan Berlebihan

Penyebab ulu hati sakit yang kelima adalah makan berlebihan. Saat Anda makan terlalu banyak, perut bisa membengkak melebihi ukuran normalnya. Ini akan membuat banyak tekanan pada organ di sekitarnya.

Tekanan inilah yang bisa menyebabkan nyeri di usus Anda. Ini juga bisa membuat Anda sulit bernapas karena paru-paru memiliki lebih sedikit ruang untuk mengembang saat Anda menarik napas.

Makan berlebihan juga dapat menyebabkan asam lambung dan isinya kembali ke kerongkongan. Kondisi tersebut dapat menyebabkan maag dan refluks asam. Kondisi ini bisa membuat nyeri epigastrik yang Anda rasakan setelah makan menjadi semakin parah.

Hernia Hiatal

Penyebab ulu hati sakit yang keenam adalah hernia hiatal. Hernia hiatus terjadi ketika bagian perut Anda didorong ke atas menuju diafragma melalui lubang yang dilewati esofagus yang disebut hiatus. Hernia hiatal tidak selalu menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan. Gejala umum hernia hiatal dapat meliputi:

• gangguan pencernaan• perasaan terbakar di dada Anda• iritasi atau sakit tenggorokan• bersendawa dengan keras

Esofagitis

Penyebab ulu hati sakit yang ketujuh karena esofagitis. Esofagitis terjadi ketika lapisan esofagus meradang. Penyebab umumnya, kondisi ini seperti asam yang keluar dari perut, alergi, infeksi, atau iritasi kronis akibat obat-obatan.

Jika Anda tidak mengobatinya, lama kelamaan esofagitis dapat menyebabkan jaringan parut pada lapisan esofagus. Gejala umum esofagitis meliputi:

• terbakar di dada atau tenggorokan Anda• rasa asam abnormal di mulut Anda• batuk• mengalami kesulitan menelan atau mengalami nyeri saat menelan

Radang Perut

Gastritis terjadi ketika lapisan perut Anda (mukosa) meradang karena infeksi bakteri, gangguan sistem kekebalan, atau kerusakan berkelanjutan pada perut Anda.

Ini bisa menjadi akut dan hanya berlangsung sebentar, atau bisa menjadi kronis, dan berlangsung selama bertahun-tahun atau lebih jika Anda tidak mendapatkan pengobatan. Gejala umum gastritis dapat meliputi:

• rasa sakit atau ketidaknyamanan di tubuh bagian atas atau dada• mual• muntah, atau muntah darah atau sesuatu yang terlihat seperti bubuk kopi• melewati bangku hitam

Penyakit Tukak Lambung

Penyakit tukak lambung terjadi ketika lapisan perut atau usus kecil mengalami kerusakan karena infeksi bakteri atau karena terlalu banyak mengonsumsi obat-obatan tertentu, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) untuk menghilangkan rasa sakit. Gejala umum penyakit tukak lambung dapat meliputi:

• mual• muntah• merasa mudah kenyang• sakit perut yang bisa membuat makanan menjadi lebih baik atau lebih buruk• tanda-tanda pendarahan yang bisa berupa kelelahan, pucat, atau sesak napas

©2020 Merdeka.com

Nyeri Epigastrik saat Hamil

Nyeri epigastrik ringan sering terjadi saat Anda hamil. Ini karena tekanan yang ditimbulkan oleh kehamilan yang sedang tumbuh di area perut.

Namun, nyeri epigastrik yang signifikan pada kehamilan terkadang merupakan gejala dari kondisi serius yang dikenal sebagai preeklamsia. Kondisi ini membutuhkan pemantauan ketat oleh dokter karena dapat mengancam jiwa jika berubah menjadi parah.

Cara Pengobatan

Perawatan untuk ulu hati yang sakit tergantung pada penyebabnya. Jika rasa sakit Anda disebabkan oleh pola makan atau makan berlebihan, dokter mungkin menyarankan untuk mengubah pola makan atau gaya hidup Anda.

Juga bisa termasuk olahraga selama 30 menit setiap hari atau makan makanan yang lebih sehat. Makan makanan seperti jahe dan mengonsumsi suplemen vitamin B dapat membantu meredakan gejala seperti mual dan muntah.

Jika rasa sakit disebabkan oleh penggunaan obat-obatan tertentu seperti NSAID, dokter mungkin meminta Anda untuk berhenti minum obat-obatan tersebut dan membantu menemukan cara lain untuk mengatasi rasa sakit. Dokter akan merekomendasikan antasida atau bahkan obat-obatan penghambat asam untuk menghilangkan rasa sakit Anda.

Jika kondisi seperti GERD atau penyakit tukak lambung yang menyebabkan nyeri epigastrium, Anda mungkin memerlukan antibiotik serta pengobatan jangka panjang untuk mengatasi kondisi ini. Perawatan dapat berlangsung cukup lama, tergantung penyebabnya.