Merdeka.com - Miliaran website yang mudah ditemukan di dunia maya merupakan bukti dari perkembangan internet yang begitu pesat. Menurut perkiraan, saat ini ada kurang lebih 1,9 miliar website di internet. Jumlah tersebut diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan kebutuhan masyarakat dan berkembangnya jenis website.

Terdapat berbagai jenis website, di antaranya adalah website pribadi, toko online, company profile, gallery, berita hingga website undangan digital. Saat ini, website undangan digital telah banyak digunakan, karena mengusung berbagai kemudahan. Misalnya pembuatan yang lebih singkat, kemungkinan editing tanpa batas, dan harga yang lebih murah. Pasalnya, satu undangan website bisa dikirim ke ribuan tamu. Alasan-alasan tersebut membuat orang-orang mulai beralih ke undangan website.

Beragam fitur unggulan yang ditawarkan membuat orang berbondong-bondong beralih dari undangan konvensional ke undangan website. Salah satu di antaranya adalah fitur amplop digital, wedding wish, lagu, dan love story.

Selain itu, undangan digital dalam bentuk website juga mudah untuk disebarkan tanpa harus mendatangi rumah calon tamu undangan satu demi satu sehingga dapat menjangkau penerima yang lebih banyak atau luas.

Hanya dengan menggunakan gadget yang sudah dimiliki setiap orang, pengiriman undangan website dapat selesai dalam waktu singkat dan bisa dilakukan sembari melakukan kegiatan lain. Oleh sebab itu, penggunaan undangan digital akan menjadi alternatif yang tepat untuk mengabarkan kabar pernikahan.

©2023 Katsudoto

Ada juga website undangan digital yang mengusung fitur QR Code atau quick response code, yaitu merupakan barcode dua dimensi yang dapat memberikan berbagai jenis informasi secara langsung. Buat mengakses informasi atau address, pengguna tinggal melakukan scan atau pemindaian dengan menggunakan smartphone.

Kemampuan QR Code untuk menyimpan banyak data membuatnya praktis untuk digunakan. Pada website undangan digital, QR Code dimanfaatkan untuk pendataan tamu undangan yang masuk ke venue pernikahan, di mana hanya tamu yang mendapatkan undangan yang memiliki QR Code.

Nantinya, para tamu tidak perlu lagi menulis nama secara manual. Cukup perlihatkan QR Code yang telah didapatkan melalui undangan digital.

Tak hanya itu, QR Code juga akan dapat mendata banyak tamu undangan bahkan dengan jumlah yang tidak terbatas sesuai dengan kebutuhan.

©2023 Katsudoto

Nantinya, proses check in dan check out para tamu akan terdata secara real time pada digital guest book yang dapat dilihat oleh para user yang bertugas sebagai penerima tamu dan pengantin selaku pemilik undangan setelah acara telah usai. Hal ini akan mempermudah proses pendataan tamu serta menghemat waktu dan biaya bagi para calon pengantin nantinya.

Katsudoto sebagai layanan penyedia undangan digital sejak 2018 juga mengusung kecanggihan penggunaan QR Code pada undangan website-nya yang didesain premium dan dilengkapi berbagai fitur menarik.

“Dengan menggunakan fitur QR Code dari Katsudoto, proses registrasi check in dan check out tamu akan menjadi lebih mudah dan cepat karena tamu hanya perlu memperlihatkan QR Code yang sudah didapatkan dari pemilik acara, kurang dari 10 detik tamu dapat langsung masuk ataupun keluar lokasi acara pernikahan dengan mudah. Lebih steril, modern, dan eksklusif,” kata Fanny selaku founder Katsudoto.

Setelah tamu check in, usher selaku orang yang bertugas untuk scan QR Code tamu dapat langsung melihat data yang terintegrasi dengan undangan website milik Katsudoto di buku tamu digital, yang terdiri dari jumlah konfirmasi kehadiran, souvenir yang didapatkan tamu tersebut, dan nomor kursi tamu. QR Code juga bersifat personal, jadi setiap tamu akan mendapatkan QR Code yang berbeda-beda.

“Dengan adanya digital guestbook dari Katsudoto, pengantin selaku penyelenggara acara dapat mengetahui apakah tamu hadir sesuai dengan konfirmasi kehadiran yang mereka jawab pada undangan website sebelum menghadiri acara, kado yang diberikan, souvenir yang didapatkan, nomor kursi dan meja tamu, serta jam tamu check in dan check out venue pernikahan,” jelas Fanny.

"Kami berharap Katsudoto selaku karya Anak Medan, yang saat ini telah membantu lebih dari 15.000 pasangan di Indonesia dan berbagai negara dapat terus berkembang, berinovasi dan menciptakan fitur serta produk baru untuk membantu para calon pengantin mewujudkan pernikahan mereka menjadi lebih eksklusif dan next level sesuai dengan motto dari Katsudoto,” pungkasnya.