Indonesia Harus Kuasai Industri 4.0 Agar Masuk 10 Besar Ekonomi Terbesar Dunia
Perusahaan dituntut untuk bertransformasi secara digital, termasuk bidang manufaktur.
Perusahaan dituntut untuk bertransformasi secara digital, termasuk bidang manufaktur.
Memasuki era industri 4.0, perusahaan dituntut untuk bertransformasi secara digital, termasuk bidang manufaktur.
Senior Analyst Indonesia Strategic and Economic Action Institution, Ronny P Sasmita mengatakan, era Industri 4.0 mendorong pelaku industri mengoptimalkan sistem produksi melalui otomasi digital dan pemanfaatan IoT.
"Hal ini memberikan peluang besar bagi industri manufaktur untuk meningkatkan banyak hal antara lain efisiensi dan produktivitas, produk dan layanan, keselamatan dan keamanan kerja, serta daya saing untuk memperkuat posisi pelaku industri di pasar," ujar Ronny dalam talk show Mobil Connect: Business Insights Exchange Supporting the Indonesia Manufacturing yang digelar PT ExxonMobil Lubricants Indonesia (EMLI) di acara Manufacturing Expo 2023 di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta, ditulis Minggu (10/12).
Merdeka.com
"Pentingnya dukungan infrastruktur seperti internet, artificial intelligence dan tenaga kerja yang terampil juga sangat diperlukan untuk mengatur kinerja dan efisiensi produksi di era industri 4.0. Dengan kolaborasi penthahelix antara akademisi, bisnis, pemerintah, komunitas,dan media diharapkan bisa mengembangkan ekosistem industri 4.0 yang berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi semua pihak,” ujarnya.
Tren efisiensi di era Industri 4.0 sendiri juga disebut mempengaruhi permintaan solusi pelumasan industri manufaktur di Indonesia. Lukman Hakim, B2B Commercial Sales General Manager PT ExxonMobil Lubricants Indonesia menjelaskan bahwa secara umum, semua mesin membutuhkan pelumas. Namun, terdapat beberapa mesin yang menuntut produktivitas dan presisi tinggi serta tingkat downtime yang rendah sehingga membutuhkan solusi pelumasan berteknologi tinggi.
Merdeka.com
"ExxonMobil akan mendukung penuh visi pemerintah dalam usaha efisiensi dan produktivitas industri di Indonesia melalui solusi holistik yang menggabungkan produk pelumasan terbaik dan layanan canggih yang didukung oleh para ahli. Untuk mendukung sektor manufaktur Indonesia ke depan, kami akan terus mengembangkan berbagai produk pelumasan dan layanan yang dikhususkan bagi pelaku industri yang membutuhkan solusi pelumasan di berbagai industri seperti industri plastik, tekstil, pengolahan logam dan FMCG," katanya lagi.
Merdeka.com
PIDI 4.0 adalah sebuah lembaga pemerintah yang dibangun untuk membantu industri di Indonesia bertransformasi menuju industri 4.0.
Baca SelengkapnyaTak heran jika produksi barang nasional masih kalah dengan produk dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga terus mendorong perluasan pembangunan infrastruktur digital lainnya.
Baca SelengkapnyaAlhasil, transformasi digital di Tanah Air tidak melahirkan ekonomi baru.
Baca SelengkapnyaTeten menilai hal tersebut karena kondisi pasar digital atau ekonomi digital di Indonesia yang cukup kuat.
Baca SelengkapnyaAirlangga meminta industri konstruksi melakukan transformasi digital.
Baca SelengkapnyaPengusaha ASEAN membidik sejumlah sektor untuk dapat ditingkatkan kerja samanya dengan Kanada.
Baca SelengkapnyaTeten mengatakan, industrialisasi yang harus berbasis keunggulan domestik sehingga punya potensi untuk maju dan berkembang.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus melakukan kerja sama dengan berbagai paltform teknologi asing
Baca Selengkapnya