Pemimpin demonstrasi pelajar Hong Kong ditangkap
Merdeka.com - Protes Wilayah Administratif Hong Kong, China kembali bergolak. Pengunjuk rasa bentrok dengan kepolisian mengakibatkan beberapa orang ditahan. Salah satu dari mereka yakni pemimpin barisan pelajar Joshua Wong.
Wong dan rekannya Lester Shum menjadi dua orang ditahan di tengah konfrontasi panas saat otoritas berusaha membersihkan kamp demonstrasi di Distrik Mong Kok hari kedua, seperti dilaporkan stasiun televisi CNN, Rabu (26/11).
Wong, 18 tahun, memimpin aksi pelajar dan Shum merupakan wakil sekretaris jenderal Federasi Mahasiswa Hong Kong ditangkap dalam aksi penetralan wilayah dari demonstran. Seluruh barikade dan tenda kamp protes disapu bersih setelah sekian lama berdiri.
Sesuai dengan perintah pengadilan yakni kamp protes Mong Kok segera digusur lantaran untuk kepentingangan bisnis agar kembali berjalan setelah sebelumnya lumpuh hampir dua bulan. Petugas memperingatkan siapa pun yang menganggu jalannya pembersihan ini bakal menghadapi tuduhan menghina pengadilan dan menghalangi aparat dalam bertugas.
Beberapa pengunjuk rasa terlihat malah membantu petugas membongkar tenda. Selebihnya ditahan dalam bentrokan berlangsung pukul 06.00 waktu setempat. Sekitar 116 orang ditangkap dalam konfrontasi Mong Kok ini.
Menurut Alice Tam juru bicara kepolisian mereka yang tertangkap secara jelas melanggar perintah pengadilan dan melawan petugas. "Termasuk kepemilikian senjata dan menduduki wilayah ilegal," ujar Alice.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belasan Pelajar Pelaku Tawuran di Tangerang Ditangkap Polisi, Celurit hingga Pedang Disita
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua pelajar berinisial MH dan GB atau GE
Baca SelengkapnyaDirjen HAM menyebut tindakan merundung bisa mencederai martabat dan merugikan seseorang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ratusan pelajar di Kampar tercatat sebagai pemilih pemula di Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaMereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.
Baca SelengkapnyaBagi orangtua yang ingin mengajak anaknya melakukan perjalanan mudik secara cukup jauh, terdapat sejumlah hal yang harus diperhatikan.
Baca SelengkapnyaTenggang rasa bentuk penghargaan terhadap perasaan, pemikiran, dan kepentingan orang lain.
Baca SelengkapnyaKejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaPeristiwa berdarah di Tebing Tinggi, merupakan perjuangan para pemuda melawan penjajah pasca kemerdekaan Indonesia.
Baca Selengkapnya