di Swedia, wajib bagi pegawai untuk mengobrol dan minum kopi
Merdeka.com - Swedia merupakan salah satu negara yang cukup nyaman untuk bekerja karena mulai menerapkan lima hari kerja. Namun ternyata ada sebuah kebiasaan lagi yang membuat negara ini merupakan tempat yang nyaman untuk bekerja yaitu sebuah kebiasaan yang bernama fika.
Jika diterjemahkan secara langsung, fika merupakan bahasa Swedia yang memiliki arti minum kopi, mengunyah camilan manis, dan mengobrol. Dilansir dari BBC, kebiasaan fika ini sendiri merupakan hal yang lumrah pada kantor-kantor di sana dan termasuk di dalam jam kerja serta merupakan sebuah hal yang wajib.
Kebiasaan fika ini sendiri sudah merasuk dalam budaya masyarakat Swedia. Sebagian besar masyarakat di sana melakukan fika beberapa kali dalam sehari dan itu pun tidak terbatas pada hari kerja saja tetapi juga pada hari libur. Konsep dari fika sendiri adalah untuk menghabiskan waktu dengan orang lain sambil menikmati camilan dan kopi yang nikmat.
Banyak perusahaan menetapkan hal ini sebagai sebuah kewajiban dan memberikan minuman panas berupa kopi dan teh pada pegawainya untuk melakukan fika. Kebiasaan ini ternyata juga cukup efektif dalam meningkatkan produktivitas pegawai dan pada sebuah penelitian yang dilakukan tahun 2014 menempatkan Swedia pada peringkat 11 untuk negara dengan produktivitas terbaik.
Saat ini kebiasaan fika sudah menjadi sebuah hal yang dikenal oleh berbagai negara walaupun dalam istilah yang berbeda-beda. Biasanya pegawai akan menyempatkan waktu antara 10-15 menit untuk bersantai dan mengobrol bersama kolega. Namun tetap saja yang pertama menerapkan dan mewajibkan kebiasaan yang menyenangkan ini adalah perusahaan-perusahaan di Swedia.
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelum minum kopi di pagi hari, terdapat sejumlah hal yang bisa dilakukan untuk cegah masalah.
Baca SelengkapnyaKonsumsi teh dan kopi panas di pagi hari bisa menyebabkan bibir menjadi kering dan pecah-pecah.
Baca SelengkapnyaMenurut pakar, pilihan makanan dan minuman berkaitan dengan jenis kepribadian seseorang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Masyarakat perbatasan di Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat memilih belanja kebutuhan rumah tangga ke Malaysia dengan berjalan kaki.
Baca SelengkapnyaKopi bisa memberikan dampak baik atau buruk pada stres seseorang tergantung siapa yang mengonsumsinya.
Baca SelengkapnyaPengunjung wajib menggunakan pakaian formal saat mengunjungi kedai kopi ini.
Baca SelengkapnyaBudaya ngopi orang Aceh sendiri sudah ada sejak tahun 1980-an yang identik dengan bapak-bapak yang duduk di warung kopi.
Baca SelengkapnyaKopi bisa menjadi katalisator dari berbagai ide kreatif karena kandungan yang ada di dalamnya.
Baca SelengkapnyaKandungan kafein pada kopi, teh, dan cokelat berbeda serta memiliki dampak yang tak sama.
Baca Selengkapnya