Anak militer Amerika temukan jamban milik Hitler
Merdeka.com - Michael Borch anak dari tentara Amerika Serikat mengklaim temukan jamban milik pemimpin Partai Nazi, Adolf Hitler. Barang pribadi ini dia ambil dari peninggalan ayahnya tewas saat Perang Dunia II.
Surat kabar the Telegraph melaporkan, Kamis (13/12), ayah Michael, Sersan Ragnvald Borch, mengambil jamban itu sebagai tanda mata dari kediaman Hitler di pengunungan Bavaria. Hunian terkenal dengan nama Rumah Berghof ini sering menjamu rekan pemimpin Nazi seperti Benito Musollini dan Heinrich Himmler. Kini sudah saatnya saya menceritakan peninggalan itu," ujar Michael.
Jamban ini diketahui paling dekat dengan area tempat tidur dan kemungkinan lebih sering digunakan Hitler.
Dudukan untuk buang air diktator itu memang sering diburu pengkoleksi benda bersejarah. Greg Kohfeldt asal Negara Bagian New Jersey mengaku terobsesi dengan jamban Hitler yang ada di kapal pesiar pribadi si pemimpin itu. Dia rela membeli dengan harga mahal dan kini toilet itu bertengger manis di garasi sekaligus kantornya itu.
Kohfeldt membeli jamban itu dari seorang angkatan laut. Meski bukan untuk dilihat umum, nyatanya banyak orang ingin mengambil gambar bersama jamban itu. Bahkan beberapa mereka duduk di atasnya.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.
Baca SelengkapnyaBanyak orang yang tak tahu jika jejak Nazi Jerman pernah menduduki wilayah Bumi Sumatra tepatnya di Pulau Nias.
Baca SelengkapnyaAmerika Serikat Masih menjadi negara digdaya dengan kekuatan militer di peringkat pertama.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pedang Berusia 1.000 Tahun Ditemukan di Dasar Sungai, Ada Tulisan Misterius di Bilahnya
Baca SelengkapnyaBeberapa bagian Amerika Serikat yang terkenal dengan kriminalitasnya, seperti, pencurian, perampokan, penganiayaan berat, dan seksual.
Baca SelengkapnyaTak terkira, sang putri justru nampak tertegun saat melihat sang ayah kembali.
Baca SelengkapnyaSemua bermula ketika sang ayah menegurnya dengan nada suara kencang. Aksi sang anak tercinta kemudian berhasil menyentuh hati pria itu.
Baca SelengkapnyaPolisi ini harus merelakan kepergian ayah untuk selama-lamanya. Padahal ia baru saja merasakan momen indah dikomandani oleh ayahnya sendiri.
Baca SelengkapnyaSang putra melesat berbintang empat, ayahnya justru hanya berpangkat rendah.
Baca Selengkapnya