Aktivitas seorang nelayan di tepi Laut Aral, wilayah Desa Karateren, Kazakhstan, 15 April 2017. Desa Karateren yang dihuni sekitar 150 orang ini dahulu mayoritas penduduknya adalah nelayan, tetapi kini banyak beralih profesi akibat surutnya Laut Aral. Laut Aral adalah danau yang terletak di Asia Tengah, diapit oleh Kazakhstan di bagian utara dan Uzbekistan di selatan. Laut Aral pernah tercatat sebagai danau terbesar ke-4 di dunia. Namun, sejak 1960 hingga kini intensitas air di Laut Aral terus menyurut diduga akibat proyek irigasi Uni Soviet.

Seekor unta berada di daratan yang dahulunya adalah bagian dari Laut Aral yang mengering di Desa Zhalanash, Kazakhstan, 16 April 2017. Zhalanash merupakan desa yang dihuni sekitar 700 orang. Desa ini dahulunya tempat berlabuh kapal penangkap ikan, tetapi kini berubah menjadi objek wisata yang dikenal sebagai 'pemakaman kapal'.

Sebuah bangkai kapal telihat di pesisir Laut Aral dekat Desa Akespe, Kazakhstan, 16 April 2017.

Pada 2014, sisi selatan Laut Aral benar-benar mengering.

Sebuah kerang terlihat di bekas Laut Aral di Akespe.

Laut Aral dahulu tercatat memiliki luas sekitar 68.000 kilometer persegi. Namun, kini hanya sekitar 3.300 kilometer persegi.

Pada 2008, kedalaman maksimum Laut Aral Utara adalah 42 meter dengan kedalaman rata-rata 8,7 meter.

Seorang nelayan saat mencari ikan di sekitar Laut Aral.

Nelayan saat mencari ikan di sekitar Laut Aral.