Adang Rusia & China, AS berencana bangun 355 kapal perang baru
Merdeka.com - Terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden ke-45 Amerika Serikat (AS) jadi angin segar bagi angkatan bersenjata di negara adidaya itu. US Navy atau Angkatan Laut AS dengan berani mengajukan pembangunan 355 kapal perang, jika disetujui maka pembangunan ini merupakan yang terbesar sejak Perang Dingin berakhir.
355 Kapal perang baru tersebut telah diajukan bulan lalu, jumlah itu bakal lebih besar dari janji kampanye Trump. Diyakini bagian dari kampanye militer AS untuk mengatasi gangguan dari Rusia dan China.
Dikutip dari Dailymail.co.uk, Senin (9/1), pembangunan ini diyakini membutuhkan dana sebesar USD 5 miliar hingga USD 5,5 miliar, yang diambil dari dana tahunan AL.
AL AS meminta pengadaan 47 kapal, termasuk kapal induk yang dibangun di Virginia. 16 Kapal permukaan besar di Maine dan Mississippi, serta 18 kapal selam tempur di Connecticut, Rhode Island dan Virginia. Itu belum termasuk kapal amfibi tempur, dermaga transfer ekspedisi dan kapal pendukung.
Armada kapal terbesar ini disebut sangat baik untuk keamanan nasional AS, dan baik untuk pelaut maupun kapal perang. Para pelaut akan menikmati masa penugasan terpendek dibanding sebelumnya, dan kapal bisa menjalani perawatan lebih lama.
"Rusia dan China juga sedang bekerja untuk membangun angkatan laut mereka. Kompleksitas tidak akan didapatkan dengan mudah. Angkatan Laut, lebih dari satu penugasan, itu membutuhkan kehadiran kami ke depan," ujar Presiden Badan Galangan Kapal Amerika, Matthew Paxton.
Seperti diketahui, kemampuan militer AS telah mengalami penurunan selama pemerintahan Presiden Barack Obama, utamanya dari kapal perang, pesawat tempur maupun tank.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Prabowo Janji Tambah Armada Kapal: Kita Tidak Mau Orang Asing Ambil Ikan di Laut Indonesia
Prabowo Subianto berjanji akan menambah armada kapal Indonesia bila terpilih menjadi Presiden.
Baca SelengkapnyaPemerintah Siapkan Tiga Kapal Negara Layani Rute Pelabuhan Panjang-Ciwandan, Cek Jam Operasionalnya di Sini
Armada kapal yang disiapkan antara lain KMP Panorama Nusantara dan KMP ALS Elvina pada 12 April 2024, serta KMP Panorama Nusantara, KMP ALS Elvina.
Baca SelengkapnyaUsai Buang Air Kecil, Polisi Jatuh dari Kapal dan Hilang
Dia menyebut, hingga siang ini pencarian masih terus dilakukan namun hasil masih nihil. Unsur terlibat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
China Pelan-pelan Buat AS Khawatir dengan Persaingan Luar Angkasa, Ini Penyebabnya
Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca SelengkapnyaBea Cukai Tangkap Kapal Pembawa Ratusan Kantong Pakaian Bekas Impor di Riau, 2 Orang Jadi Tersangka
Bea Cukai Riau kembali menangkap kapal pembawa pakai bekas impor yang masuk ke wilayah Indonesia
Baca SelengkapnyaPengamanan Lanal Banyuwangi Kini Diperkuat KAL Sembulungan
Kapal ini merupakan buatan dalam negeri yang diproduksi dengan teknologi yang lebih modern.
Baca SelengkapnyaIndibiz Berangkatkan Peserta Mudik Asik Bersama BUMN 2024
Di tahun Indibiz turut hadir memberikan fasilitas armada gratis untuk pemudik di pulau jawa.
Baca SelengkapnyaButuh 48 Truk Sampah untuk Angkut 158 Ton Sampah di Gunungkidul Selama Lebaran 2024
Selama libur lebaran armada tidak berhenti beroperasi untuk mencegah penumpukan-penumpukan sampah di lingkungan masyarakat.
Baca SelengkapnyaKapal Pesiar Azzimut 80 di Kepulauan Seribu Kebakaran, Asap Mengepul dari Bagian Mesin
Kapal pesiar Azzimut 80 di Kepulauan Seribu hangus dilalap si jago merah pada Minggu (10/3).
Baca Selengkapnya