Isi Wasiat Dorce Gamalama Semasa Hidup soal 'Uruslah Aku'

Merdeka.com - Kabar kepergian Dorce meninggalkan duka mendalam. Dorce Gamalama menghembuskan napas terakhirnya pada Rabu (16/2) pagi karena Covid.

Sebelum mengembuskan napas terakhirnya, kondisi kesehatan Dorce memang sempat menurun. Dia pun harus menjalani perawatan di rumah sakit.

Dorce pun sempat menyampaikan wasiat lewat sebuah video yang dia unggah di akun instagramnya. Dalam keterangan video tersebut tertulis 'Uruslah Aku'.

Isi Wasiat Dorce Gamalama

Hal itu terungkap dari salah satu unggahan Dorce Gamalama di instagram. Dalam video itu, Dorce menyampaikan isi wasiatnya.

Salah satu isi wasiat tersebut, dia bicara soal kematian. Dia pun berpesan agar mengurus jenazahnya saat meninggal.

"Bismillahirrahmanirrahim. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Orang sudah mulai banyak membicarakan kematian saya. Seandainya memang saya meninggal uruslah jenazah saya. Seandainya laki-laki yang urus, uruslah. Seandainya perempuan yang urus, uruslah sesuai dengan kelamin yang saya miliki. Insyaallah saya ikhlas, pemerintah saya pun ikhlas insyallah saya ikhlas. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh," kata Dorce.

Meninggal Karena Covid

Dorce Gamalama menghembuskan napas terakhirnya karena Covid-19. Kabar tersebut disampaikan oleh sahabat Dorce, Hetty Sanjaya.

Saat dihubungi melalui sambungan telepon, Hetty sembari menangis menyampaikan kabar bahwa Dorce meninggal dunia pagi ini pukul 07.30 WIB di sebuah rumah sakit. Lebih lanjut Hetty menjelaskan bahwa Dorce meninggal dunia setelah terpapar Covid-19. Diketahui bahwa kondisi kesehatan Dorce sendiri menurun belakangan ini.

Diketahui bahwa Dorce sempat mengalami koma beberapa waktu lalu. Kondisinya kemudian sempat membaik dan pulang ke rumah. Ia diketahui mengidap Demensia Alzheimer dan diabetes.

"Di rumah sakit RSPP simprug (meninggalnya). Meninggalnya karena covid," kata Hetty.

Segera Dimakamkan

Dorce yang menghembuskan napas terakhirnya karena Covid-19 membuat jenazahnya tak dibawa ke rumah, melainkan langsung diurus oleh pihak rumah sakit.

Hetty sendiri belum tahu kapan dan di mana jenazah Dorce akan dimakamkan.

"Jadi (jenazah Dorce) gak dibawa pulang jadi dikemasnya di rumah sakit, belum tahu pemakamannya di mana. Mungkin hari ini (dimakamkan)," terangnya.

Di akhir pesan yang disampaikan oleh Hetty, ia memohon doa agar semua kesalahan Dorce bisa diampuni.

"Minta doanya mohon maaf atas kesalahan beliau," papar Hetty.