Puan Maharani: Pilih Pemimpin Jangan Asal Ganteng atau 'Nyenengin' di Medsos
Merdeka.com - Ketua DPP PDIP Puan Maharani meminta kader partai banteng tidak asal pilih calon pemimpin. Puan mengatakan, jangan hanya pilih seorang pemimpin karena tampang maupun pencitraan di media sosial atau televisi.
"Dukung orang yang memang mau bantu, mau bergotong royong membangun bangsa ini bersama," kata Puan dikutip dari siaran pers, Sabtu (30/4).
"Kenapa saya ngomong gini? Kadang-kadang sekarang kita suka, yoweslah dia saja asal ganteng, asal bukan perempuan. Atau dia saja walaupun enggak bisa apa-apa juga enggak apa-apa, yang penting dia nyenengin kalau di sosmed atau di TV," sambung Puan.
Menurut Puan, memilih pemimpin jangan hanya melihat sosoknya di panggung sosial media. Pemimpin, kata Ketua DPR RI ini, harus bisa bekerja dan dekat dengan rakyat.
"Pilihlah orang-orang yang betul-betul memperjuangkan kita, pernah bersama-sama kita, pernah bergotong royong bersama kita," tegasnya.
Puan berkata tersebut ketika melakukan peletakan batu pertama pembangnunan DPC PDIP Wonogiri. Ia menggelar kunjungan kerja di Kota Solo, Kabupaten Karanganyar, dan Kabupaten Sragen.
Dalam kunjungan kerja pada 26–27 April, Puan mendatangi Desa Gendayakan, Wonogiri, desa yang sudah puluhan tahun tidak punya akses air bersih hingga mengecek harga bahan pokok di Pasar Jungke Karanganyar.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ketua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaPPP: Ganjar-Mahfud Sempurna dari Debat ke Debat, jadi Analisis Rakyat Pilih Calon Pemimpin
Plt Ketum PPP Mardiono menilai penampilan Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo sangat baik dalam debat Capres
Baca SelengkapnyaPPP Belum Ambil Sikap Hak Angket Pemilu, Singgung Ketua DPR Puan Maharani di Luar Negeri
Kendati demikian, dia menghormati sikap dari fraksi di DPR yang telah menyatakan akan mendukung hak angket.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar Buka Peluang Gabung Kubu Anies-Cak Imin di Putaran Kedua Pilpres
Ganjar Buka Peluang Gabung Kubu Anies-Cak Imin di Putaran Kedua Pilpres
Baca SelengkapnyaPeluang Menteri PDIP Mundur, Hasto: Gampang, Lihat Dinamika
PDIP akan mencermati terlebih dahulu dinamika politik yang ada jelang hari pencoblosan 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaBansos Dibutuhkan Masyarakat Miskin, Tak Ada Kaitan dengan Pemilu
Masyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani: Pemenang Pileg yang Harusnya Berhak jadi Ketua DPR
Saat disinggung soal kabar akan ada Revisi Undang-Undang MPR, DPR, DPRD dan DPD (MD3), Puan mengaku belum mendengar.
Baca SelengkapnyaCerita Maruarar Sirait di Balik Alasan Tinggalkan PDIP Lebih Pilih Prabowo-Gibran
Ara menegaskan, pilihan yang sudah ditentukan olehnya dalam mendukung salah satu paslon capres-cawapres bukan atas instruksi dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaHasto dan Puan Bakal Hadiri Harlah PPP, Mardiono Belum Pastikan Kedatangan Jokowi
Selain pengurus partai politik, PPP juga turut mengundang pasangan Ganjar-Mahfud.
Baca Selengkapnya