Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dinilai Berpengalaman dalam Berpolitik, Yusril Disebut Cocok Dampingi Prabowo

Dinilai Berpengalaman dalam Berpolitik, Yusril Disebut Cocok Dampingi Prabowo <br>

Dinilai Berpengalaman dalam Berpolitik, Yusril Disebut Cocok Dampingi Prabowo 

Yusril sejak lama berkecimpung dalam dunia birokrasi

Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra dinilai seorang tokoh yang cakap dan berpengalaman di dunia politik. Ia disebut-sebut cocok untuk mendampingi Prabowo Subianto sebagai Bacawapres.

Pengamat Komunikasi Politik Universitas Gadjah Mada (UGM) sekaligus Direktur Eksekutif Indonesian Presidential Studies (IPS) Nyarwi Ahmad memperkirakan pasangan bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto berasal dari ketua umum partai politik, termasuk sosok yang memiliki elektabilitas cukup tinggi.

"Kalau dari nama-namanya itu ketua-ketua umum partai, semuanya punya peluang. Dari Airlangga Hartarto (Ketua Umum Golkar), Erick Thohir jelas, itu didominsasi Ketua Umum PAN," 

kata Nyarwi dalam keterangannya, Sabtu (9/9).

merdeka.com

Dinilai Berpengalaman dalam Berpolitik, Yusril Disebut Cocok Dampingi Prabowo

Yusril memiliki pengalaman sangat panjang dan cakap di dunia perpolitikan Tanah Air. Bahkan sudah lama mengenal birokrasi pemerintahan pada masa rezim orde baru.

"Itu potensial juga, dari sisi misalnya. Kita tahu latar belakang dan pengalaman Prof Yusril ini cukup panjang dari (membantu) era pak Soeharto dulu sebagai (bekerja) di Sekretariat Negara," katanya.

Kariernya terus berlanjut pada masa kepemimpinan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur (1999-2001), Yusril menjadi Menteri Kehakiman dan Hak Asasi Manusia (HAM).

Di masa pemerintahan Megawati Soekarnoputri (2001-2004), ia diangkat menjadi Menteri Hukum dan HAM. Pada era Susilo Bambang Yudhoyono (2004-2007), ia dipilih menjadi Menteri Sekretaris Negara. 

"Di kalangan media atau publik Yusril itu punya kemampuan analitis yang menarik yang bisa jadi referensi secara politik dan tata negara," ujar Nyarwi.

"Saya kira itu potensi, pertanyaanya sejauh mana itu akan menjadi pasangan yang bagus kalau dipasangkan dengan Prabowo. Artinya sejauh mana tingkat elektabilitas. itu harus diuji data-data survei yang baik," tambahnya.

Megawati dan Prabowo sudah Bertemu, Hasto Bocorkan Pembahasannya
Megawati dan Prabowo sudah Bertemu, Hasto Bocorkan Pembahasannya

Hasto menuturkan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD merupakan sosok pemimpin yang bersih dan berdedikasi untuk bangsa dan negara.

Baca Selengkapnya
Tim Pemenangan Prabowo Bandingkan Gibran dengan Anak Soekarno, SMRC: Perbandingan yang Keliru
Tim Pemenangan Prabowo Bandingkan Gibran dengan Anak Soekarno, SMRC: Perbandingan yang Keliru

Politikus Golkar Nusron Wahid menyinggung anak-anak Presiden RI-I Soekarno yang dinilai tidak punya prestasi saat masih muda.

Baca Selengkapnya
Golkar Gabung Prabowo, JK: Kondisi Politik Sulit, Itu Kenyataan yang Ada
Golkar Gabung Prabowo, JK: Kondisi Politik Sulit, Itu Kenyataan yang Ada

JK menilai, dukungan ke Prabowo Subianto dilakukan untuk bekerja sama memenangkan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
PDIP Bandingkan Megawati dan Jokowi soal Politik Dinasti: Puan Bisa Maju Capres, Tapi Tidak Dilakukan
PDIP Bandingkan Megawati dan Jokowi soal Politik Dinasti: Puan Bisa Maju Capres, Tapi Tidak Dilakukan

Djarot membandingkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dengan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Mesin Politik Poros Prabowo Dinilai Sangat Kuat Hadapi Pilpres 2024
Mesin Politik Poros Prabowo Dinilai Sangat Kuat Hadapi Pilpres 2024

Prabowo mempunyai peluang untuk memimpin dalam skema head to head, baik ketika berhadapan dengan Ganjar maupun Anies.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Mahfud MD Ungkap Kesepakatan Politik dengan Megawati Soekarnoputri
Blak-blakan Mahfud MD Ungkap Kesepakatan Politik dengan Megawati Soekarnoputri

Mahfud mengaku terkejut dengan tawaran langsung sebagai bacawapres.

Baca Selengkapnya
Olly Dondokambey Soal Golkar dan PAN Dukung Prabowo: Mungkin Lebih Nyaman daripada dengan PDIP
Olly Dondokambey Soal Golkar dan PAN Dukung Prabowo: Mungkin Lebih Nyaman daripada dengan PDIP

PDIP masih membuka pintu bagi partai politik mau kerja sama di Pilpres 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Cerita Budiman Sudjatmiko Saling Berhadapan dengan Prabowo di Masa Lalu
Cerita Budiman Sudjatmiko Saling Berhadapan dengan Prabowo di Masa Lalu

Prabowo Subianto menjelaskan, perbedaan itu terjadi karena keadaan politik saat orde baru.

Baca Selengkapnya
PDIP soal Koalisi Gemuk Prabowo: Minim Gagasan, Malah Seperti Rebutan kekuasaan
PDIP soal Koalisi Gemuk Prabowo: Minim Gagasan, Malah Seperti Rebutan kekuasaan

PDIP menghormati adanya pertemuan ketua-ketua umum partai politik dalam koalisi besar Indonesia Raya hari Minggu lalu.

Baca Selengkapnya