Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bentuk dukungan berbeda dari Viking Boys buat Persib Bandung

Bentuk dukungan berbeda dari Viking Boys buat Persib Bandung Komunitas Viking Boys. ©2015 Merdeka.com/Aditya

Merdeka.com - Bagi tim sepak bola yang sedang bertanding, suporter merupakan pembangkit semangat dengan dijuluki pemain ke-12 saat berada di Stadion. Selain dengan bernyanyi dan menyerukan yel-yel, banyak lagi bentuk dukungan dilakukan para suporter untuk memotivasi idolanya saat bertanding di rumput hijau.

Namun berbeda dengan bentuk dukungan oleh Bobotoh--pendukung Persib--yang tergabung dalam Viking Boys. Beberapa kali, mereka melakukan koreografi dengan bermacam-macam bentuk saat pertandingan Persib Bandung.

"Awalnya, kita ingin kasih dukungan yang lebih ke Persib, jadi datang ke stadion enggak cuman nonton doang. Tahun 2013 kita mulai bikin koreografi," kata salah seorang anggota Viking Boys, Taufiq Rizky, di Stadion Sidolig, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Senin (12/10).

Awal dibentuknya Viking Boys, kata dia, merupakan ide dari Sang Panglima Viking, Almarhum Ayi Beutik. Kini para anggotanya hanya meneruskan. "Dikasih nama Viking Boys dari Mang Ayi. Pesan Mang Ayi waktu itu, urang mah geus kolot, ayeuna bagian maraneh. (Saya sudah tua, sekarang giliran kalian," katanya.

Taufiq mengatakan telah melakukan sebanyak 15 bentuk koreografi saat pertandingan Persib Bandung. Berawal ingin memberikan suatu dukungan yang lebih dan berbeda, maka koreografi menjadi dukungan khas salah satu komunitas suporter yang beranggotakan 20 orang ini.

"Kita sudah 14 kali koreografi di kandang, dan di Jepara satu kali waktu musim kompetisi kemarin (2014)," katanya.

Taufiq mengimbuhkan, para suporter tim Eropa yang mengawali aksi koreografi itu, menjadi referensi Viking Boys untuk melakukan hal sama. Ia menyebutkan kelompok pendukung klub Eropa yang menjadi contoh di antaranya adalah, suporter Borussia Dortmund, AC Milan, dan Bayern Munchen.

Meski begitu, menciptakan dukungan berbeda dari yang lain, bukan tanpa kendala. Masalah dana kerap menjadi penghambat kreativitas para anak muda ini.

"Kendalanya pasti dana, dan kita menyiasati pakai dana talangan. Sudah sering ngajuin proposal tapi jarang tembus. Untuk sekali koreografi habis dana 7 sampai 8 juta. Pak Wali Kota (Ridwan Kamil) dan Pak Umuh (Manajer Persib) suka bantu dana," tuturnya.

Untuk berkoordinasi dengan para bobotoh lainnya di Stadion, Taufiq mengatakan tidak ada kesulitan. Sebab sebelum masuk ke tribun penonton, Viking Boys memberitahukan terlebih dahulu rencana koreografi.

"Di setiap gerbang sudah di kasih tahu ke Bobotoh yang datang nanti ada koreo. Di kursi sudah disiapin kertas plastik," ujarnya.

Taufiq menuturkan, pihaknya tak menutup kesempatan untuk masyarakat pencinta Persib Bandung khususnya yang ingin menyumbangkan ide baru untuk koreografi. "Kalau ada masyarakat yang ingin menyumbangkan ide, bahkan dana, bisa mention ke Twitter @viking_boys saja," tandasnya.

(mdk/mtf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Perawatan Gigi di Zaman Bangsa Viking Sangat Maju dan Canggih, Ilmuwan Ungkap Metodenya

Perawatan Gigi di Zaman Bangsa Viking Sangat Maju dan Canggih, Ilmuwan Ungkap Metodenya

Peneliti memeriksa hampir 3.300 buah gigi dari ratusan individu yang ditemukan dalam makam kuno bangsa Viking.

Baca Selengkapnya
Bukan Hanya Eropa, Negara-Negara Timur Tengah dan Asia Ini Ternyata Pernah Dijelajahi Bangsa Viking

Bukan Hanya Eropa, Negara-Negara Timur Tengah dan Asia Ini Ternyata Pernah Dijelajahi Bangsa Viking

Dalam kurun waktu kurang dari 300 tahun, bangsa Viking menaklukkan dan menjelajahi empat benua.

Baca Selengkapnya
Penampilan Megawati Asyik Joget 'Orkes Sakit Hati' Bareng Kaka Slank di Bandung, Awalnya Nolak Tapi Dikompori Arsjad Rasjid

Penampilan Megawati Asyik Joget 'Orkes Sakit Hati' Bareng Kaka Slank di Bandung, Awalnya Nolak Tapi Dikompori Arsjad Rasjid

Grup Band Slank baru saja mendeklarasi dukungannya untuk Ganjar-Mahfud kemarin

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diisi Deretan Aksi Panggung Musisi Terkenal Indonesia, Yuk Intip Kemeriahan KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024

Diisi Deretan Aksi Panggung Musisi Terkenal Indonesia, Yuk Intip Kemeriahan KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024

BRI dukung penyelenggaraan KapanLagi Buka Bareng BRI Festival 2024. Seperti apa keseruannya?

Baca Selengkapnya
Sederet Nama Musisi yang jadi Wakil Rakyat, Terbaru Ada Pentolan Band Dewa 19

Sederet Nama Musisi yang jadi Wakil Rakyat, Terbaru Ada Pentolan Band Dewa 19

Ada musisi yang terpilih untuk periode kedua dalam Pemilu 2024 ini. Siapa saja mereka? Berikut ulasan selengkapnya.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek

Detik-Detik Pemain Sepak Bola Tersambar Petir di Stadion Siliwangi, Sepatu Terbakar dan Baju Robek

Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Sariningsih, namun akhirnya dinyatakan meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Truk Bawa Rombongan Peziarah Terguling di Bandung Barat, 5 Orang Meninggal Dunia

Truk Bawa Rombongan Peziarah Terguling di Bandung Barat, 5 Orang Meninggal Dunia

Diduga, truk kehilangan kendali sehingga terguling dalam perjalanan dari arah Cianjur menuju Bandung barat.

Baca Selengkapnya
TPN: Prabowo dapat Maruarar, Ganjar dapat Slank

TPN: Prabowo dapat Maruarar, Ganjar dapat Slank

Dengan dukungan Slank terhadap Ganjar-Mahfud ini, TPN berharap bisa memberi dampak elektoral

Baca Selengkapnya
Bangsa Viking Punya Perawatan Gigi yang Rumit Tanpa Teknologi Mutakhir, Ini Faktanya

Bangsa Viking Punya Perawatan Gigi yang Rumit Tanpa Teknologi Mutakhir, Ini Faktanya

Bangsa Viking dikenal sebagai salah satu bagian dari peradaban besar di Eropa yang tinggal di Skandinavia.

Baca Selengkapnya