Ahli Politik Amerika: Israel Tak Mampu Kalahkan Hamas, Tujuan Sebenarnya Genosida Rakyat Palestina di Gaza
Agresi brutal Israel bukan untuk menghancurkan Hamas sebagaimana dinyatakan selama ini.
israel
Agresi brutal Israel bukan untuk menghancurkan Hamas sebagaimana dinyatakan selama ini.
Ahli Politik Amerika: Israel Tak Mampu Kalahkan Hamas, Tujuan Sebenarnya Genosida Rakyat Palestina di Gaza
Ahli politik Amerika, John Nearsheimer, mengungkapkan tujuan agresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina. Menurutnya, perang tersebut bukan untuk menghancurkan Hamas, tetapi ingin membersihkan etnis atau genosida rakyat Palestina. Karena menurut Nearsheimer, Israel tidak akan mampu mengalahkan Hamas.
Hal itu diungkapkan dalam presentasinya di Centre for Independent Studies (CIS).
“Alasan mereka ingin membersihkan Gaza secara etnis adalah karena itu adalah cara keluar dari kondisi Israel saat ini, Apartheid,” ujarnya.
- Puluhan Komandan Militer Israel Terbunuh di Gaza, Kalah Lawan Hamas Saat Operasi Darat
- Israel Tak Mau Akhiri Perang di Gaza, Perundingan Gencatan Senjata dengan Hamas Gagal
- Hamas Tawan 30 Jenderal dan Perwira Israel di Gaza, Netanyahu Takut Informasi Ini Bocor
- Tak Tersisa Tempat Aman di Gaza, Israel Bom Kota Rafah Setelah Hamas Setujui Perjanjian Gencatan Senjata
- Kemenag Kesulitan Deteksi 20 Warga Makassar Dipulangkan dari Arab Saudi
- SYL Blak-blakan Istrinya Terima Uang Bulanan Rp30 Juta dari Kementan, Akui Dapat Jatah Sejak Jadi Gubernur
Ini adalah cara satu-satunya untuk mengalahkan Hamas, karena saat ini sudah cukup jelas Israel tidak akan mengalahkan Hamas.
“Jika Israel membersihkan Gaza dan mengusir semua orang Palestina, itu juga akan mengusir Hamas, sehingga mereka bisa menyelesaikan dua masalah utama yang sedang dihadapi, yang juga akan mengakhiri masalah apartheid di Israel," jelasnya.
Menurutnya, agar bisa memulai pendirian negara Israel, mereka harus melakukan pembersihan etnis besar-besaran, seperti yang dilakukan pada tahun 1948, dan 1967 yang membersihkan sebagian besar wilayah Gaza. Selama ini yang ada di media Israel, mereka berbicara tentang pembersihan etnis dan itu membuat masuk akal jika dipikirkan.
Dia menyatakan, untuk bisa membersihkan etnis di Gaza, mereka harus membunuh sejumlah besar orang Palestina yang tidak bersalah, bukan Hamas.
Selanjutnya membuat wilayah Gaza tidak layak huni, dan inilah yang sedang dilakukan Israel saat ini.
Israel tidak hanya membunuh orang, mereka juga membuat Gaza tidak bisa dihuni, seperti menghancurkan rumah-rumah, dan lain-lain. Pada akhirnya, Israel juga membuat penduduk kelaparan. Isu-isu kelaparan yang akhir-akhir ini sering dibahas.
“Mengapa mereka membunuh warga Palestina? Mengapa mereka membuat Gaza tidak bisa ditinggali? Mengapa mereka membuat warga Gaza kelaparan? Sangat sederhana karena mereka ingin mengusir mereka,” kata Nearsheimer.
“Pada awalnya saya mengatakan ini bukan Genosida, tapi setelah bulan Desember saya berubah pikiran dan berpikir Israel sekarang terlibat dalam genosida dan apa yang terjadi di sini adalah karena mereka tidak mampu mengeluarkan warga Palestina, mereka harus meningkatkan jumlah pembunuhan. Intinya adalah bagaimana harus mengusir warga Palestina, yang harus dilakukan hanyalah membunuh lebih banyak orang, dan membuat situasi di Gaza semakin tidak dapat ditinggali.”
Nearsheimer juga menyatakan saat ini Israel belum mengalahkan Hamas, dan mereka tidak akan mengalahkan Hamas.
