Taliban Serang Kompleks Pemerintah, 20 Tentara dan Polisi Tewas
Merdeka.com - Kelompok militan Taliban kemarin pagi menyerbu kompleks pemerintah di Distrik Bala Murghab sebelah barat Provinsi Badghis dan menewaskan 20 tentara dan polisi.
Dilansir dari laman Aljazeera, Jumat (5/4), menurut keterangan anggota dewan daerah, Muhammad Nasir Nazari, serangan itu terjadi sebelum subuh.
Nazari mengatakan kepada kantor berita AFP, Taliban menyerang semua pos pemeriksaan tentara di kompleks pemerintahan itu.
Juru bicara gubernur Badghis, Jamshid Shahabhi, mengatakan kontak senjata masih berlangsung sampai Kamis sore.
Dalam media lokal Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Menurut data dari Inspektur Jenderal Khusus Amerika Serikat untuk Pembangunan Kembali Afghanistan, kelompok Taliban menguasai hampir separuh wilayah Afghanistan sejak kelompok itu digulingkan oleh pasukan AS pada 2001.
Utusan perdamaian dari AS Zalmany Khalilzad telah mengadakan sejumlah pertemuan dengan Taliban, terutama di bulan lalu di Qatar. Kedua pihak mengatakan sudah ada kemajuan dalam perundingan mereka.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaPenangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebanyak 65 kasus di antaranya tengah ditangani kepolisian.
Baca SelengkapnyaKorban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaMomen serah terima jabatan (sertijab) Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) TNI
Baca SelengkapnyaTurut hadir pula Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Tonny Nainggolan.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaTiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca Selengkapnya