Sensasi kenikmatan lawar Bali
Merdeka.com - Bali yang juga dijuluki sebagai pulau dewata, menyimpan banyak kekayaan kuliner khas nusantara. Sebut saja lawar. Masakan tradisional yang berupa campuran daging cincang dan sayuran yang dibumbui.Selain dihidangkan sebagai menu rumahan, lawar juga dijual di berbagai rumah makan. Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat lawar juga cukup bervariasi lho, antara lain campuran daging, kelapa, sayur, dan terkadang ditambah darah dari hewan yang dagingnya dicampur dalam lawar.Daging yang sering digunakan dalam lawar adalah daging babi, penyu, itik, dan ayam. Sedangkan untuk campuran sayur, masyarakat Bali biasa menggunakan buah nangka muda, buah pepaya muda, berbagai jenis daun (daun belimbing dan jarak), dan kacang-kacangan (kacang panjang, kacang merah dan lain-lain).Jika dilihat sepintas, lawar memang mirip urap-urap Jawa. Ada perpaduan antara parutan kelapa berbumbu dan sayuran. Tentu saja tanpa daging dan darah hewan. Itu bedanya. Jenis-jenis lawar pada umumnya dikelompokkan berdasarkan jenis sayuran dan daging yang digunakan, misalnya lawar ayam, babi, dan penyu. Namun, sebagian orang juga membedakannya sesuai warna lawar, seperti lawar merah (diberi campuran darah hewan yang telah direbus) atau putih (tanpa darah).
Berita terkait: Tipat cantok, sajian ketupat ala BaliPengolahan lawar sendiri telah menjadi tradisi turun-temurun yang dikaitkan dengan upacara adat maupun keagamaan di Bali. Oleh karenanya, masyarakat Bali percaya bahwa lawar tidak akan punah atau kehilangan pamornya. Nah, bagi Anda yang Muslim, Anda bisa memesan lawar putih serta tidak menggunakan daging babi.
Ngiler ya? Daripada jauh-jauh ke Bali, Anda bisa membuat lawar sendiri di rumah. Mudah kok. Yuk coba resep lawar ayam khas Bali!Bahan 1 :
5 btg Kacang panjang, potong kecil-kecil kemudian rebus hingga layu
1/2 btr Kelapa, parut dan sangrai
4 siung Bawang putih, iris lalu goreng
8 siung Bawang merah, iris lalu goreng
3 buah Cabai rawit, bersihkan bijinya, potong serong
3 sdt Cabai kering
Penyedap rasa secukupnya
Bahan 2 :
250 gr daging ayam, hilangkan tulangnya dan suwir-suwir
Penyedap rasa secukupnya
1 sdt air perasan jeruk nipis
1 sdt garam
1/2 sdt merica halus
Daun pisang untuk pembungkus
Cara Membuat :
1. Campurkan kacang panjang, kelapa, bawang merah, bawang putih, cabai dan penyedap rasa. Aduk hingga rata. (Bahan 1)
2. Campurkan suwiran ayam dengan 2 sdm penyedap rasa. Aduk rata.
3. Kemudian masukkan campuran tadi ke dalam pembungkus daun pisang, gulung hingga padat. (Bahan 2)
4. Kukus gulungan selama 20 menit.
5. Setelah masak, buka daun pisang.
6. Hidangkan di piring dan acak-acak daging ayam dengan garpu.
7. Campurkan kacang panjang dan ayam. Tambahkan garam, merica dan perasan jeruk nipis.
8. Terakhir, hias dengan taburan bawang goreng diatasnya.
Ouila...Lawar ayam khas Bali siap dihidangkan!
(mdk/des)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Unik, pemandian alam di Sumedang i ini berada di tengah sawah.
Baca SelengkapnyaMenikmati wisata Bali tak melulu harus ke pantainya. Ada sejumlah tempat wsiata alam lain yang menawarkan keindahan Bali dari sisi yang berbeda.
Baca SelengkapnyaKapurut sagu terbuat dari tepung sagu yang sudah agak mengeras dan memiliki warna kecokelatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kuliner burpal masih belum populer, namun rasanya jangan ditanya.
Baca SelengkapnyaKemenparekraf memiliki tugas penting agar wisatawan juga mengenal Bali secara luas.
Baca SelengkapnyaIntip rekomendasi destinasi liburan Lebaran di Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaOleh sebab itu, masyarakat diminta waspada terhadap dampak cuaca saat ini.
Baca SelengkapnyaPenerapan pajak kepada turis asing yang datang ke Bali bukan tanpa alasan.
Baca SelengkapnyaPungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca Selengkapnya