Layanan wisata ini sewakan teman kencan untuk keliling Korea Selatan

Merdeka.com - Sejak demam drama dan penyanyi Korea Selatan melanda berbagai negara di belahan dunia, banyak turis mancanegara yang menjadikan negara tersebut tujuan utama wisata. Sebabnya, negara beribu kota Seoul itu menawarkan keindahan alam dan juga sisi romantisme tersendiri di beberapa tempat wisata.

Hal itu kemudian membuat sejumlah agen wisata berlomba-lomba menarik perhatian pengunjung agar mendapat keuntungan dengan paket wisata bermacam-macam. Salah satunya adalah sebuah layanan wisata berbasis web yang disebut dengan 'Oh My Oppa'.

Layanan wisata itu menyediakan teman kencan pria yang tampan yang akan menemani turis perempuan berkeliling ke pelosok Negeri Gingseng.

Teman kencan pria itu disebut dengan panggilan 'oppa'. Di Korea Selatan, kata 'oppa' digunakan perempuan untuk memanggil pria lebih tua atau pria yang disukainya.

Situs web itu menyediakan delapan 'oppa' yang masing-masing memiliki perjalanan khusus yang berbeda. Sebagai contoh, ada 'oppa' yang sangat memahami sejarah dan arsitektur sehingga bisa mengajak turis berjalan ke tempat-tempat bersejarah di Korea Selatan.

Ada juga 'oppa' yang tahu banyak tentang kuliner. Dia yang akan mengajak turis berkeliling ke Pasar Gwangjang untuk mencicipi makanan khas di negara tersebut.

Selain itu, situs web juga menyediakan rencana perjalanan termasuk tempat pertemuan awal, aktivitas yang akan dijalani, dan biaya yang harus dibayar turis. Keuntungan lain didapat turis dengan menyewa para 'oppa' tersebut adalah mereka bisa berbahasa Inggris dan mengenalkan aktivitas yang biasa dilakukan warga lokal.

Adapun biaya sewa 'oppa' yang harus dibayar turis adalah sebesar USD 40 sampai USD 53 (Rp 550 ribu-Rp 730 ribu) untuk dua jam. Jumlah tersebut tidak termasuk biaya makan, tiket masuk tempat wisata, atau biaya transportasi.

Menurut sebuah ulasan ditinggalkan salah satu penyewa, dia merasa puas dengan paket perjalanan yang ditawarkan oleh pemandu wisata atau 'oppa' yang disewanya.

"Dia sangat ramah dan menyenangkan. Dia juga mengenalkan saya kepada makanan tradisional Korea Selatan yang lezat," kata salah seorang penyewa bernama Emma, dikutip dari laman Asia One, Sabtu (10/3).

Sayangnya, untuk sementara ini para 'oppa' yang disediakan situs web tersebut sidah dipesan semua. Mereka baru bisa disewa bulan April saat musim semi di Korea Selatan.