Gerindra: Prabowo Subianto Capres Sudah Final
Merdeka.com - Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani menegaskan, partainya telah final mengusung Ketua Umum Prabowo Subianto sebagai capres. Sehingga tidak mungkin untuk menjadikan Prabowo sebagai cawapres.
Sebelumnya, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP Muhammad Romahurmuziy alias Rommy mengungkapkan bahwa Jokowi dan para ketum parpol yang bertemu akan membahas konfigurasi capres dan cawapres. Yakni pasangan Ganjar Pranowo dengan Prabowo Subianto.
"Sikap Gerindra tetap pada keputusan partai. Mencalonkan Prabowo Subianto sebagai capres dari Partai Gerindra. Ini sudah final," tegas Muzani di Jogja Expo Center, Rabu (3/5).
Dia mengungkapkan hubungan Partai Gerindra dengan PDI Perjuangan tidak ada masalah. Hanya saja jika menduetkan Ganjar sebagai capres dan Prabowo sebagai cawapres, Muzani menilai itu tidak mungkin.
Muzani kembali menyebut jika Prabowo yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI telah resmi dan final diusung sebagai capres dari Partai Gerindra.
"Kami tidak ada masalah dengan teman-teman PDI Perjuangan. Pak Prabowo hubungannya juga masih baik dengan Ibu Megawati. Tetapi, Prabowo tetap posisinya sebagai calon Presiden," tegasnya.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahmad Muzani menyebut, Anies Baswedan mengeksploitasi suasana debat capres dengan membawa nama Harun Al Rasyid.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengkritik pembelian alutsista bekas dan kebijakan Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan saat Debat Capres.
Baca SelengkapnyaGerindra: Prabowo yang Akan Bisa Menjembatani Hubungan Jokowi dengan PDIP
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hal itu dikatakan Prabowo menjawab soal isu pertahanan yang diprotes paslon lain di debat ketiga capres.
Baca SelengkapnyaGanjar dan Mahfud Tebak Pilihan Jokowi: Ya Putranya kan Ada di Sana, Pasti ke Sana
Baca SelengkapnyaBergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaMuzani menyebut, Gerindra menghormati proses keputusan di internal Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaPartai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaDebat Capresdiwarnai aksi Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo kompak "menyerang" Prabowo.
Baca Selengkapnya