Aturan Makan 20 Menit Jadi Guyonan, Tompi Tulis Pesan Menohok
Merdeka.com - Pemerintah memberlakukan kebijakan PPKM Level 4 untuk mengendalikan penyebaran covid-19. Salah satu poin aturan yang disampaikan yakni pembatasan waktu makan yakni 20 menit.
Aturan itu mendapat banyak respon dari masyarakat. Tak sedikit dari masyarakat yang menjadi aturan tersebut sebagai guyonan. Hal itu menarik perhatian Tompi. Pria yang juga seorang dokter spesialis bedah plastik ini turut buka suara.
Tompi menyoroti soal fenomena aturan makan 20 menit yang banyak dijadikan lelucon. Dia menulis pesan menohok.
Memang Senang Bercanda
Tompi mengungkapkan jika masyarakat Indonesia senang bercanda. Namun dari aturan makan 20 menit ini, Tompi maksud yang ingin disampaikan pemerintah bahwa jangan berlama-lama saat makan.
"Makan 20mnt aja dijadikan lelucon, memang kita ini seneng bercanda. Tapi terlepas dari itu, sy menangkap maksud dr makan 20mnt itu bukan masalah waktunya… tp penekanan 'JANGAN BERLAMA2, mengurangi resiko tertular , BIAR IDUP LEBIH LAMA' Becanda boleh tp jgn kebablasan," cuit Tompi di akun twitternya.
Sama-sama Hentikan Penularan Covid
Tompi pun mengajak para pengikutinya di media sosial untuk sama-sama menghentikan penularan Covid. Jangan menghabiskan energi untuk menghujat.
"Ayolah energinya kita habiskan buat sama2 menghentikan penularan covid ini, drapaada habis utk menghujat dan nyari negatifnya mulu. Katanya dah capekkk ama keadaan bgini… kl hak bareng dan seirama gak bakalan beres. Nah kl semua mau bikin irama sendiri2 BINGUNG lah," sambung dia.
(mdk/end)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keracunan makanan perlu ditangani dengan cepat dan benar.
Baca SelengkapnyaKonsumsi makanan yang jatuh ke lantai bisa memunculkan sejumlah bakteri ke mananan.
Baca SelengkapnyaAnggaran makan siang gratis itu pasti lebih tinggi dari seluruh anggaran Kemendikbudristek.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sebagai alternatif makanan yang diminati di Indonesia, gorengan sering dijadikan pilihan untuk takjil saat berbuka puasa.
Baca SelengkapnyaUsai rapat bersama Presiden Joko Widodo, Sri Mulyani menyampaikan pemerintah telah menargetkan defisit APBN 2025 maksimal di angka 2,8 persen.
Baca SelengkapnyaMakanan bersantan kerap disajikan saat momen Lebaran
Baca SelengkapnyaPemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaBerikut ini adalah jenis makanan dan minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi pada malam hari.
Baca SelengkapnyaBeberapa tindakan yang bisa dilakukan sebagai pertolongan pertama kram perut.
Baca SelengkapnyaMahfud MD, Gibran Rakabuming dan Muhaimin Iskandar. Kira-kira, siapa ya yang paling tinggi menambah elektabilitas capresnya?
Baca Selengkapnya