Libanon deportasi dua anggota Ikhwanul Muslimin
Merdeka.com - Dua orang anggota Ikhwanul Muslimin dideportasi dari Libanon ke Mesir kemarin. Saat ini mereka tengah diselidiki oleh pengadilan, Komite Hukum Ikhwanul Muslimin melansir.
Situs middleeastmonitor melaporkan, Kamis (10/4), awal bulan ini pemerintah Libanon menangkap Ketua Komite Hukum Kebebasan dari Partai Keadilan Mesir Mokhtar Ashry dan Manajer televisi milik Ikhwanul Muslimin Ahrar Mousaad El-Barbari di Bandar Udara Internasional Rafic Hariri. Mereka dicokok di luar bandara lalu segera dipulangkan paksa ke Ibu Kota Kairo.
Menurut sumber dari Ikhwanul Muslimin El-Barbari tengah diselidiki berkaitan kasus Raaba pada Agustus tahun lalu membunuh sekitar 638 demonstran yang berunjuk rasa menentang kudeta Muhammad Mursi oleh militer.
Keduanya dan 50 anggota Ikhwanul Muslimin lain termasuk Muhammad Badie saat ini tengah menghadapi tuduhan pembunuhan massal pada peristiwa tergulingnya Mursi Mereka dianggap bertanggung jawab merencanakan bentrok antara militer dan sipil.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masa tenang Pemilu 2024 akan berlangsung mulai Minggu, 11 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaWanita ini memimpin 30 perempuan dalam pertempuran melawan Belanda.
Baca SelengkapnyaLiga Muslim Dunia merupakan organisasi non-pemerintah yang berdiri sejak 18 Mei 1962 dan berbasis di Mekkah
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kementerian Agama (Kemenag) akan menjadwalkan sidang isbat penentuan 1 Syawal atau hari Lebaran Idulfitri pada Selasa (9/4).
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaYordania menyatakan keadaan darurat, menurut TV berita Al-Mamlaka milik negara. Negara itu juga menutup wilayah udaranya untuk penerbangan.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengatakan, temannya beralih dukungan ke pihak lain lantaran telah diiming-imingi sesuatu.
Baca SelengkapnyaKetupat tak hanya sekedar panganan bagi masyarakat di Serang, tetapi mengandung makna nilai keislaman.
Baca SelengkapnyaLaporan terhadap Cawapres Muhaimin Iskandar begitu cepat diproses oleh Bawaslu.
Baca Selengkapnya