Ilmuwan Prediksi Tanaman Langka Ini Bakal Jadi Sumber Makanan Masa Depan di 2050
Merdeka.com - Di masa depan, kita bisa sarapan dengan pisang ethiopia atau nyemil buah pandan wangi. Tanaman langka yang saat ini masih jarang dikonsumsi masyarakat bisa menjadi sumber makanan di masa depan.
Para ilmuwan telah menyusun daftar tanamam yang kurang dikenal ini yang bisa menjadi hidangan dalam daftar menu kita pada 2050.
Perang Ukraina menyoroti bahayanya bergantung atau mengandalkan beberapa tanaman yang diperdagangnya secara global. Selain itu ada juga dampak perubahan iklim yang memperbesar risiko kekurangan pangan karena gagal panen dan melonjaknya harga makanan di seluruh dunia.
Dengan 90 persen kalori bersumber hanya dari 15 tanaman, para ahli di Royal Botanic Garden, London, Inggris sedang berburu bahan yang bisa dikonsumsi di masa depan.
Peneliti Royal Botanic Garden, Dr Sam Pirinon menyampaikan, diversifikasi makanan untuk kita konsumsi adalah salah satu solusi mengurangi kelaparan, mengatasi hilangnya keanekaragaman hayati, dan membantu beradaptasi terhadap perubahan iklim.
"Kita tahu ada ribuan spesien tanaman yang bisa dimakan di seluruh dunia yang dikonsumsi oleh populasi yang berbeda dan di sini kita bisa menemukan beberapa solusi untuk tantangan global masa depan ini," jelasnya, dikutip dari BBC, Minggu (22/5).
Dari 7.000 lebih tanaman yang bisa dimakan di seluruh dunia, hanya 417 yang ditanam secara meluas dan digunakan untuk sumber makanan. Beberapa di antaranya sebagai berikut:
Buah pandan
Buah pandan (Pandanus tectorius) adalah tanaman kecil yang tumbuh di daerah pantai dari Kepulauan Pasifik sampai Filipina. Daunnya umum digunakan sebagai pewangi makanan di sebagian besar wilayah Asia Tenggara, sedangkan buahnya yang mirip nanas bisa dimakan mentah maupun dimasak.
Menurut peneliti Royal Botanic Garden, Dr Marybel Soto Gomez, pohon pandan bisa bertahan dalam berbagai kondisi termasuk kekeringan, angin kencang, dan cipratan air asin.
"Ia bisa bertahan dalam segala iklim dan makanan bernutrisi yang juga enak," ujarnya.
Sereal liar
Jenis sereal juga sangat beragam, dengan 10.000 lebih spesies, menawarkan beragam jenis potensi makanan baru.
Fonio Digitaria exilis) merupakan sereal Afrika bernutrisi yang digunakan untuk membuat coscous, bubur, dan minuman. Tanaman ini bisa bertahan di tanah yang kering.
Palawija
Kacang-kacangan atau palawija adalah "makanan masa depan lainnya". Jenis makanan ini murah, kaya protein, dan vitamin B. Mereka juga bisa beradaptasi dalam beragam lingkungan mulai dari pinggir pantau sampai lereng gunung.
Ada 20.000 spesies palawija di dunia, tapi yang kita konsumsi hanya beberapa jenis. Ada ratusan spesies lainnya diperkirakan tumbuh di alam liar yang belum diketahui para ilmuwan.
Kacang morama (Tylosema esculentum) merupakan tanaman pokok di Botswana, Namibia, dan Afrika Selatan, di mana kacang ini direbus dengan tepung jagung atau digiling untuk membuat bubur atau diseduh sebagai minuman.
Tidak semua palawija bisa dimakan, tapi para ahli sedang mengeksplorasi kandungan yang ada di sejumlah spesies palawija untuk melihat mana yang bisa dimakan dan bernutrisi.
Pisang ethiopia
Enset atau pisang ethiopia adalah keluarga dekat pisang, tapi dikonsumsi hanya di salah satu daerah di Ethiopia.
Buah tanaman pisang ethiopia tidak bisa dimakan, tapi batang dan akarnya bisa difermentasikan dan digunakan untuk membuat bubur dan roti.
Penelitian menyebutkan, tanaman ini berpotensi bisa memberi makan untuk 100 juta lebih orang di dunia.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mencicipi Intip Ketan, Kuliner Khas Kudus yang Hanya Muncul pada Bulan Ramadan Konon Sudah Ada Sejak Zaman Wali Songo
Di Kudus, penjual intip ketan sudah jarang ditemui. Bisa dibilang makanan tradisional ini kini sangat langka.
Baca Selengkapnya12 Makanan yang Malah Buat Lapar usai Dikonsumsi, Perlu Dihindari
Sejumlah makanan justru bisa membuat lapar usai dikonsumsi karena kandungannya.
Baca Selengkapnya16 Januari Hari Makanan Pedas Sedunia, Ketahui Sejarah dan Manfaatnya
Makanan pedas meskipun memiliki efek samping, namun dapat bermanfaat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Permintaan Makanan dan Minuman Diprediksi Naik 30 Persen di Momen Ramadan dan Lebaran 2024
Untuk tahun 2024 ini, kenaikan permintaan berbagai komoditas terbilang wajar karena sudah terdeteksi satu bulan sebelum Ramadan.
Baca SelengkapnyaMakanan Terbaik untuk Dikonsumsi Setelah Berbuka Puasa
Pada saat berbuka puasa, terdapat sejumlah makanan yang terbaik untuk dikonsumsi demi kesehatan dan kebugaran tubuh.
Baca SelengkapnyaMakanan yang Harus Dihindari Penderita Lemah Jantung, Hindari Makanan Asin
Pemilihan makanan yang tidak tepat bisa meningkatkan risiko komplikasi, seperti tekanan darah tinggi dan gagal jantung.
Baca SelengkapnyaRekomendasi Makanan Musang yang Paling Disukai, Ampuh Bikin Hewan Peliharaan Jadi Gemuk
Merdeka.com merangkum informasi tentang rekomendasi makanan musang yang paling disukai, dan ampuh bikin hewan peliharaan jadi gemuk.
Baca SelengkapnyaMakanan yang Baik Dikonsumsi saat Tidak Enak Badan, Bantu Redakan Kondisi Tubuh
Makanan tidak hanya berfungsi sebagai sumber energi, tetapi juga dapat memberikan nutrisi penting yang diperlukan oleh tubuh saat kondisinya sedang menurun.
Baca SelengkapnyaGorengan Selalu Menggoda untuk Buka Puasa, Akankah Memicu Asam Lambung?
Sebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.
Baca Selengkapnya