Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jelang Pawai Demonstran di Hong Kong, China Rotasi Pasukan Pengamanan

Jelang Pawai Demonstran di Hong Kong, China Rotasi Pasukan Pengamanan Militer China latihan hadapi demonstran. ©REUTERS/Thomas Peter

Merdeka.com - China merotasi tentara pembebasan rakyat atau PLA yang ditugaskan di Hong Kong pada Kamis (29/8). Rotasi pasukan garnisun ini dilakukan beberapa hari sebelum demonstran Hong Kong melangsungkan rencana pawai.

Media pemerintah China menggambarkan rotasi pasukan sebagai kegiatan rutin. Rotasi meliputi pasukan udara, darat, dan maritim. Dikabarkan, rotasi PLA itu juga disaksikan para diplomat Asia dan Barat.

Juru bicara kementerian pertahanan China, Ren Guoqiang mengatakan, waktu rotasi pasukan sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Menurutnya, rotasi itu dilakukan untuk memenuhi tuntutan mempertahankan Hong Kong.

Al Jazeera melaporkan, rotasi pasukan PLA terjadi kurang dari 24 jam setelah polisi menolak permintaan demonstran mengadakan pawai dari distrik pusat Hong Kong ke kantor penghubung utama perwakilan China, Sabtu (31/8). Meski tidak mendapat izin, para demonstran dikabarkan tetap bersikeras melakukan pawai sesuai rencana.

Pemimpin kelompok demonstran, Jimmy Sham dikabarkan sempat mendapat serangan dari dua orang yang menggunakan pisau dan pemukul baseball. Beruntung, Sham tidak terluka dalam insiden penyerangan itu. Tetapi seorang teman yang berusaha melindunginya, harus dilarikan ke rumah sakit akibat luka di lengan kirinya.

Kantor berita Xinhua mengabarkan, militer China akan membuat kontribusi lebih besar untuk menjaga kemakmuran dan stabilitas Hong Kong. Xinhua dan People's Daily turut merilis foto dan video yang menunjukkan konvoi kendaraan pengangkut pasukan tentara bergerak di Hong Kong, sebelum waktu fajar.

Dikutip dari kantor berita Reuters, para pengamat memperkirakan jumlah garnisun Hong Kong mencapai 8.000 hingga 10.000. Ribuan pasukan itu terbagi dalam pangkalan - pangkalan di China Selatan dan sejumlah titik di Hong Kong.

Saksi-saksi Reuters pada Kamis menyaksikan lebih banyak kegiatan di sekitar pangkalan militer Shek Kong PLA di daerah pedesaan Hong Kong. Disebutkan bahwa aktivitas tentara terlihat lebih kontras dibanding beberapa bulan terakhir.

Selain Hong Kong, rotasi militer China juga dilakukan di Makau, bekas jajahan Portugis yang kembali ke kekuasaan China 20 tahun lalu.

Reporter Magang: Anindya Wahyu Paramita

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya

Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.

Baca Selengkapnya
India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

India Lepaskan Merpati yang Dituding Jadi Mata-Mata China, Di Sayapnya Ada Tulisan

Baca Selengkapnya
Reaksi KPU Usai Temuan Pembagian Surat Suara Lebih Awal di Taiwan

Reaksi KPU Usai Temuan Pembagian Surat Suara Lebih Awal di Taiwan

Idham berharap pengiriman surat suara dapat berjalan dengan lancar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Istana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024

Istana Jelaskan Alasan Rekrutmen ASN Besar-besaran Dibuka Jelang Pilpres 2024

Istana menjelaskan alasan pemerintah membuka rekrutmen calon aparatur sipil negara (CASN) besar-besaran pada tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni

Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni

Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.

Baca Selengkapnya
Pameran Perdagangan Terbesar di China Sepi, Pedagang Ngeluh: Harga Barang Kami Semurah Kol di Pasar

Pameran Perdagangan Terbesar di China Sepi, Pedagang Ngeluh: Harga Barang Kami Semurah Kol di Pasar

Eksportir dan pedagang di pameran perdagangan besar China mengeluhkan sepinya pembeli akibat ketidakpastian global.

Baca Selengkapnya
Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu

Hormati Pemilu, Bapanas Bakal Hentikan Bantuan Pangan untuk Sementara Waktu

Bapanas hentikan pemberian bantuan pangan sementara dalam rangka menghormati pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Ribuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan

Ribuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan

Petugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis

Baca Selengkapnya