Tersangka Bom Boston baru dua tahun belakangan salat lima waktu
Merdeka.com - Dalam jumpa pers di Kota Toronto, Kanada, kemarin, bibi tersangka Bom Boston, Maret Tsarnaeva, mengatakan Tamerlan Tsarnaev (26) baru dua tahun belakangan menjadi muslim taat dan menjalankan salat lima waktu.
Dia juga tidak percaya jika keponakannya itu menjadi pelaku Bom Boston yang menewaskan tiga orang dan melukai ratusan lainnya, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Sabtu (20/4).
"Tamerlan tadinya bukan muslim taat. Tapi baru belakangan ini, mungkin dua tahun ini dia mulai rajin salat lima waktu," kata dia.
Tamerlan tewas dalam baku tembak dengan polisi Kamis malam di wilayah Watertown, Negara Bagian Massachusetts, Amerika Serikat. Sementara adiknya Dzhokhar Tsarnaev, 19, kini telah ditangkap dan dirawat di Rumah Sakit Beth Israel Deaconess Medical Center, Boston, setelah pengepungan tadi malam di Watertown.
Bibi tersangka berkeras meminta bukti kepada polisi mengenai keterlibatan keponakannya itu dalam Bom Boston yang terjadi Senin lalu.
"Kita membicarakan tiga orang tewas dan ratusan lainnya terluka. Saya tidak percaya keponakan saya melakukannya. Saya tidak yakin mereka mampu melakukan serangan itu."
Maret Tsarnaeva juga membenarkan Tamerlan memiliki istri dan seorang putri berumur tiga tahun. "Dia punya istri dan seorang putri tiga tahun di Boston. Dia menemukan cintanya dan dia sangat bahagia dengan anaknya."
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku berusia 70 tahun itu sudah tetapkan sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaBocah berusia lima tahun di Bekasi ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka tusukan.
Baca SelengkapnyaKetiganya bocah berusia 10 tahun, 6 tahun dan 4 tahun
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lantaran cintanya yang besar, bos Tia memilih untuk mualaf.
Baca SelengkapnyaSeorang pria berbaju merah tampak hendak diseruduk kambing putih berkali-kali.
Baca SelengkapnyaSeiring bertambahnya usia, sejumlah hal bisa terjadi pada diri kita. Salah satu dampak positif yang mungkin dialami adalah semakin meningkatkan kebijaksanaan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKembalinya SYL diperiksa, diketahui merupakan lanjutan dari pemeriksaan yang sudah dilakukan penyidik pada Kamis (11/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaPetugas yang telah piawai menangkap ular, akhirnya mendapat celah posisi ular.
Baca Selengkapnya