Pengamat Nilai Jika Trump Kembali Terpilih, Kawasan Asia Pasifik Lebih Aman
Merdeka.com - Pengamat Hubungan Internasional Unpad, Teuku Rezasyah menilai, Indonesia lebih menguntungkan jika Donald Trump terpilih kembali jadi Presiden Amerika Serikat. Rezasyah pun berbicara mengenai sikap AS yang mendukung stabilitas di ASEAN.
"Amerika Serikat itu sangat menghargai keberadaan kita, Indonesia yang stabil, ASEAN yang stabil itu merupakan daya dukung juga bagi kepentingan nasional dia (AS), jadi kemampuan kita menjaga keutuhan wilayah darat laut udara, kemudian selat selat strategis itu sangat menguntungkan Amerika Serikat," katanya dalam diskusi 'For Biden, For Trump?' Sabtu (7/11).
Sehingga, jika Trump terpilih, kawasan Asia-Pasifik akan lebih aman. Indonesia pun bisa fokus pada isu dalam negeri.
"Jadi kalau kita berpikiran strategis, Indonesia ini sebenarnya kita mengharapkan Trump yang naik, karena dengan Trump yang naik itu Asia-Pasifik akan dipelototi 24 jam, jadi kan ada nilai tambah bagi kita, jadi kita bisa konsentrasi dalam negeri," tuturnya.
Sedangkan, menurut Rezasyah, bila Joe Biden terpilih, maka capres AS asal Partai Demokrat tersebut perlu membenahi hal-hal yang dikritik oleh Trump. Sehingga, waktu Biden tersita untuk pembenahan dalam negeri.
"Tapi kalau Biden menang, bagaimanapun Biden ini perlu belajar lagi, beliau pernah jadi mantan Wapres, tapi dia harus membersihkan lingkungan yang sudah sangat dikritik oleh Trump sendiri," ucapnya.
"Jadi saya pikir Biden 1-2 bulan ini akan tersita waktunya pak buat pembenahan di dalam negeri, terutama sekali mencari elit elit yang pas," tambah dia
Menurut Rezasyah, saat Trump memimpin, dia memaksakan loyalitas elit sekitarnya. Dia bilang, elit-elit di White House atau Kementerian Luar Negeri, 25 persennya digeser dan harus diganti orang orang yang pro Trump.
"Jadi saya pikir ada pekerjaan besar dari Biden ini untuk membenahi dalam negeri dulu, jadi kita harus mengambil manfaat dari kondisi ini karena Biden ini saya pikir orangnya sangat serius, sangat demokratis dan mau dengar kata orang," pungkasnya.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam agenda 2 Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perayaan 50 Tahun Hubungan Persahabatan dan kerja sama ASEAN-Jepang.
Baca SelengkapnyaJokowi mengharapkan implementasi tersebut terus berjalan penuh.
Baca SelengkapnyaKonflik geopolitik di Timur Tengah sejauh ini tidak berpengaruh pada stabilitas keamanan di Indonesia
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kaesang mengundang para relawan yang belum memiliki partai untuk bergabung dengan PSI.
Baca SelengkapnyaMenurut Lee, Indonesia adalah negara dengan perekonomian terbesar di ASEAN.
Baca SelengkapnyaIndonesia akan memilih pemimpin baru pada 14 Februari 2024
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan bahwa Jepang merupakan mitra strategis bagi Indonesia dan ASEAN
Baca SelengkapnyaJokowi, kata Cokorda sering mendapat kritikan hingga cercaaan namun tak pernah menggubrisnya.
Baca SelengkapnyaJokowi optimistis Upacara Peringatan ke-79 Kemerdekaan RI bisa digelar di IKN.
Baca Selengkapnya