Belum berkoalisi sama PKS & Gerindra, PAN pantau Demiz dan Ridwan Kamil
Merdeka.com - Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan mengungkapkan belum sepakat berkoalisi dengan Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam mengusung Sudrajat-Ahmad Syaikhu di Pilgub Jawa Barat. Hal itu disampaikan Zulkifli saat ditemui usai bertemu dengan Deddy Mizwar di Trans Hotel Bandung, Jalan Gatot Sibroto, Kamis (4/1/2018).
Zulkifli menyebut sikap politik PAN terkait Pilgub Jabar akan ditentukan dalam dua hari ke depan.
"Kemungkinan formasi baru pada Pilgub Jabar mungkin saja bisa terbentuk, selain karena belum terbangunnya kesepakatan dengan Gerindra dan PKS, juga melihat situasi kondisi politik di pusat yang masih belum pasti," kata Zulkifli.
Selain itu, dia mengaku sedang meninjau perkembangan politik kandidat calon gubernur. Yakni, Ridwan Kamil yang menjalin komunikasi dengan pengurus DPP PDIP. Momen itu Zulkifli sebut akan dimanfaatkan untuk membuka komunikasi kemungkinan bekerja sama dengan partai pendukung Ridwan Kamil, yakni PPP dan PKB.
"Ridwan Kamil kemarin ke Jakarta, ke PDIP. Bagaimana PKB dan PPP, jadi kita lihat saja nanti, nunggu dua hari ini (keputusannya)," katanya.
Keduanya pun kata Zulkifli membahas hasil pertemuan yang telah dilakukannya dengan Prabowo dan Sohibul Iman. Namun ia menolak mengatakan apa saja yang di dibicarakan terkait hal tersebut.
Sementara itu, Deddy Mizwar masih komunikasi dengan PAN masih terjalin baik. Dia akan menunggu keputusan PAN, sekaligus melakukan penjajakan dengan partai lain.
"Saya tadi menyampaikan kondisi saya sebagai kader demokrat dengan partai lain sudah berkomnikasi, sekaligus membahas kemungkinan koalisi. PAN minta waktu 2 hari ini untuk memutuskan," ucapnya.
Dalam pertemuan pun dibahas pula pasangan Duo DM. Deddy Mizear mengaku PAN merespon positif.
"Soal dengan Dedi Mulyadi juga dibahas, responnya positif, gak masalah dengan duo DM. Kalau bisa daftar tanggal 9 kita daftar. Kita gak tau 1 dua hari ke depan gimana kita tunggu dan enjoy," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaPosisi PKS di pemerintahan bakal diputuskan lewat Musyawarah Majelis Syuro PKS.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat ditanyakan apakah Jokowi juga diberikan KTA sebagai kader PAN, Zulhas tak menjawab tegas.
Baca SelengkapnyaSengketa Pilpres 2024 Diputuskan Besok, Mungkinkah Prabowo Hadir Langsung ke MK?
Baca SelengkapnyaHermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyalkifli Hasan sepakat dengan Jokowi bahwa tidak ada aturan yang melarang pejabat negara untuk memihak dan berkampanye.
Baca SelengkapnyaArief Prasetyo meminta penjadwalan ulang. Ali menjamin, KPK akan menginformasikan jadwal pemeriksaan berikutnya.
Baca SelengkapnyaGus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.
Baca Selengkapnya