Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

ISIS bentuk polisi syariah perempuan

ISIS bentuk polisi syariah perempuan Jihadis perempuan. alarabiya.net

Merdeka.com - Jihadis perempuan asal Inggris dikabarkan mengoperasikan pasukan polisi syariah yang akan menghukum kaum wanita melakukan tindakan tidak sesuai dengan ajaran Islam.

Brigade al-Khanssaa adalah satu-satunya milisi perempuan dibentuk Negara Islam, dulu dikenal sebagai ISIS, di Raqqa, Suriah, dengan tokoh kuncinya diyakini sebagai Aqsa Mahmood, 20 tahun, dari Glasgow, Skotlandia, yang melarikan diri ke negara itu pada tahun lalu, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Senin (8/9).

Akademisi dari King College London telah mengidentifikasi tiga wanita Inggris lainnya sebagai anggota kelompok itu, dan mengatakan ada sekitar 60 wanita asal Inggris telah pergi ke Suriah untuk berjihad.

Sebagian besar perempuan ini, termasuk wanita berpendidikan Aqsa Mahmood, berusia antara 18 sampai 24 tahun, di mana Al-Khanssaa dikatakan mencari orang yang terlibat dalam budaya Barat di Raqqa.

Diyakini bahwa jurnalis asal Amerika Serikat James Foley dan Steven Sotloff keduanya dipenggal di padang pasir dekat Raqqa, dan karena itu wanita asal Inggris di Brigade al-Khanssaa bisa tahu siapa yang membunuh mereka.

Melanie Smith, seorang peneliti dari Pusat Internasional untuk Penelitian Radikalisasi di King College, mengatakan kepada wartawan Robert Mendick dan Robert Verkaik dari koran the Sunday Telegraph, "Al-Khanssaa adalah brigade polisi hukum syariah. Ini adalah penegak hukum ISIS dari kaum perempuan."

"Kami pikir kelompok itu terdiri dari campuran wanita asal Inggris dan Prancis tapi akun media sosialnya dijalankan oleh warga Inggris dan ditulis dalam bahasa Inggris," jelas dia.

"Mengingat betapa kecil jaringan komunitas mereka, yang kita tahu ada sekitar 500 jihadis laki-laki asal Inggris di luar sana, bukan tak mungkin wanita ini bergerak dalam lingkaran yang sama sebagai pembunuh Foley dan Sotloff," lanjut Melanie.

Kebingungan memuncak terkait identitas algojo ISIS pembunuh jurnalis AS dikenal sebagai 'John si Jihadis', setelah pakar keamanan pekan lalu tampaknya menyatakan dia bukanlah mantan penyanyi rap dari London yang sebelumnya dituduhkan.

Pria bertopeng itu, yang berbicara dengan aksen London, pada awalnya dikatakan sebagai penyanyi rap asal London bernama Abdul Majid Abdul Bary, tetapi sekarang diketahui sebagai orang lain.

Wanita Inggris dilaporkan diberi peran utama dalam Brigade Al-Khanssaa karena pemimpin Negara Islam melihat mereka sebagai perempuan asing yang paling berkomitmen terhadap jihad.

(mdk/fas)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Islam Raih Penghargaan dari Imam Besar Rusia Setelah Selamatkan 100 Orang dari Serangan Penembakan: Ini Cara Orang Tua Mendidik Saya
Islam Raih Penghargaan dari Imam Besar Rusia Setelah Selamatkan 100 Orang dari Serangan Penembakan: Ini Cara Orang Tua Mendidik Saya

Penembakan massal di gedung konser tersebut menewaskan lebih dari 100 orang.

Baca Selengkapnya
Ayahnya Gugur saat Tugas, Anak Brimob Kini jadi Casis Polri Ingin Gantikan Sang Ayah
Ayahnya Gugur saat Tugas, Anak Brimob Kini jadi Casis Polri Ingin Gantikan Sang Ayah

Kisah casis punya ayah Brimob yang gugur di peristiwa Uncen Berdarah 2006 silam.

Baca Selengkapnya
Detik-detik Konvoi Kendaraan Lapis Baja Israel Dirudal Brigade Al Qassam Hingga Hangus Terbakar, Tentara yang Selamat Lari Terbirit-birit
Detik-detik Konvoi Kendaraan Lapis Baja Israel Dirudal Brigade Al Qassam Hingga Hangus Terbakar, Tentara yang Selamat Lari Terbirit-birit

Sebuah video memperlihatkan kendaraan tentara lapis baja milik Israel yang sedang konvoi tiba-tiba dirudal oleh Brigade Al-Qassam hingga hangus terbakar.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari
Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari

Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya
Istri Blak-blakan Ingin Jenderal Maruli Simanjuntak Jadi Danjen Kopassus, Sampai Menangis Curhat ke Luhut Malah Dibilang Tak Bersyukur
Istri Blak-blakan Ingin Jenderal Maruli Simanjuntak Jadi Danjen Kopassus, Sampai Menangis Curhat ke Luhut Malah Dibilang Tak Bersyukur

Istri Kepala Staf Angkatan Darat (kasad) sebut punya cita-cita suaminya jadi Danjen Kopassus.

Baca Selengkapnya
Anggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya
Anggota Polisi Umbar Senyum Dapat 'Istri Baru', Bukan Wanita Begini Wujudnya

Sekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.

Baca Selengkapnya
Mengenal Saleh al-Arouri, Pemimpin Hamas di Tepi Barat yang Dibunuh Israel
Mengenal Saleh al-Arouri, Pemimpin Hamas di Tepi Barat yang Dibunuh Israel

Arouri dianggap sebagai salah satu pendiri Brigade Al-Qassam.

Baca Selengkapnya
Pria Bangkalan Ini Diterima Lemhanas tanpa Tes, Kini Perwira Tinggi TNI AD Dipercaya Jadi Kaskostrad
Pria Bangkalan Ini Diterima Lemhanas tanpa Tes, Kini Perwira Tinggi TNI AD Dipercaya Jadi Kaskostrad

Namanya dikenal banyak orang berkat misi mengejar sisa-sisa anggota Mujahiddin Indonesia Timur (MIT) Poso, Ali Kalora cs

Baca Selengkapnya
Anggota Polisi Ditemukan Tewas Dengan Luka Tembak di Kepala di Mampang Prapatan Jaksel
Anggota Polisi Ditemukan Tewas Dengan Luka Tembak di Kepala di Mampang Prapatan Jaksel

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban bernama Brigadir Ridhal Ari Toni yang berada dari anggota Satlantas Polres Manado.

Baca Selengkapnya